Mohon tunggu...
Dwi Astini
Dwi Astini Mohon Tunggu... -

Menulis adalah hobi bukan bakat...

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Sihir Nicolas Cage di Awal Tahun

3 Januari 2011   08:35 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:00 704
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sukses tampil memukau di “The Sorcerer’s Apprentice”, kini Peraih Oscar (National Treasure, Ghost Rider), Nicolas Cage, kembali memberikan kejutan untuk para fans dalam aksinya di film thriller fantasy, “Season of The Witch”. Berbeda sekitar 1 minggu dari waktu perilisan film “The Green Hornet”, yang dibintangi Seth Rogen dan Jay Chou, Season of the Witch mampu mengungguli popularitasnya sekitar 19% sebagai sesama film yang akan dirilis.

12940431381013721770
12940431381013721770
Film dengan rating PG-13, ternyata mengadopsi judul salah satu film mistery horror yang dirilis tahun 1982 lalu, Halloween III: Season Of The Witch. PG di sini berarti Parental Guidance Suggested. Dan angka 13 yang dicantumkan tersebut adalah batas minimal usia yang disarankan untuk nonton. Rating tersebut diberikan karena mengandung adegan yang dianggap “thematic elements, violence, and disturbing content”.

12940432731041912367
12940432731041912367

Film ini berawal dari dua prajurit Perang Salib yang sudah bertahun-tahun hidup dalam peperangan.  Perang ini mengasah tajam insting dan naluri bertarung.  Pengalaman mereka tak bisa dianggap remeh. Tapi sayangnya, kali ini Behmen (Nicholas Cage) dan

12940437702126066845
12940437702126066845
Felson (Ron Perlman), tak sadar tugas yang akan mereka hadapi ini ternyata jauh lebih menantang dan mengerikan, dibandingkan pertempuran yang pernah mereka hadapi.

Raut wajah penuh kekecewaan yang dinampakkan oleh Behmen dan Felson ketika melihat kampung halaman mereka dilanda kehancuran, bukan karena musuh, melainkan wabah bencana. Jarang yang bisa selamat dari wabah mematikan tersebut. Dan satu-satunya harapan yang tersisa hanyalah Behmen dan Felson. Agar wabah mengerikan ini tak semakin menyebar, maka dari pihak Gereja memerintahkan Behmen dan Felson untuk menangkap seorang gadis muda bernama Anna (Claire Foy) yang dituduh sebagai penyebab wabah tersebut.

Untuk mengakhiri badai kematian yang sedang melanda seluruh daratan Eropa ini, Anna harus mengikuti sebuah ritual pembersihan. Dalam perjalanan tersebut Behmen dan Felson tidak sendirian. Mereka ditemani oleh seorang pendeta bernama Debelzaq (Stephen Campbell Moore), seorang prajurit bernama

12940438012094561233
12940438012094561233
Eckhardt (Ulrich Thomsen), seorang penipu bernama Hagamar (Stephen Graham), dan seorang pemuda bernama Kay (Robert Sheehan).

Namun dalam perjalanan tersebut, tak satu pun dari mereka yang sadar seberapa besar bahaya yang bakal mereka hadapi dalam misi membawa Anna ke biara terpencil.  Perjalanan demi perjalanan, rombongan ini dihadang oleh kekuatan kegelapan yang jahat dan dahsyat. Benarkah gadis muda itu pembawa wabah bencana? Dan dapatkah ksatria Behman selamat dalam perjalanan penuh bahaya ini? Untuk keseluruhan film ini dapat disaksikan di bioskop pada tanggal 19 Januari 2011(jadwal perilisan di Indonesia berdasarkan imdb.com)

Sutradara: Dominic Sena

Penulis: Bragi F. Schut

Durasi: 113 menit

Pemain: Nicolas Cage (National Treasure, Ghost Rider) Ron Perlman (Hellboy, “Sons of Anarchy”) Stephen Campbell Moore (The Bank Job, History Boys) Claire Foy (“Going Postal,” “Little Dorrit”) Stephen Graham (“Boardwalk Empires,” Public Enemies) Ulrich Thomsen (Centurion, The International) Robert Sheehan (Cherry Bomb) Christopher Lee (The Lord of The Rings, Alice in Wonderland)

***

Sumber:

http://www.filmratings.com

http://www.imdb.com/title/tt0479997/

http://www.mpaa.org/ratings/what-each-rating-means

***

Tulisan teman yang sekiranya tak kalah menarik,

Keluar dari Bawah Tempurung

Malam Tahun Baru, Saatnya Bercermin

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun