Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Kenapa Ya, Kok Tulisan Saya Belum Masuk HL?

19 Januari 2011   04:56 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:25 362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_85657" align="aligncenter" width="366" caption="Kriteria HL"][/caption]

Membaca tulisan mbak Yoen Aulina Casyim siang ini membuat saya tersenyum-senyum sendiri. Judulnya sangat menarik, " Udah berapa sih tulisan lo yang jadi Headline? "Nggak terhitung jawabku...". Anda bisa membacanya di sini klik.

Kalau saya justru kebalikannya. Tulisan saya belum ada yang masuk Headline (HL) di blog kompasiana. Makanya saya bangga bila teman saya mas Johan Wahyudi mengirimkan SMS kalau tulisannya masuk HL kompasiana. Seperti apa yang dituliskannya tentang pemasaran buku pagi ini. Tulisan beliau masuk HL lagi di kompasiana.

Bagi saya, dapat memotivasi orang lain untuk bisa menuliskan lebih baik dari saya adalah sebuah kebanggaan. Sebagai seorang motivator, blogger, dan juga mentor saya akan bersyukur bila teman atau sahabat baik saya menulis lebih bagus dari saya. Apalagi bila teman atau sahabat saya itu tulisannya selalu masuk HL.

Artinya, tulisannya memang bagus dan layak untuk dibaca oleh banyak orang. Tentu admin kompasiana tak sembarangan memilihnya. Ada pertimbangan tertentu yang membuat mereka memilihnya menjadi HL.

Bila anda bertanya kepada diri sendiri, "kenapa ya, kok tulisan saya belum masuk HL?" Maka jawabnya mudah saja. Tulisan anda memang belum oke di mata admin. Jadi sabar aja, dan terus saja menulis dengan niat untuk berbagi. Tak usah marah-marah, apalagi sampai membanting laptop, hehehehe.

Jangan sampai, karena tulisan anda gak masuk HL, anda menjadi stress, dan berakibat darah tinggi anda kumat, hahaha. Wah bisa bahaya tuh! Sebab tujuan kita ngeblog di kompasiana kan menjadi jurnalistik warga.

Di rumah sehat ini, kita bisa menceritakan apa yang kita lihat. Barangkali bisa menjadi HL, karena momentnya tepat. Seperti tulisan teman kita yang mengabarkan kalau facebook akan ditutup. Padahal berita itu berita hoax, dan banyak orang menjadi terkecoh karenanya. Perlu kecerdasan dalam membaca postingan itu.

Bagi anda yang sibuk, bahkan super sibuk, menulis dan membaca di kompasiana menjadi hiburan tersendiri. Menulislah apa yang kita sukai dan kuasai. Kalau anda menguasai bidang pendidikan, ya tulis saja bidang pendidikan. Meskipun mungkin yang baca tulisan anda tidaklah banyak. Cuma satu atau dua orang.

Jangan pernah menyerah kawan! Atau jangan juga marah bahkan sampai naik darah. Santai saja!. Sepanjang tulisan kita memang bermanfaat untuk orang lain, maka akan ada saja orang yang membaca tulisan kita.

So, kalau tulisanmu belum juga jadi HL, atau belum banyak pengunjungnya, jangan pernah patah semangat. Sebab disitu tantangannya. Tentu anda akan merasa tertantang untuk membuat tulisan anda menjadi lebih baik, dan sesuai dengan kriteria HL yang dituliskan oleh admin kompasiana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun