BAB 1
PENGALAMAN SEORANG BLOGGER
Ketika pertama kali mengenal blog, Omjayberanggapan kalau orang nge-blog itu hanya buang-buang waktu saja. Karena Omjay pikir pada saat itu nge-blog tak memiliki manfaat apapun, hanya sekadar media pengisi waktu luang saja. Tidak pernah terpikirkan kalau blog itu memiliki keajaiban. Keajaiban yang baru Omjay ketahui setelah banyak sekali order-order atau pekerjaan-pekerjaan tambahan yang menghasilkan uang, bahkan bertemu dengan orang-orang ”penting” negeri ini.
Omjay jadi teringat kembali pada saat bertemu dan berkenalan dengan orang-orang yang sangat luar biasa. Orang-orang yang mengajarkan dan mengajak untuk aktif dalam mengelola blog di internet. Guru pertama Omjaydalam dunia blog adalah Bapak Dedi Dwitagama. Seorang kepala sekolah SMK yang rajin nge-blog. Beliau memiliki blog yang unik, terintegrasi, dan membuat Omjay tertarik untuk memiliki blog sendiri. Omjaypun belajar dari beliau untuk membuat sebuah blog gratis di bidang pendidikan, khususnya untuk siswa/siswi di tingkat SMP. Kalau kamu ingin melihat blognya Pak Dedi Dwitagama yang pernah menjadi juara e-learning award PUSTEKKOM dapat di lihat di http://dedidwitagama.wordpress.com.
Guru yang kedua adalah Mas Budi Putra, mantan wartawan tempo yang mengajari Omjay bagaimana memasukkan video ke dalam blog. Waktu itu Departemen Komunikasi dan Informasi(Depkominfo) melaksanakan pelatihan blogging di Jakarta Hilton Confention Center (JHCC) Senayan. Beliau menjelaskan langkah-langkah memasukkan film ke dalam blog. Lalu jadilah blog Omjay dengan berbagai film kegiatan anak-anak SMP Labschool Jakarta yang direkam melalui handphone dan camera. Mas Budi benar-benar telaten mengajari kami yang masih ”gaptek” alias gagap teknologi di dunia blog. Melalui beliaulah Omjay menjadi tahu macam-macam Blog. Kalau kamu ingin tahu blog milik mas Budi Putra bisa kamu lihat di http://www.budiputra.com/.
Guru ketiga Omjay dalam dunia blog adalah Kang Pepih Nugraha, wartawan Kompas yang mengajak Omjay untuk rajin menulis di blog http://kompasiana.com. Kebetulan pada saat pesta blogger 2008 Omjayberkenalan dengan beliau. Di sanalah beliau cerita tentang bagaimana mengelola blog agar bermanfaat untuk orang banyak. Pengalaman beliau yang paham dalam tulis menulis membuat Omjay tertarik dan bergabung dalam blog http://kompasiana.com. Untuk blog pribadi Kang Pepih Nugraha sendiri dapat kamu lihat di http://www.pepihnugraha.blogspot.com.
A. Kesulitan Mengisi Blog.
Setelah memiliki blog, Omjaybingung mau menuliskan apa? Omjayseperti orang bodoh yang menatap lama layar monitor. Begitu mudahnya orang-orang membuat blog. Tetapi begitu susahnya orang mengisi blognya dengan tulisan-tulisan yang kreatif. Coba saja kamu lihat begitu banyaknya blog dibuat di internet, namun jarang sekali orang mengupdate blognya. Kalau sudah demikian jadilah blog-blog itu sebagai ”sampah” informasi yang tak pernah terbaca, baik oleh pemiliknya sendiri maupun orang lain.
Adanya blog seharusnya membuat kita menjadi terampil dalam menulis. Menulis apa saja yang ingin ditulis. Dengan banyak menulis kita akan memiliki keterampilan menulis. Bahkan dari keterampilan menulis itu akan meningkat menjadi kreativitas menulis dan keterampilan berbahasa.
Gambar 1.1 Blog Omjay di http://wijayalabs.blogspot.com
Membuat blog itu mudah. Kamu cukup mempunyai e-mail, memberi nama blog, lalu memilih template yang diinginkan. Prosesnya hampir sama dengan membuat email baru. Hanya saja, pada saat di blog, kamu diminta untuk memilih disain(template) blog yang diinginkan. Cuma itu dan tidak sulit kalau kamu mengikuti langkah-langkahnya dengan benar. Kesulitan yang ditemui setelah kamu memiliki blog justru pada saat memulai menulis di blog. Di situlah akan muncul kreativitas menulis kamu. Juga kreativitas kamu dalam mengelola blog. Kalau kamu nggak percaya, cobalah membuat blog dan rasakan kesulitan yang akan kamu alami!
Ketika kesulitan itu kamu alami, tentu kamu akan bertanya kepada orang yang lebih tahu. Di internet, banyak sekali orang baik yang membantu kamu untuk mengelola blog dengan baik. Mulai dari mengajarkan cara membuat blog sampai dengan bagaimana mempercantik blog. Cukup dengan mengetikkan kata kunci (keyword) di Google, maka dengan cepat bantuan datang kepadamu. Seperti misalnya, dulu Omjay tidak tahu bagaimana membuat link antara blog dan facebook. Kini seiring dengan perjalanan waktu, Omjay menjadi tahu kalau facebook dan blog bisa menyatu dalam sebuah link yang dimasukkan ke dalam blog kita.
Gambar 1.2. Blog Omjay di http://wijayalabs.wordpress.com
B. Keajaiban Blog
Omjay terus mencoba menulis di blog. Menulis apa saja yang bisa ditulis. Omjay benar-benar belajar dan merasakan sulitnya menulis. Namun Omjay tak patah semangat. Omjay banyak belajar dari blog orang lain dan membaca tulisan mereka. Omjay selalu memberi komentar setiap kali berkunjung di blog orang lain. Alhasil, gayung pun bersambut. Banyak blogger baru yang datang mengunjungi blog Omjay. Omjay menjadi kenal banyak orang dan Omjay pun dikenal banyak orang.
Omjay sadar, bahwa memiliki blog serasa kita memiliki rumah sendiri dan seolah baru saja pindah ke rumah itu. Tentu sebagai warga yang baik, kita harus lapor ke pak RT dan tetangga kiri-kanan untuk berkenalan. Begitupun dalam dunia blog. Kalau kamu masih baru, maka kamu harus banyak memperkenalkan diri dengan para blogger lainnya. Hal itu dilakukan agar blog kamu dikenal dan dikunjungi oleh orang lain. Caranya, dengan rajin memberikan komentar di blog orang lain.
Terkadang bangga juga, bila ada posting-an (tulisan) Omjaydibaca oleh orang banyak. Indikatornya mudah saja. Wordpress tempat Omjaymembuat blog gratis selalu memberitahu jumlah tulisan teratas di blog http://wijayalabs.wordpress.com. Dari blog wordpress inilah Omjayjadi tahu, kalau tulisan tentang ”model-model pembelajaran” banyak dibaca dan dilihat oleh orang lain. Dari blog gratis di wordpress Omjay juga dapat mengetahui jumlah (statistik) pengunjung yang mengunjungi blog. Omjaybenar-benar merasakan keajaiban blog setelah banyak menulis. Menulis suatu topik yang menarik perhatian orang lain untuk membacanya.
Bukan hanya itu saja, tawaran untuk mengajar dan menjadi pembicara seminar di tingkat nasional banyak berdatangan setelah Omjay memiliki blog sendiri. Surat permohonan untuk mengisi materi pun datang baik melalui email maupun fax. Sering Omjay ditelepon oleh orang yang tidak Omjaykenal dan meminta Omjay untuk menjadi nara sumber dalam seminar-seminar dan workshop-workshop ICT (Information and Communication Technology). Mereka sangat tertarik setelah melihat tulisan-tulisan Omjay di blog. Apalagi setelah Omjay membuat buku mengenal Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang berkolaborasi dengan pak Dedi Dwitagama. Tawaran mengajar dan menjadi pembicara PTK semakin banyak saja. Di sinilah Omjay merasakan keajaiban blog telah membuat Omjay menjadi dikenal banyak orang. Serasa selebritis yang dikerubungi oleh para penggemarnya. Hampir sebulan sekali Omjay berkeliling ke kota-kota besar yang ada di Indonesia untuk menjadi pembicara PTK atau Workshop ICT. Waduh senang sekali dech bisa keliling Indonesia tanpa biaya. Semua sudah diongkosi oleh panitia penyelenggara. Belum lagi makanan-makanan khas daerah yang begitu nikmat. Pokoknya, Mak Nyos, dech!.
Gambar 1.3. Blog Omjay di http://wijayalabs.multiply.com
C. Suka Duka Mengelola Blog
Menulis di blog memang ada suka dan dukanya. Ada juga dampak positif dan negatifnya. Dengan menulis di blog, Omjay merasakan bebasnya mengeluarkan ide-ide dalam otak ke dalam bentuk tulisan. Omjaypun dapat berbagi pengetahuan dan pengalaman. Rasa ingin berbagi yang begitu tinggi menghampiri kehidupan Omjay. Apalagi bila tulisan yang Omjay buat ternyata bermanfaat untuk orang lain.
Dalam blog, Omjaymerasakan ”GUE” banget dan menemukan jati diri Omjay yang sesungguhnya. Omjay diperbolehkan menulis apa saja, asalkan dengan niat untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman. Menulis akhirnya menjadikan Omjay memiliki keterampilan berbahasa. Omjay pun semakin termotivasi untuk terus menulis apa-apa yang Omjay ketahui dan mensharingkannya kepada orang lain dalam dunia maya.
Dunia maya memang tak secantik ”Luna Maya”. Begitu pun dalam dunia Blog yang baru saja Omjay kenal. Memang, tak ada uang yang langsung Omjay dapatkan, tak ada income yang Omjay peroleh saat itu. Tapi Omjay menemukan sebuah kesejukan hati manakala tulisan Omjay bermanfaat untuk orang lain. Apalagi bila orang tersebut memberikan komentar atau tanggapan yang isinya ucapan terima kasih karena telah terbantu dengan tulisan Omjay. Itulah yang memotivasi Omjay untuk terus kreatif dalam menulis. Menulis apa saja yang bisa diambil manfaatnya untuk orang lain.
Gambar 1.4. Blog Omjay di http://wijayalabs.blogdetik.com
Namun, ada juga dukanya. Bila tiba-tiba akses internet mati. Baik di rumah atau di sekolah. Kedua tempat ini yang biasa Omjay gunakan untuk akses internet. Omjay jarang ke warnet. Omjay pergi ke warnet bila memang benar-benar dalam keadaan mendesak atau memang ada hal-hal yang harus Omjay posting dengan segera. Kalau Omjay punya banyak uang ingin rasanya berlangganan internet mobile seperti IM2 dari indosat yang bisa ”nge-net” kapan saja Omjay mau. Dengan memiliki internet mobile, Omjay dapat cepat mem-posting tulisan di mana saja berada.
Dukanya nge-blog lainnya adalah Omjay terkadang dianggap kurang ’GAUL’ oleh teman-teman kerja di sekolah karena asyiknya nge-blog. Inilah dampak negatif nge-blog. Saking asyiknya nge-blog kita terkadang lupa bahwa kita juga punya dunia nyata yang membuat kita juga harus ”GAUL”.
D. Manfaat Nge-blog
Dalam blog, selain niat untuk berbagi kita juga dapat melakukan berbagai promosi. Salah satunya adalah mempromosikan diri kita sendiri tentang kemampuan yang kita miliki. Omjay sering baca dari blog orang-orang terkenal bagaimana mereka mempromosikan diri.
Salah satu hal yang menarik dari promosi mereka adalah kreatifnya mereka dalam menulis dan mengelola blognya dengan penuh kreativitas. Lihatlah blog mas Raditya Dika di http://radityadika.com atau bukalah blog mas Romi Wahono di http://romisatriawahono.net/. Mereka telah membukti-kan bahwa dengan sering menulis di blog akan ada keajaiban yang menyertainya.
Gambar 1.5. Foto Omjay dan Radityadika si kambingjantan
Hal ini bisa dilihat dari suksesnya mas Raditya Dika dalam mengelola blognya. Dari seorang blogger biasa yang cuma iseng menuliskan banyolan-banyolan anak remaja, kini menjadi artis terkenal dan ceritanya diangkat ke layar lebar. Bahkan mas Raditya Dika sendiri diminta oleh produser film untuk menjadi pemeran utamanya langsung. Jadilah blogger menjadi artis.
Gambar 1.6. Blog Raditya Dika di http://radityadika.com/
Dari blog-blog merekalah Omjay banyak belajar. Belajar bagaimana mempromosikan diri sendiri sekaligus belajar ilmu pengetahuan yang mereka miliki. Sedikit demi sedikit Omjay benahi blog Omjay dengan ”pernak-pernik” blog yang Omjay pelajari langsung dari internet secara mandiri. Tidak ada yang mengajari Omjay dalam hal ”pernak-pernik” blog. Semua itu Omjayperoleh dengan sering mencari informasi tentang pengelolaan blog yang baik dan pernak-perniknya. Bahkan blog telah mengantarkan Omjay menjadi finalis Lomba Keberhasilan Guru Dalam Pembelajaran (LKGDP) tingkat nasional pada tahun 2008 yang bisa kamu lihat pengumumannya di http://ditpropen.net.
Omjay pun bergabung dengan blog-blog sosial lainnya yang mengantarkan Omjay untuk rajin menulis setiap hari di blog. Awalnya Omjayhanya menulis di http://www.ureportvivanews.com melalui mbak Nenden (wartawan vivanews.com) kemudian Omjay bergabung di blog http:// kompasiana.com melalui Kang Pepih (wartawan Kompas). Sebuah blog milik Kompas Group yang tergabung dalam http://www.kompas.com. Melalui blog ”gaul” http://kompasiana.com inilah Omjay serasa mendapatkan segudang pengetahuan yang banyak tentang ilmu pengetahuan dan teknologi terkini.
Selain itu Omjay punya teman-teman baru, yaitu para blogger Kompasiana dari berbagai profesi yang ketika ”kopi darat” di dunia nyata (bertempat di bentara budaya, Kompas) serasa telah berteman lama. Padahal, kita hanya bertemu lewat komentar-komentar saja di blog kompasiana yang menyatukan kami di dunia maya. Blog Kompasiana memang hebat. Daya tarik blog ini sungguh sangat memikat hati. Omjaytak pernah ketinggalan melihat tulisan-tulisan para wartawan Kompas dengan versi berbeda dengan media arus utamanya. Semua orang dapat bergabung di blog ini dan menyumbangkan tulisannya. Kalau kamu mau join silahkan kunjungi blog kompasiana ini dengan melakukan registrasi terlebih dahulu.
Gambar 1. 7.Tulisan Omjay di blog http://public.kompasiana.com/2009/04/13/menjaga-sekolah-agar-tetap-unggul-2/
Melihat banyaknya blog di dunia maya, Omjaypun jadi semakin tahu pernak-pernik blog, dan mulai menghiasi blog Omjay di sela-sela waktu senggang. Blog Omjay semakin ”keren” saja setelah mengetahui tentang pernak-pernik blog. Di pernak-pernik blog itu Omjay diberitahu oleh para blogger yang baik hati bagaimana menghiasi blog agar terlihat indah dan menarik. Di sinilah kreativitas Omjay muncul dalam membuat disain blog yang berbeda dari blog-blog yang ada di dunia maya. Pokoknya ”GUE” banget ”ABIS” dech!.
Namun, sebagus-bagusnya blog yang dilengkapi dengan pernak-pernik blog akan terasa kering bila tidak diisi dengan tulisan-tulisan yang kreatif. Kata orang konten adalah raja. ”Content is the king”. Kamu harus mampu membuat tulisan atau konten yang kreatif di blog kamu walaupun masih duduk di bangku SMP. Karena itu menulislah terus-menerus di blog kamu dan jangan pernah berhenti menulis. Buktikan keajaiban blog dan rasakan apa yang terjadi bila kamu telah mengelola blog yang kamu ciptakan sendiri.
Menulis di blog harus diupayakan untuk menciptakan informasi yang dapat bermanfaat untuk orang banyak. Bukan sekedar menulis sesuatu yang kurang banyak manfaatnya. Kalau kamu rajin membaca dan menulis di blog setiap hari, maka seiring berjalannya waktu, kamu akan menjadi penulis terkenal. Akan banyak orang datang berkunjung ke blog kamu karena rajinnya menulis.
Gambar 1. 8.Foto Bersama Para Blogger Kompasiana
Blog dapat menjauhkan diri dari penyakit rabun membaca dan lumpuh menulis. Kamu harus dapat membuat tulisan-tulisan yang kreatif dan menarik dengan terlebih dahulu banyak membaca buku. Tulisan yang kreatif dan menarik berasal dari apa yang kita baca, kita lihat, dan kita dengar.
Blog juga mengajarkan kepada kita agar disiplin masalah waktu. Hati-hati pada saat nge-blog! Jangan sampai waktumu lebih banyak di dunia maya daripada di dunia nyata. Di sinilah kamu harus pandai mengatur jadwal waktu nge-blog kamu. Keasyikan nge-blog jangan sampai membuatmu menjadi orang ’asing’ di dunia nyata. Adanya blog harus membuatmu justru menjadi orang ’gaul’ dalam dunia nyata, karena terampilnya kamu menulis.
Melalui blog yang dikelola dengan baik, kita dapat meningkatkan keterampilan menulis, dan membangun manusia Indonesia yang cerdas dan kompetitif dengan semboyan study, sharing and smart. Selain itu, jangan lupa mengajak orang lain untuk ikut menjadi ’blogger’ dan beramai-ramai kita katakan, ”YUK KITA NGE-BLOG!”.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H