Tidak kalah pentingnya, pendidikan karakter membantu anak-anak mengatasi tantangan dan rintangan dalam kehidupan. Melalui pengembangan ketahanan mental dan emosional, mereka dilengkapi dengan kemampuan untuk menghadapi hambatan-hambatan tersebut dengan teguh dan percaya diri.
Implementasi pendidikan karakter terjadi baik di sekolah maupun di keluarga. Sekolah memiliki peran penting dalam membentuk lingkungan yang mendukung perkembangan karakter anak-anak melalui program ekstrakurikuler, kegiatan sosial, dan kurikulum yang terintegrasi. Di sisi lain, keluarga juga berperan sebagai model peran utama bagi anak-anak dalam pembentukan karakter, melalui contoh yang diberikan sehari-hari dan nilai-nilai yang dianut dalam keluarga.
Namun, meskipun pentingnya pendidikan karakter diakui secara luas, masih ada tantangan dalam implementasinya, termasuk kurangnya pemahaman tentang konsep pendidikan karakter, kurangnya sumber daya, dan kesulitan dalam menilai hasil pendidikan karakter secara objektif.
Hari Pendidikan Nasional merupakan momen yang tepat untuk mengingatkan kita akan pentingnya pendidikan karakter dalam membentuk anak-anak menjadi individu yang baik dan bertanggung jawab. Dengan memberikan perhatian yang lebih besar pada pendidikan karakter, baik di sekolah maupun di keluarga, kita dapat membantu anak-anak kita menjadi pribadi yang memiliki integritas, empati, dan komitmen terhadap kebaikan. Dengan demikian, kita tidak hanya mempersiapkan mereka untuk sukses dalam kehidupan, tetapi juga untuk menjadi agen perubahan yang positif dalam masyarakat. Selamat Hari Pendidikan Nasional.
Penulis:
Dr. WIdya Rizky Pratiwi, S.Pd., MM
Dosen Universitas Terbuka
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H