Setelah saya mendapatkan TPG, saya berjanji dalam hati akan terus membantu para guru agar mendapatkan haknya. PGRI telah membantu kawan-kawan guru agar mendapatkan Tunjangan Profesi Guru. Perjuangan PGRI tak akan pernah saya lupakan, karena itulah saya aktif di dalam kegiatan PGRI.
Saya juga tak pernah menyangka, kalau apa yang telah saya lakukan mendapatkan apresiasi dari komunitas aisei. Bunda Capri Anjaya mengirimkan sebuah laptop baru langsung ke rumah. Diterima dengan gembira oleh istri tercinta. Saya manfaatkan laptop tersebut untuk menyelesaikan disertasi saya di kampus UNJ. Alhamdulillah tinggal memperbaiki laporan penelitian disertasi dan menunggu jadwal ujian terbuka. Mohon doa dari pembaca kompasiana.
Saya banyak belajar dari perjuangan bapak Sigit Suryono dari Yogyakarta. Beliau adalah salah satu tokoh guru Indonesia dan duta rumah belajar kemdikbud yang saya kagumi. Kemarin, pak Ajun menghubungi beliau untuk menjadi salah satu narasumber di kelas inovasi PGRI. Berikut ini acara rekamannya. Bagus sekali apa yang beliau sampaikan untuk kawan-kawan guru.
Kisah sedih seorang guru sertifikasi tenyata masih saya alami. Kami guru tik banyak yang tidak cair sertifikasinya karena saat itu mata pelajaran TIK diganti mata pelajaran Prakarya di tahun 2013. Ribuan guru TIK bersatu dan berjuang bersama, alhamdulillah sekarang sudah muncul mata pelajaran baru yang bernama informatika.Â
Sayangnya belum ada di semua jenjang seperti mata pelajaran TIK. Kami masih harus terus berjuang agar mata pelajaran Informatika ada di semua jenjang. Kami berharap Informatika diajarkan dari pendidikan anak usia dini hingga perguruan tinggi.
Informatika adalah bidang ilmu mengenai studi, perancangan, dan pembuatan sistem komputasi, serta prinsip-prinsip yang menjadi dasar perancangan tersebut. Landasan berpikir untuk belajar informatika dinamakan berpikir komputasional (computational thinking). Berpikir komputasional ini merupakan suatu kerangka dan proses berpikir yang mencakup perangkat keras,  perangkat lunak, dan menalar (reasoning) mengenai sistem dan persoalan. Moda berpikir (thinking mode) ini didukung dan dilengkapi dengan pengetahuan teoretis dan praktis, serta teknik untuk menganalisis, memodelkan dan menyelesaikan persoalan
Itulah sedikit kisah sedih guru sertifikasi. Jangan menangis, ayo kita menulis. Tuliskan apa yang bapak dan ibu alami. Mari kita sama-sama carikan solusinya. Saya sangat yakin, semua masalah pasti ada solusinya. Asalkan kita mau berusaha dan bergabung di PGRI. Terima kasih PGRI yang telah banyak memperjuangan Tunjangan Profesi Guru (TPG). Kami mewakili jutaan guru berterima kasih kepada pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
Salam Blogger Persahabatan
Guru Blogger Indonesia
