Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Rahasia Berjualan Buku di Masa Pandemi

8 Februari 2021   06:23 Diperbarui: 8 Februari 2021   06:50 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
buku kisah seru di negeri Panda yang Lucu/wijayalabs.com

Mohon doanya bukunya laku dibeli. Alhamdulillah sudah 200 buku dicetak bu Emi Sudarwati. Saya bantu menjualnya 10 buku saat ini. Alhamdulillah laku 8 dan masih ada 2 buku lagi. Semoga saja ada yang tertarik membeli. Terutama kawan kawan guru yang ingin terpilih menjadi guru inspiratif kemdikbud tahun 2021 ini.

Siapkan deskripsi masa lalu, masa kini dan masa depan. Belajarlah dari kisah inspiratif para guru yang ada di buku pintu inspirasi. Siapa yang ikhas dalam memberi, maka akan menerima lebih lebih banyak. Falsafaha hidup, banyak memberi akan banyak menerima akan dialami.

Saya optimis buku ini akan laris. Seoptimis saya dengan kumis yang makin klimis. Semoga buku berburu ilmu di negeri panda yang lucu juga habis dan banyak dipesan oleh mereka yang ingin belajar ke luar negeri dengan penuh kenangan manis.

Hiduplah dengan memberi sebanyak banyaknya. Ketika gelar almarhum dan almarhumah kita dapatkan, maka kita akan menempati rumah yang paling kokoh. Bukan rumah yang rapuh karena selalu mengeluh.

Mari kita saling mendoakan dan minta sama Allah agar dimudahkan dalam menjemput rezeki. Saya mencobanya dengan berjualan buku dan berbagi ilmu untuk mereka yang mengharap ridho ilahi.

Rabun membaca akan lumpuh menulis. Saya menjaganya dengan membaca karya tulis orang lain. Membeli buku bukunya karena mahkota seorang penulis adalah buku. Makanannya juga buku. Sebab muara sebuah tulisan yang indah adalah buku. Baik buku fiksi maupun non fiksi.

Mulailah menulis untuk dijadikan buku. Rasakan nikmatnya berjualan buku. Kalau sepi pembeli jangan sakit hati apalagi frustasi. Lekas bangkit dan cari akal agar tak menjadi orang yang gagal.

Berkali kita jatuh. Lekas berdiri jangan mengeluh. Berkali kita gagal lekas bangkit dan cari akal. Kreativitas dan imajinasi anda akan teruji di masa pandemi. Rahasia berjualan buku di mas pandemi pasti akan kita temui.

Salam blogger Persahabatan

Omjay

Guru blogger Indonesia
Blog http://wijayalabs.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun