Dua wing back yang bermain malam itu adalah Asnawai Mangkualam di posisi sayap kanan dan Pratama Arhan di sayap kiri.Â
Sementara Justin Hubner bertugas menjadi gelandang bertahan di depan trio bek tengah sebagai pelapis untuk bertahan.Â
Gelandang enerjik Ivar Jenner bertugas dan bertanggung jawab untuk menjadi pengatur serangan dan melakukan trnasisi bertahan.Â
Marselino Ferdinan dan Yakob Sayuri mendapatkan tugas sebagai sayap masing-masning pada sayap kiri dan kanan.Â
Mereka menunjang striker tunggal yang berada di depan yaitu Raffael Struick.Â
Ini adalah laga perdana bagi kedua tim yang menjadi laga penting untuk dimenangkan. Baik Indonesia maupun Irak berharap meraih kemenangan.Â
Namun dari segi teknik, taktik dan ranking FIFA, Tim Irak lebih diunggulkan untuk memenangkan laga ini. Irak memiliki ranking 63 FIFA jauh lebih tinggi dari Timnas Indonesia yang berperingkat 146 FIFA.Â
Selain itu melihat rekam jejak pertemuan mereka, Irak juga masih unggul dari Skuad Garuda dalam sejarah mereka.Â
Tercatat dari 12 pertemuan terakhir, Indonesia hanya meraih dua kali menang yaitu terjadi di Kualifikasi Olimpiade 1968, Timnas Garuda menang 2-1 dan ajang Piala Kemerdekaan tahun 2000 menang 3-0.Â
Sementara itu sisanya Timnas Indonesia harus menderita tujuh kekalahan, dan tiga pertandingan berakhir imbang.Â
Pertemuan terbaru mereka terjadi pada saat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Laga tersebut berlangsung di Basra International Stadium tanggal 16 November lalu, Indonesia kalah 1-5 dari Irak.Â