Bagaimana Masa Depan Pendidikan Indonesia?

Alhamdulillah pagi hari ini Omjay sehat dan sudah siap siap berangkat menjemput Kawan-kawan satuguru di mega mall Bekasi Hari ini kami akan rapat pengurus satuguru. Semua itu dilakukan untuk menjawab pertanyaan bagaimana masa depan pendidikan Indonesia.

Omjay sangat optimis setelah mengikuti kegiatan lokakarya calon guru penggerak angkatan 7 di SMKN 51 Jakarta Timur. Mereka semua adalah guru-guru hebat yang terpilih untuk mengikuti pendidikan guru penggerak.

Kawan-kawan pembaca kompasiana yang omjay sayangi dan banggakan. Omjay sangat optimis masa depan pendidikan Indonesia semakin membaik. Sebab kita semua sudah bergerak bersama dalam pulihkan pendidikan. Semoga saja gerakan kita selalu mendapat Rahmat dan Ridho dari Allah SWT.

Beberapa tahun lalu omjay mendapatkan undangan untuk menyampaikan materi merajut masa depan pendidikan Indonesia di kampus UNJ Rawamangun Jakarta Timur.

Acara tersebut dalam rangka pemilihan calon ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Negeri Jakarta (UNJ) tahun 2016 - 2017. Sudah lama sekali acaranya. Namun selalu terkenang sepanjang masa.

Seorang panitia mengirimkan TOR melalui email omjay yang isinya sebagai berikut:

=============================

TERM OF REFERENCE (TOR) PANELIS

DIALOG KANDIDAT CALON KETUA BEM UNJ 2016/2017

 

Deskripsi Sesi  

 

Narasumber                 :  Wijaya Kusumah, S.Pd,  M.Pd

Tema                           :  Masa depan pendidikan Indonesia

Tanggal                       :  14 Desember 2015

Waktu                         :  13.00

Tempat                        :  Aula Latif UNJ

Alat Bantu                  :  Sound system, kertas penilaian

Dress Code                 :  Formal

Durasi                          :  4 jam

Rundown                    :

 

Waktu

Durasi

Aktivitas

13.00 – 13.10

 

10’

Pembukaan acara oleh MC

13.10 - 13.15

5’

Sambutan Ketua KPU UNJ

13.15 - 13.20

5’

Perkenalan narasumber (sambil membacakan CV narasumber)

13.20 – 13.25

5’

Perkenalan Calon Ketua BEM UNJ 2016/2017 (dibacakan oleh MC)

13.25-13.55

30’

Pembacaan Grand Design Calon

13.55 – 14.00

5’

Pembacaan teknis dan aturan uji kelayakan oleh MC

14.00-14.30

 30’

Dialog Panelis 1 

14.30-15.00

30’

Dialog Panelis 2

15.00- 15.30

30’

Dialog Panelis 3 

15.30- 15.45

15’

Yel-yel dari tim sukses

15.45- 15.55

10’

Penutupan dialog kandidat dan doa

 

Poin Pertanyaan:

1. Kesesuaian grand design pasangan calon ketua dan wakil BEM UNJ dengan tujuan kemajuan pendidikan Indonesia                                   
2. Tanggapan pasangan calon ketua dan wakil BEM UNJ mengenai status UNJ sebagai kampus pendidikan?
3. Pengetahuan seputar keadaan pendidikan di Indonesia

 

 

Poin Penyampaian : 

Pasangan calon ketua dan wakil ketua BEM UNJ menyampaikan grand design mereka terlebih dahulu, selanjutnya panelis memberikan pertanyaan sesuai dengan poin-poin materi yang diberikan kepada tiap panelis. Panelis dipersilahkan membuat pertanyaan sendiri sesuai dengan poin-poin yang diberikan panitia. Panelis akan memberi penilaian kepada tiap pasangan calon ketua dan wakil ketua BEM UNJ

 ==========================

Terus terang menarik juga isi kampanyenya. Omjay diminta untuk menilai para calon kandidat ketua BEM UNJ dengan memberikan beberapa pertanyaan. Bagi Omjay merajut masa depan pendidikan Indonesia itu pekerjaan sulit tapi bisa dilakukan. Jadi kepo melihat pemikiran mahasiswa UNJ saat itu, hehehe..

Sekarang waktu sudah berlalu begitu cepat. Alhamdulillah Omjay sudah selesai kuliah program doktoral teknologi pendidikan di Pascasarjana UNJ. Sudah banyak ilmu Omjay dapatkan dan sekarang saatnya kita bagikan ilmu yang diperoleh kepada banyak orang.

Omjay menulis setiap hari dan berbagai blog di media digital telah Omjay kelola dengan baik di sela-sela kesibukan. Sudah banyak artikel Omjay tuliskan. Sudah banyak pula komentar yang masuk ke tulisan Omjay. Semoga dapat terus komitmen dalam berbagi ilmu dan pengalaman melalui blog keroyokan Kompasiana. Rencana tulisan-tulisan Omjay tersebut akan dirajut menjadi buku yang bermutu.

Bagaimana masa depan pendidikan Indonesia? Masa depan pendidikan Indonesia akan semakin baik. Asalkan kita terus berkontribusi dan saling melengkapi untuk kemajuan bersama. Beda pendapat itu hal yang biasa. Setelah berdiskusi kita langsung bekerja mewujudkan semua impian. Tindakan nyata jauh lebih bermakna daripada hanya menuliskan kata-kata.

Demikianlah sedikit demi sedikit kisah Omjay selalu tayang di Kompasiana. Akan ada terus tulisan Omjay di Kompasiana. Doakan Omjay selalu sehat dan bahagia bersama keluarga tercinta.

 

Salam Blogger Persahabatan

Omjay

Guru blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com

Omjay bersama Bunda Helwiyah pengajar praktik cgp7 di SMKN 51 Jakarta Timur/dokpri