Omjay berdoa kepada Allah. Lewat sholat istiharoh Omjay memilih untuk melanjutkan kuliah di IKIP Jakarta. Alhamdulillah di tahun kedua Omjay mendapat beasiswa dan mengajar bimbingan belajar dari rumah ke rumah.Â
Omjay mendapatkan beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA) dari pemerintah. Dengan beasiswa itu, Omjay bisa menyelesaikan kuliah selama 4 tahun (1990-1994). Omjay lulus paling dulu satu angkatan 1990 di Jurusan Pendidikan Teknik Elektro IKIP Jakarta.
Jadi, bersadarkan eh berdasarkan pengalaman dan kisah nyata Omjay itu, buat adik-adik yang akan memilih jurusan kuliah, ikuti kata hatimu dan bertanya kepada orang yang telah menjalaninya. Dari sana akan terlihat plus dan minusnya. Pilihanmu semakin mantap.
Anak pertama saya (Intan) lain lagi ceritanya. Intan kepengen banget mengambil jurusan kuliah di hubungan isternasional dan jurnalistik. Dia bingung mau memilih yang mana.Â
Akhirnya, setelah mendapatkan masukan kanan dan kiri, Intan memilih jurusan kuliah di Sastra Inggris UIN Bandung. Bahkan sempat terpilih mewakili kampusnya untuk belajar kursus singkat di luar negeri tanpa biaya.Â
Di tahun kedua, Intan mencoba SBMPTN lagi. Kali ini ingin menguji kemampuan saja. Alhamdulillah diterima, dan lulus SBMPTN di universitas yang ada di kota Bandung.
Saat itu Intan bingung. Mau pindah kuliah harus dari awal lagi dan pindah kampus. Sementara itu dia sudah merasa nyaman dengan teman-temannya di kampus UIN Bandung. Akhirnya Omjay minta Intan Sholat Istiharoh, dan memutuskan untuk tetap kuliah di UIN Bandung. Sekarang Intan sudah selesai kuliahnya dan menjadi sarjana Humaniora dengan gelar S.Hum.
Buat pembaca kompasiana yang ingin kuliah di perguruan tinggi negeri, siapkan diri dari sekarang. Persaingannya sangat ketat. Kalian harus belajar sepanjang hayat. Ikuti kata hati dan jangan malu bertanya kepada orang-orang yang bisa kamu jadikan panduan.
Pilihlah jurusan kuliah yang sesuai dengan hati nurani. Supaya kalian tidak tersesat jalan. Banyak bertanya kepada mereka yang sudah mengalaminya. Itulah sekedar berbagi pengalaman dari apa yang Omjay alami. Semoga bermanfaat untuk pembaca kompasiana.