Sering berselancar di You Tube ?  pasti sebagian besar pernah mampir atau sebagian lainnya  malah  sering "berenang" tenggelam larut di chanel berbagi video bagian dari jagat maya ini lewat akun sendiri.
Yang punya akun di sana dengan bebas bisa mengupload video yang dipegangnya (saya tulis dipegang karena belum tentu videonya milik atau buatan sendiri).
Dari sekian juta isi you tube itu ada yang memuat video aktual dan spontan yang judulnya ditulis berhubungan dengan TKI Saudi dan TKW Jeddah.
Kenapa You Tube dan TKW Jeddah ?
Coba  masuk You Tube dan ketik kata kunci Goyang Jeddah,TKI Jeddah,TKI kaburan,Goyang TKW dan lain-lain,maka akan keluar di laman utama dengan video peringkat teratas adalah"hasil-hasil karya anak bangsa".
Video yang berisi goyangan-goyangan hot,spontan,sensual,seksi,aktual,lucu, jujur,amatir,berani dan jadi malu sendiri (B.Sunda,Era paradah).
Fenomena ini membuat banyak tanggapan publik seperti biasa ada yang kontra,jijik,senang,suka dan bahkan mengurut dada,malu-maluin dan lain sebagainya.
Tetapi jika disimak lebih dalam dan mencoba bersikap netral,ada kisah-kisah tersembunyi yang sangat pilu dibalik semua ini,ketika anak-anak bangsa meliuk-liukkan tubuhnya seperti stress dan berlebihan lalu mereka upload ke publik.
Sadar atau tidak  mereka telah jujur menampilkan potret kaum serupa yang sesungguhnya, seolah mereka berkata," inilah keadaan  kami sebagian rakyat Indonesia yang sedang dirundung risau,galau,"miskin" lemah dan kami tidak dapat jatah tempat mencari makan di negeri sendiri".
"Inilah kami rakyat yang sedang risau,jika pulang takut enggak makan tetapi jika terus di negeri orang kami sebenarnya sudah rindu mau pulang ke kampung halaman ".
"Karena itu kami mengupload tarian kejujuran kami,kami mengupload dan menari erotis atau seperti stress semata-mata  hanyalah ingin pikiran kami tidak menjadi stress beneran atau gila beneran ,lebih tepatnya kami hanya hiburan dan manusiawi".
Itulah sebagian kata hati mereka yang tersalurkan lewat ekspresi "nyleneh " mereka.
Lalu jika video yang mereka beri judul Goyang Jeddah tetapi isinya hanya candaan TKI saja untuk sekedar hiburan, menghibur diri karena pemerintah dianggap mereka sudah tak ""Menghibur" mereka lagi,dianggap khalayak adalah rendahan dan hina,hina mana antara mereka dan oknum DPR yang malah telanjang di video mereka.
Mereka para kaum pinggiran adalah orang kecil mau mengupload video macam apapun,mereka bebas-bebas saja,toh kami bukan siapa-siapanya negeri ini,kami  hanya sapi perahan saja kok,etidaknya itulah menurut pikiran-pikiran dangkal mereka.
Dan resikonya paling hanya dicibir-cibir para ibu yang suaminya suka video ini,sambil mereka tetap menyetel juga videonya.
Tetapi akan sangat lain jika seorang pejabat atau wakil rakyat (Oknum anggota DPR) Â membuat video mesum ,telanjang ,bahkan bersetubuh apalagi sampai beredar di publik.
Hanya ungkapan inilah yang mampu mereka bisikkan.."Rakyat dan wakilnya  ternyata seleranya sama kok ,mbok ya itu kan manusiawi ,karena mungkin bu wakil dan pak wakil kami juga perlu hiburan buat menyalurkan kegalauannya di hiruk pikuk terlalu banyak konspirasi anak negeri".
Sebenarnya siapapun itu baik orang biasa atau orang luar biasa,sebaiknya jangan sampai video-video dan kontent yang mesum milik pribadi  diketahui publik, apalagi sampai  yang mengupload ke dunia maya yang efeknya akan memalukan bangsa dan negara.
Namun apakah masih relevan jika mereka (kami orang kecil) ,orang biasa memikirkan nama  baik bangsa ?Toh yang mewakili mereka saja (oknum -oknum DPR) sudah tidak ingat pada nama baik bangsanya demi hasrat pribadi yang  semakin menggila ?
Video dari : Â http://www.youtube.com/user/BangEmil3253
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H