Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Humor

Ketika Polisi Berperut Gendut (Waduh Nyindir Omjay Nih!)

30 Juni 2010   06:59 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:11 3179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_181279" align="alignleft" width="295" caption="http://kapasmerah.files.wordpress.com/2008/04/polisi-gendut.gif"][/caption]

Sebenarnya saya agak terusik juga bila melihat ada polisi yang gendut. Bukan kenapa-napa nggak enak dilihat aja. Masak polisi perutnya endut, hehehehe. Tapi melihat body diri sendiri di cermin, saya jadi malu sendiri. Soalnya saya pun berperut gendut, hahahahaha (Awas kalau nggak ketawa!)

Kalau membaca kembali majalah tempo edisi 28  dengan judul utamanya rekening gendut perwira polisi, saya agak geli juga membacanya. Soalnya laporan utama redaksi tempo itu memang mengena. Bukan hanya rekeningnya yang gemuk, tetapi banyak juga loh polisi yang perutnya endut kayak omjay, hahahahaha.

Tapi perut gendut omjay sama polisi itu beda. Beda-beda tipis, hahahahaha.

Maklumlah, semenjak kecemplung di kompasiana, saya harus jujur menjadi kurang berolahraga. Habis tulisan teman-teman itu bagus-bagus sih, jadi sayang kalau nggak terbaca. Bahkan ibu-ibu tetangga di rumah saya pada heran kemana omjay, "kok nggak pernah nongol lagi ikut senam di lapangan bulutangkis Rt.005/10?". Bahkan istri saya pun mulai cemburu karena saya terlalu asyik di depan laptop! hahahahaha. Kalau istri sampai marah, bisa nggak dapat jatah!, wakawaka. hahahahahaha.

Kembali ke persoalan polisi gendut tadi. Mungkin polisi itu memang sejahtera. Makan minum serba ada. Duit setiap hari ada yang nyetor, dan fasilitaspun serba lengkap. Kalau ada polisi yang seperti itu, pantaslah badannya menjadi tambun kayak omjay, hahahahaha. Tapi sadarlah wahai polisiku, karena engkau adalah publik figur (cie kayak artis aja), maka engkau diharuskan tidak gemuk. Kenapa? Biar kelihatan berwibawa gitu loh. Kalau polisi aja badannya tegap dengan muka angkernya, pastilah penjahit eh penjahat, pencopet, dan pencuru eh pencuri akan takut dan lari  tunggang langgang.

Coba kalau polisinya gemuk, mana bisa lari nangkep pencuri, paling-paling cuma bisa teriak maling....maling.....maling.....! kalau itu sampai terjadi, lebih baik jangan jadi polisi, sebab polisi adalah pelayan masyarakat dari tindak kejahatan yang sangat ngayomi, kata orang jawa.

Kembali ke berita tempo di halaman 32. Pak Ito (Kabareskrim) bilang kalau polisi itu bukan penjahat. Semoga saja demikian. Kalau polisi itu memang tidak jahat. Termasuk juga polisi gendut. Sebab perut gendut bukan simbol dari sebuah kejahatan, tapi kemakmuran yang kebablasan, hahahahahaha. Tetapi, bila rekening gendut polisi itu terbukti, maka anda adalah polisi yang lebih gendut dari polisi yang saya lihat  setiap hari diperempatan jalan menuju sekolah.

Ketika polisi berperut gendut, itu tandanya polisi harus ke laut! "Loh ngapain?" Ya berenang dong!! Dengan begitu body polisi menjadi "macho" kembali. Selamat untuk polisi yang terus mengabdi untuk negeri ini. Tetap menjalankan tugas, meskipun petinggi polri sedang digoyang isu yang mengguncang.

Salam Blogger Persahabatan

Omjay

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun