Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Menulis adalah Pekerjaan Semua Orang

15 Juni 2010   17:03 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:31 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menulis adalah pekerjaan Semua Orang

Sewaktu diundang ON AIR di radio 99,1 Delta FM bersama mas iskandar, salah seorang admin kompasiana, saya sempat sedikit merenung ketika mas iskandar mengatakan bahwa menulis adalah pekerjaan semua orang. Cukup lama juga saya menyimak pernyataan mas iskandar itu. Benarkah menulis adalah pekerjaan semua orang?

Saya menjadi teringat kembali ketika istri saya melahirkan anak pertama. Saya diminta menuliskan nama anak pertama saya  itu untuk akte kelahiran. oleh ibu bidan. Dari mulai pertama anak dilahirkan ternyata harus ditulis oleh orang tuanya agar jelas nama anak itu dan siapa orang tuanya.

Itu baru lahir belum lagi bila anak itu terus berkembang dalam usia balita. Pastilah dia belajar menulis. mencoba menulis apa saja yang ingin dituliskan, meskipun kita tak paham apa maksudnya. tetapi niat menulis itu sudah terlatih mulai dari kecil.

Hampir semua profesi di dunia ini ada pekerjaan yang namanya menulis. Masalahnya sekarang, benarkah menulis itu adalah pekerjaan semua orang? Bukankah tak semua orang bisa menulis lancar?

Saya akan menjawabnya benar, karena tidak ada diantara kita manusia biasa yang tak luput dari aktivitas menulis. Hanya saja bedanya, ada yang menulis seadanya (pendek) dan ada yang menulis panjang lebar seperti saya saat ini. Tergantung peruntukkannya dan untuk apa dia menulis.

Jadi sebenarnya menulis itu gampang. Tidak sulit. Menulis menjadi sulit karena banyak aturan yang kita buat sendiri, karena harus begini dan begitu. Padahal menulis sama halnya dengan kita berbicara. Bedanya hanya satu. Saya dan anda berbicara lewat tulisan. Saya menulis anda membaca, dan lalu memberikan komentar dari apa yang saya tuliskan.Terjadilah proses interaksi bila itu melalui blog.

Menulis menjadi tidak gampang, manakala anda sudah memperlakukan menulis seperti halnya seorang profesional yang memang pekerjaannya menjadi penulis. Sedangkan kita adalah orang yang menulis untuk hidup dan hidup untuk menulis. Coba anda renungkan sendiri. Hari ini saya sudah menulis apa?

Kalau saya hari ini sudah menulis pesan kepada anak pertama saya intan. Pesan saya singkat jangan lupa mengaji nanti sore. Juga saya tuliskan untuk anak kedua saya, jangan lupa minum susu. Begitupun untuk istri saya, saya tuliskan di mejanya I love you istriku.

Sebenarnya, menulis sudah menjadi kebiasaan kita setiap hari. Hanya mungkin, kita belum mengelola menulis itu dengan  baik. Kita masih sering menggunakan bahasa lisan dan jarang dengan tulisan. Pesan-pesan lebih suka kita omongkan daripada kita tuliskan.

Saya agak terkejut juga ketika anak kedua saya berlian menulis surat kepada saya. isinya cuma tulisan berlian sayang sama ayah, dan mohon dibalas. sayapun menulis balasannya, ayah juga sayang sama berlian. Itulah sebuah komunikasi kecil lewat tulisan dalam keluarga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun