“Untuk Memotivasi Peserta Didik Selama Pembelajaran Berlangsung Saat Pandemi Covid-19, karena pembimbing langsung bukan guru tapi orang tua siswa, tentunya kita tidak berbicara tentang anak saja, tetapi juga berbicara tentang orang tua.
Jadi ketika kita berhubungan dengan anak tentunya kita juga harus memotivasi orang tuanya, karena disini tingkat stress orang tua berbeda-beda dalam menghadapi anaknya, karena pola tingkah anak bervariasi. Guru-guru memotivasi dengan membagai-bagi siswa yang tidak bermasalah, siswa yang bermasalah, dan siswa yang setengah bermasalah. Jadi siswa yang bermasalah disini kita coba pendekatan secara individu, jadi beberapa guru punya strategi yang berbeda-beda” Tambahnya.
Dari kegiatan PLP 1 ini, mahasiswa/i sebagai calon pendidik diharapkan sadar akan perannya sebagai pendidik yang berkewajiban untuk memahami serta melaksanakan peran dan kewajibannya sebagai seorang guru kelak. Dari pelaksanaan kegiatan PLP 1 ini pula yang menentukan apakah selanjutnya kita akan menjadi guru yang inovatif atau hanya mengandalkan pada sistem pendidikan yang sudah ada.
Kami sangat senang ketika berkunjung ke SDN Pekayon 12, semua pihak sekolah ramah, guru-guru dan kepala sekolah memberikan motivasi dan berbagi pengalaman di bidang pendidikan. Dengan demikian, PLP 1 merupakan tahap awal pelatihan bagi mahasiswa FKIP Uhamka untuk mengimplementasikan nilai-nilai yang telah didapat selama pelaksanaan kegiatan PLP 1 dalam rangka mewujudkan generasi guru-guru yang profesional.
Berikut dokumentasi kegiatan kami saat pelaksanaan PLP 1 di SDN Pekayon 12 Pagi:
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
