Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Nonton Bareng Film "Kita vs Korupsi" di @amerika Pacific Place Mall

25 April 2012   19:37 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:06 513
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selepas mengawas UN di SMP Islam Al Azhar 12 Rawamangun, saya berangkat ke pacific place mall untuk menonton film "kita melawan korupsi". Saya pacu sepeda motor dengan kencang menuju komdak atau polda menuju pacific place mall. Alhamdulillah sampai di saat sholat dzhuhur. Saya pun mencari tempat sholat dan beristirahat sebentar di musholla. Usai sholat saya mencari makan siang dulu, dan alhamdulillah ketemu restoran masakan padang. Nyam...nyam....lezat euy!

Setelah perut endut saya terasa kenyang, saya langsung mencari lokasi @america yang ternyata terletak di lantai 3 pacific place mall yang mewah ini. Saya langsung ke meja registrasi dan mendapatkan buku pahami dulu baru lawan yang diterbitkan oleh komisi pemberantasan korupsi (KPK). Saya pun mendapatkan stiker, dan Goody bag yang berisi notebook, dan ballpoint.

[caption id="attachment_173686" align="aligncenter" width="448" caption="Mr Miles Toderdari USAID Memberikan sambutan sebelum Pemutaran Film"]

13353823482064958506
13353823482064958506
[/caption]

Cukup ketat juga keamanan di ruang @amerika yang merupakan pusat kebudayaan amerika. Saya diminta meletakkan barang bawaan saya di tempat yang sudah disediakan, dan kuncinya saya bawa lalu saya masukkan saku celana. Tenyata sudah banyak juga orang berada di dalamnya. Saya bertemu dengan mas ilman, dan mas yulef yang merupakan blogger kompasiana. Saya lihat, ada tempat untuk admin kompasiana di deretan paling depan bersama pak Teten Masduki yang saya lihat sudah hadir di ruangan. Lalu saya SMS mas Isjet, dan ternyata beliau berhalangan hadir karena ada rapat.

[caption id="attachment_173685" align="aligncenter" width="448" caption="Temen-temen Blogger mendengarkan sambutan acara"]

13353822451172006042
13353822451172006042
[/caption]

Acara nonton bareng ini diselenggarakan oleh soegeng sarjadi school of government yang dalam sambutannya diwakili oleh mas Fajroel Rachman. Acara ini dimulai pukul 13.00 -17.00 wib, dan dihadiri pula Mr. Miles Toder yang merupakan Democratic Governance Office Director of United States Agency for International DEvelopment (USAID). Selain pemutaran film, ada juga diskusi dengan para sutradara, dan lain-lain. Saya lihat ada mbak Ine Febriyanti, tetent masduli, ketua KPK, Abraham Samad, dan Medina Kamil sudah hadir di tengah-tengah kami.

[caption id="attachment_173799" align="aligncenter" width="448" caption="Fajroel Rachman, Ine Febriyani, Medina, Ketua KPK, dan Teten Masduki"]

13354334251022000028
13354334251022000028
[/caption]

Dari pinjaman ipad gratis di @amerika, saya baca berita di vivanews.com. Upaya pemberantasan korupsi tidak hanya dilakukan melalui cara hukum tapi juga dengan pendekatan budaya misalnya lewat media film. Bersama Transparency International Indonesia (TII), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memproduksi empat film pendek. Film-film tersebut berusaha memetakan bagaimana kita melawan korupsi. Sayangnya, fil ini seolah-olah mengiyakan bahwa pejabat identik dengan korupsi. Akh, ini mungkin hanya prasangka saya saja. Masih banyak kok pejabat yang jujur, tapi siapa ya???

Film "Kita Versus Korupsi" melibatkan sejumlah aktor dan aktris ternama, seperti Nicholas Saputra, Tora Sudiro, Ringgo Agus Rahman, dan Revalina S. Temat. Empat sutradara terlibat yakni Chaerun Nissa, Emil Heradi, Lasja F. Susatyo, dan Ine Febriyanti. Film ini tidak akan diputar secara komersial mengingat seluruh artis dan pendukung film tidak dibayar. Film yang bagus ini nantinya akan diputar di sekolah-sekolah, kampus, televisi lokal, dan festival film.

[caption id="attachment_173801" align="aligncenter" width="448" caption="Diskusi Film Kita Vs Korupsi"]

13354337261155278415
13354337261155278415
[/caption]

Acara nonton bareng film "Kita Versus Korupsi" diharapkan dapat meningkatkan perilaku anti korupsi pada masyarakat, dan secara dini kepada calon pemimpin bangsa Indonesia agar tidak melakukan korupsi di saat menjabat. Mereka yang melakukan korupsi sama saja dengan menjajah negeri sendiri. Kamu gak mau kan disebut koruptor?

Ingin sekali sebenarnya saya mengikuti acara ini sampai selesai, namin eh namun karena ada janji hendak ke redaksi majalah guruku di kalibata tangah, saya pamit pulang duluan. Bagi teman-teman yang belum sempat lihat filmnya dapat dilihat di tautan ini.

[caption id="attachment_173684" align="aligncenter" width="320" caption="Sambutan acara Nontona Bareng Film Kita Vs Korupsi oleh Mas Fajroel"]

13353821362055713875
13353821362055713875
[/caption]

Salam blogger persahabatan

Omjay

http://wijayalabs.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun