Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Ya Tuhan! Gue Jatuh Cinta Sama Murid Gue Sendiri

23 Juni 2012   04:06 Diperbarui: 4 April 2017   18:28 964
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Ya pak saya Rini. Baru aja saya selesai kuliah S1 di sini, dan bantu-bantu kakak saya yang tinggal di sini. Rencananya sih dalam waktu dekat saya akan pulang ke Indonesia. Sudah kangen sama papa mama". Begitulah mantan muridku bercerita pendek dan membuat dada gue berdetak kenceng gak karuan. Gue jadi salah tingkah sendiri. Gue ngerasa cinta gue ke dia ada harapan.

"Wah sama dong! Bapak juga mau pulang ke Indonesia. Kuliah S2 bapak sudah selesai. Mungkin bulan depan bapak pulangnya" Begitulah gue bercerita basa-basi sambil menutupi hati gue yang sebenarnya masih menaruh hati sama mantan murid gue ini.

"Kalau begitu kita sama dong pak, kita bisa pulang bareng, dan ini alamat rumah kakak saya pak! Nanti main ya ke rumah". Rini memberikan sebuah kartu nama berwarna putih. Ada tertera nama dan alamat dimana dia tingggal. Rinipun pamit karena ada keperluan.

Semenjak pertemuan itu, gue jadi sering ke rumah Rini. Benih-benih cinta yang dulu gue simpen di dalam hati, kini gue mulai sebarkan kembali. Alhamdulillah, ternyata cinta gue kagak bertepuk sebelah tangan. Rini menerima cinta gue. Dia mau jadi istri gue. Dia mau menjadi pendamping hidup gue selamanya.

Gue cuma bisa berucap, "Ya Tuhan! Gue Jatuh Cinta sama murid gue sendiri".

Salam Blogger Persahabatan

Omjay

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun