Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Membangun Citra Positif dalam Berdigital

24 Oktober 2021   09:07 Diperbarui: 24 Oktober 2021   19:21 400
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya dihubungi panitia nasional webinar Literasi Digital wilayah Gresik Jawa Timur. Saya diminta menjadi salah satu narasumber dalam acara webinar tersebut. 

Sebuah acara yang digelar dengan tema membangun citra positif dalam berdigital. Adanya kegiatan ini diharapkan para peserta menjadi semakin cakap digital. Itulah inti dari acara webinar ini yang dilaksanakan secara gratis di 34 provinsi dan 514 kabupaten/kota.

Untuk materi literasi digital, dapat dengan mudah anda dapatkan di website https://literasi digital.id. Di sana ada 4 pilar literasi digital yang wajib anda ketahui. Mulai dari digital skill, digital ethic, digital cultur, dan digital savety. Kegiatan Webinar Literasi Digital Nasional 2021 di wilayah Gresik Jawa Timur akan diselenggarakan pada:

Hari/Tanggal: Senen, 25 Oktober 2021
Jam: 09.00 - 12.00 WIB.

Registrasi dapat di lakukan di https://s.id/litdiggresik2510

Dalam dunia digital, anda harus meninggalkan jejak digital yang baik. Rekam jejak digital merupakan jejak data yang tertinggal saat seseorang menggunakan internet. Bentuk jejak digital bisa bermacam-macam, mulai dari situs yang pernah dikunjungi, surat elektronik atau email yang dikirimkan dan berbagai informasi yang sempat dibagikan secara dalam jaringan atau daring. Buatlah rekam jejak digital anda selalu baik dan membahagiakan orang lain. Jadilah konten kreator yang menjadi pelopor perubahan.

Rekam jejak digital sangatlah penting di era sekarang ini. Banyak perusahaan sudah melakukan pencarian jejak digital calon karyawannya, karena perusahaan perekrut biasanya mencari tahu personality pelamar dari media sosialnya. Sebab apapun yang tampak pada unggahan media sosial, akan sangat berpengaruh pada citra diri atau image di mata pengguna lainnya. Itulah mengapa kita harus meninggalkan jejak digital yang baik di media sosial.

Di media sosial jejak digital ibarat bom waktu yang setiap saat bisa meledak dan dimanfaatkan oleh pihak tertentu yang menargetkan pemilik jejak digital. Setiap orang harus berhati-hati dan berpikir lebih jauh ketika ingin mengunggah sesuatu, karena bila ada jejak digital yang buruk bisa merugikan diri sendiri. Berpikir sebelum memposting itu penting agar jejak digital kita selalu baik.

Untuk mengetahui bagaimana jajak digital pribadi, Anda bisa memeriksa diri di situs pencarian seperti Google search untuk mengecek seperti apa jejak digital sebelumnya. 

Apabila terdapat jejak digital yang kurang baik pada unggahan lama, sebaiknya segera hapus agar tidak ada orang yang melihatnya. Walaupun sebetulnya jejak digital itu ibarat paku yang sudah menempel di kayu. Walaupun sudah diambil pakunya, lubangnya masih tetap ada. Kita akan berusaha untuk menutupi bekasi lubangnya dengan berbagai cara.

Ayo kita bijak dalam bermedia digital. Mari membiasakan diri untuk bijak sebelum menulis sesuatu merupakan cara terbaik, yaitu berpikir sebelum mengunggah sesuatu di internet. Kira-kira apa ya akibatnya dan apakah perlu dan penting? Kalau dirasa tidak penting, sebaiknya tidak perlu diunggah di internet. Unggah hal yang positif sehingga citra diri anda semakin baik di internet.

Beberapa hal yang tampil dalam internet bukan hanya sekadar tentang diri sendiri. Tetapi cara berperilaku juga kerap terekam secara otomatis di intenet. Sebabnya diperlukan pemikiran yang matang sebelum menulis atau mengunggah sesuatu. Saya menggunakan blog sebagai alat rekam yang ajaib. Saya membangun citra diri yang baik melalui blog di internet.

Bangun citra diri yang bermanfaat di internet. Selanjutnya, ANDA gunakan media sosial untuk hal yang positif. Salah satunya dengan menampilkan keahlian dan buat dalam bentuk konten berupa tulisan, gambar, atau video sehingga dapat berguna bagi orang banyak. Hal tersebut akan membuat citra diri tampak positif di dunia maya. 


Ayo gunakan internet dan media sosial untuk menonjolkan atribut kualitas terbaik, sehingga seseorang akan memungkinkan dilihat secara positif.

Dokprib
Dokprib

Jangan lupa tanggal 28 Oktober saat sumpah pemuda. Kami di PGRI mengadakan kegiatan webiner untuk guru Indonesia. Temanya menjadi guru motivator literasi digital. Anda dapat mendaftarkan diri anda di sini. Acaranya gratis dan kami berharap setelah acara ini, kawan-kawan guru semakin cakap digital dan mampu mampu membangun citra positif dalam berdigital ria. 

Dapatkan ilmu dan doorprizenya pada hari Kamis, 28 oktober 2021 pukul 12.30 wib. Kemudian dapatkan sertifikat digital anda.

Mohon bantu disebarkan kepada kawan kawan guru lainnya. Terima kasih.

Salam Blogger Persahabatan

Omjay

Guru Blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun