MAHASISWA KKN 66 UNEJ DAMPINGI GURU DALAM PENGENALAN DAN PENGGUNAAN PLATFORM PEMBELAJARAN ONLINE
Â
Pada masa pandemi Covid-19 ini segala sesuatu yang biasa dikerjakan secara offline kini berubah menjadi online. Pemanfaatan teknologi yang ada saat ini semaksimal mungkin terus dipelajari dan digunakan. Hal itu dilakukan guna untuk menekan tingkat penyebaran virus Covid-19 yang makin meluas. Salah satu yang terdampak dalam hal ini ialah pada lembaga pendidikan yang harus melakukan kegiatan belajar mengajar secara online atau daring.Â
Setiap ketetapan yang dilakukan selalu memiliki dampak positif dan negatif. Salah satu dampaknya ialah menuntut para siswa dan guru untuk lebih mempelajari teknologi yang akan digunakan untuk kegiatan belajar mengajar, serta mempersiapkan jaringan atau koneksi internet yang mendukung.Â
Beberapa dampak juga terlihat pada guru yang kurang siap untuk menghadapi kegiatan belajar mengajar secara online saat ini. Dengan keadaan seperti ini, guru dituntut untuk mempelajari teknologi yang dapat mempermudah mereka melakukan kegiatan belajar mengajar daring.
Penulis melakukan diskusi bersama bapak Taufik sebagai sasaran dan juga salah satu guru IPS SMP Negeri 1 Jenggawah membahas tentang pelatihan platform online yang akan digunakan untuk kegiatan belajar mengajar daring. Menjelaskan platform online seperti quipper, google form, google meet, google drive, zoom, dan google class room.Â
Menurut beliau platform itu yang dibutuhkan oleh guru saat ini untuk melakukan kegiatan belajar mengajar agar lebih efektif dan inovatif meskipun dilaksanakan secara daring.Â
Platform yang sekiranya dapat mempermudah proses belajar mengajar antara guru dan murid pada saat keadaan seperti ini, tapi tetap mendapatkan materi sebagaimana mestinya dan juga protokol kesehatan tetap dilaksanakan.Â
Menurut bapak Taufik, pengenalan dan pendampingan yang dilakukan ini sudah sangat bermanfaat bagi guru yang masih baru belajar mengenai beberapa platform pembelajaran online dan akan berguna untuk kegiatan berkelanjutan dengan memanfaatkan teknologi yang sudah berkembang. Beberapa platform yang digunakan juga dianggap baru oleh para guru, karena platform ini jarang digunakan atau bahkan tidak pernah digunakan oleh para guru sebelumnya.Â
Menggunakan platform untuk kegiatan belajar mengajar secara daring pada saat ini sangat diperlukan bagi guru, karena penggunaan beberapa platform untuk kegiatan ini sangat membantu guru. Mempermudah melakukan kegiatan belajar secara daring ini dapat membuat kita semua tersadar akan kemajuan teknologi pada saat ini.
Mempersiapkan materi yang akan disampaikan pada forum pelatihan di SMP Negeri 1 Jenggawah. Forum pertama diskusi pendampingan penggunaan platform online untuk pengajaran yang dilaksanakan pada selasa 14 Juli 2020 bersama guru IPS SMP Negeri 1 Jenggawah ini berlangsung secara offline dengan tetap mematuhi protokol seperti menggunakan masker, melakukan physical distancing, dan menggunakan handsanitizer guna untuk mengurangi resiko penyebaran covid-19. Penulis mempersiapkan forum dengan membuat undangan berbentuk poster yang nantinya akan disebarkan kepada guru SMP Negeri 1 Jenggawah.Â
Para guru yang ingin mengikuti acara pengenalan dan pendampingan penggunaan platform pembelajaran online bisa langsung datang dan bergabung dalam forum. Forum atau kelas ini dilakukan 4 kali pertemuan pertama membahas tentang Pengenalan dan Pendampingan Guru Menggunakan Platform Pembelajaran Online, kelas kedua membahas tentang Pendampingan Penggunaan Google Classroom dan Pembuatan Video Pembelajaran, kelas ketiga tentang Pendampingan Penggunaan Google Classroom, Power Point dan Pembuatan Video Pembelajaran, pada kelas keempat membahas tentang Pendampingan Penggunaan Google Classroom, Power Point, dan Zoom.
Pertama yang diajarkan penulis ialah mendampingi guru untuk mengoperasikan quipper seperti mendaftar quipper untuk guru, pembuatan kelas, pembagian materi untuk siswa, pembuatan tugas, pengumpulan tugas, melihat siswa yang terdaftar dan mencetak nilai siswa yang telah mengerjakan tugas. Kemudian platform kedua yakni aplikasi google meet dan zoom karena kegunaan kedua aplikasi ini sama, yakni untuk tatap muka secara online. Mendampingi untuk pembuatan room rapat, pembagian link, dan cara untuk menjadi host pada saat rapat berlangsung.Â
Khususnya mengajarkan aplikasi zoom yang dapat digunakan lebih dari 40 menit dalam satu sesi, sehingga tidak mengganggu proses kegiatan belajar mengajar kepada siswa siswi. Serta turut mendampingi sasaran dalam menggunakan zoom pada saat  pengajaran berlangsung. Pendampingan pembuatan video pengajaran ini dilakukan agar siswa tidak merasa bosan dengan materi yang selalu bacaan dan tulisan.Â
Melalui video pembelajaran diharapkan siswa yang sekolah daring ini tidak bosan terhadap materi yang diberikan oleh gurunya. Sedangkan melalui aplikasi tatap muka seperti zoom dan google meet diharapkan guru dan siswa dapat bertatap muka dan melakukan interaksi secara langsung.Â
Kegiatan pendampingan ini dilakukan pada minggu kedua, ketiga, keempat, dan kelima. Pada setiap minggunya saya memaksimalkan pendampingan kepada sasaran, agar kedepannya lebih berguna untuk sasaran saya dan guru lainnya.
Beliau ingin sekolah ataupun dinas pendidikan memfasilitasi siswa siswi yang terkendala jaringan ini, agar tetap bisa mengikuti kegiatan belajar mengajar daring sebagaimana teman- teman lainnya. Bapak Abdurrahman juga mengharap dengan adanya pemikiran dan inovasi dari Mahasiswa KKN UNEJ BACK TO VILLAGE ini dapat membantu meringankan beban guru dan murid dalam melaksanakan sekolah daring ini.
Program KKN Back To Village saya berjalan sesuai program kerja pada timeline. Memberikan pendampingan penggunaan platform untuk pengajaran daring ini tidaklah terlalu membebankan saya, karena berbagi pengetahuan dengan guru SMP ini memberikan banyak sekali pengalaman. Saling bertukar ilmu dengan sasaran, mengenai cara mengajar yang baik, memberikan materi yang tidak membosankan, memberi candaan pada saat mengajar, agar membuat para siswa tertarik pada mata pelajaran itu.Â
Pengalaman yang berharga untuk terjun langsung kepada masyarakat, membantu kendala pengajaran pada saat sekolah daring, serta turut membantu masyarakat memanfaatkan tekonologi yang berkembang saat ini. Pemaksimalan penggunaan teknologi pada saat pandemi Covid-19 ini sangat diperlukan, untuk turut menekan angka penyebaran. Diharapkan dengan penggunaan teknologi ini masyarakat dapat memanfaatkan teknologi semaksimal mungkin, karena teknologi dapat membantu kita pada hal positif jika digunakan dengan benar. (Widya/KKN66UNEJ/Jember/Illia Seldon M.)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H