[caption id="attachment_284513" align="aligncenter" width="448" caption="Workshop guru Labschool di labschool Kebayoran"][/caption]
Pada hari Sabtu, 9 Oktober 2010, saya mengikuti kegiatan workshop peningkatan kompetensi mengajar melalui konsep metaforming untuk guru-guru di Labschool Jakarta yang bertempat di Labschool Kebayoran, Jl. KH. Ahmad dahlan, Jakarta Selatan.
Ada dua materi yang disampaikan dalam workshop ini, yaitu tentang program peningkatan mutu sekolah yang disampaikan oleh Prof. Dr. Arif Rachman, dan metaphorming yang disampaikan oleh Prof. Dr. Conny R. Semiawan.
Dalam postingan ini, saya akan tuliskan dulu apa-apa saja yang disampaikan oleh pak Arif, dan dalam postingan berikutnya saya akan sampaikan pula apa itu metaphorming yang disampaikan langsung oleh ibu Conny.
[caption id="attachment_284515" align="aligncenter" width="448" caption="Gaya Bicara pak Arief dalam menyampaikan Makalahnya"][/caption]
Dalam penyampaian makalahnya, pak Arif mengatakan ada 5 hal penting dalam program peningkatan mutu sekolah. Kelima hal penting tersebut adalah:
- Peningkatan Mutu
- Aspek Peningkatan Mutu
- Faktor Utama peningkatan/perbaikan mutu Sekolah
- Program Penunjang Perbaikan Mutu
- Konsep Pendidikan Terkini yang perlu dirintis.
Kelima aspek hal di atas itulah yang menjadi fokus penting dalam peningkatan mutu sekolah. Saya akan menguraikannya agar anda lebih memahami apa yang tertulis dari kelima hal tersebut di atas.
1. Peningkatan Mutu
Dalam meningkatkan mutu sekolah harus diperhatikan beberapa hal yaitu:
- Sekolah harus menjadi tempat yang unggul untuk kegiatan pembelajaran
- Memenuhi dan menyesuaikan tuntutan dan harapan undang-undang pendidikan, visi, misi, dan tuntutan zaman
- Upaya sistematis dan terencana ke arah perbaikan/peningkatan mutu pendidikan.
2. Aspek peningkatan mutu
Dalam aspek peningkatan mutu ada lima hal yang perlu diperhatikan, yaitu:
- Lingkungan pembelajaran yang menyenangkan dan menantang
- Partisipasi aktif siswa, guru, orangtua, dan semua pemangku pendidikan
- Manajemen yang bertanggung jawab baik moral, mandat, manusia, dan modal
- memiliki standar sekolah, baik nasional dan internasional
- SDM yang akuntabel, akseptabel, dan availabel
3. Faktor utama peningkatan / perbaikan mutu sekolah
Faktor-faktor utama yang harus ditingkatkan dalam memperbaiki mutu sekolah adalah:
- Pendidik dan tenaga kependidikan yang profesional
- Proses pembelajaran aktif yang ditunjang oleh fasilitas pembelajaran
- Partisipasi siswa dan orangtua siswa kepada program sekolah
- Lingkungan yang aman, nyaman , dan handal
- Kreativitas kemasan kurikulum (intrakurukuler dan ekstrakurikuler)
- Siswa siap menghadapi program pembelajaran:
- Kesehatan
- Mental
- Pengetahuan
- Kebersamaan
- Memahami kegunaan
- Dukungan dari orangtua
- Supervisi secara konsisten, kontinue, dan konsekuen (pengawasan yang sehat, terhadap program, pemberdayaan manusia, dan keuangan)
- Keadaan keuangan yang realistis dan sumber yang terpercaya
- Kemitraan (pemerintah, LS, badan internasional, dan business circle)
- Penyelesaian dan ketuntasan tanggung jawab, pengembangan, dan prestasi
4. Program penunjang perbaikan mutu
- Data
- Pemetaan
- Tujuan (visi-misi)
- Program
- Evaluasi
5. Konsep Pendidikan Terkini yang Perlu dirintis
- Pendidikan inklusi (non diskriminantif)
- Pendidikan untuk kehidupan yang berkesinambungan (education for sustainable development)
- Ekonomi
- Kebudayaan sosial
- Lingkungan
Demikianlah program-program peningkatan mutu sekolah yang saya dapatkan dari penyampaian materi Pak Arif. Namun, ada tiga hal penting lainnya yang perlu mendapatkan perhatian khusus dalam apek peningkatan mutu yaitu, care, share, dan fire.
Semoga tulisan yang ringkas ini bermanfaat untuk teman-teman guru, dan pengelola sekolah dalam meningkatkan mutu sekolahnya.
salam blogger Persahabatan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H