Mohon tunggu...
Widya Cantika
Widya Cantika Mohon Tunggu... Mahasiswa - 22107030014 UIN SUKA

MAHASISWA UIN SUNAN KALIJAGA

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Kampoeng Ramadhan Jogokariyan, Tempat Ngabuburit dan Hunting Takjil yang Viral di Jogja?

8 April 2023   07:15 Diperbarui: 8 April 2023   07:29 2349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gapura Kampoeng Ramadhan Jogokariyan/KRJ ( sumber foto: dokpri)

Aris juga mengatakan bahwa Kampung Ramadhan Jogokariyan bukan hanya tempat untuk berjualan, tetapi juga tempat untuk bertemu dan berinteraksi dengan banyak orang. "Saya bertemu dengan banyak pelanggan setia dan juga bertemu dengan rekan pedagang lainnya. Kami saling bertukar pengalaman dan saling memberikan dukungan dalam menjalankan bisnis kami di sini," tambah Aris.

Banyak Jumlah Pengunjung di KRJ (sumber foto: dokpri)
Banyak Jumlah Pengunjung di KRJ (sumber foto: dokpri)

Tidak hanya para pedagang lokal, Kampung Ramadhan Jagakariyan juga menjadi daya tarik bagi pengunjung dari luar kota Yogyakarta baik wisatawan ataupun mahasiswa rantau. Seperti yang diungkapkan oleh salah satu pengunjung asal Jakarta, Rima (24), ia sengaja datang ke kampung ini untuk merasakan pengalaman unik berbuka puasa di tempat yang berbeda. "Saya dengar banyak cerita tentang Kampung Ramadhan Jagakariyan dari teman-teman saya di Yogyakarta. Jadi, saya memutuskan untuk datang dan Jogokariyan sendiri pengalaman berbuka puasa di sini," tutur Rima.

Tidak hanya kuliner dan kerajinan tangan, Kampung Ramadhan Jogokariyan juga mengadakan berbagai kegiatan keagamaan seperti pengajian, ceramah, dan tadarusan, yang menjadi daya tarik bagi para pengunjung yang ingin menambah ilmu agama dan mendapatkan pencerahan spiritual.

Salah satu pengunjung, Ibu Siti (55), mengatakan bahwa ia sangat terkesan dengan kegiatan dan hiburan yang disajikan di Kampung Ramadhan Jogokariyan. "Saya merasa sangat terhibur dan juga mendapat manfaat spiritual dari kegiatan-kegiatan yang diadakan di sini. Saya merasa betah dan ingin datang lagi di tahun-tahun berikutnya," ujar Ibu Siti.

Namun, di balik keramaian dan keceriaan Kampung Ramadhan Jogokariyan, terdapat juga tantangan yang harus dihadapi. Salah satunya adalah pengelolaan sampah dan kebersihan. Dalam beberapa tahun terakhir, jumlah pengunjung yang datang ke kampung ini terus meningkat, sehingga mengakibatkan peningkatan produksi sampah. Tetapi untuk menanggulangi meningkatnya sampah, pengurus Masjid Jagakaryan berupaya untuk membagikan takjil sebanyak 3000 porsi menggunakan piring. Sehingga hal tsb dapat mengurangi penggunaan sampah seperti kardus atau sterofoam. Pengelola Kampung Ramadhan Jogokariyan juga bekerja sama dengan pihak kecamatan dan masyarakat setempat dalam melakukan pengelolaan sampah yang baik dan menjaga kebersihan lingkungan. Salah satunya dengan menyediakan tempat sampah yang cukup dan melakukan pengangkutan sampah secara rutin.

Pengunjung juga diimbau untuk menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan. Selain itu, pengelola Kampung Ramadhan Jagakariyan juga mengadakan program edukasi lingkungan kepada pengunjung, terutama kepada anak-anak sekolah yang datang berkunjung. Melalui program ini, diharapkan pengunjung dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan membuang sampah pada tempatnya.

Selain pengelolaan sampah, pengelola Kampung Ramadhan Jogokariyan juga harus memperhatikan keamanan pengunjung. Seiring dengan peningkatan jumlah pengunjung, perlu adanya pengamanan yang memadai untuk mencegah terjadinya kerusuhan atau tindakan kriminal.

Untuk menjaga keamanan pengunjung, pengelola Kampung Ramadhan Jogokariyan bekerja sama dengan pihak kepolisian dan satuan keamanan setempat. Selain itu, di beberapa titik di kampung ini terdapat petugas keamanan yang bertugas untuk memantau keamanan dan ketertiban.

Dalam keseluruhan acara yang diselenggarakan di Kampung Ramadhan Jogokariyan, terdapat nilai-nilai kebersamaan, keberagaman, dan kepedulian sosial yang ditekankan. Selain sebagai tempat untuk berbisnis dan berbelanja, kampung ini juga menjadi tempat untuk bersosialisasi dan saling berbagi dengan sesama.

Melalui kerjasama dan dukungan dari pemerintah dan masyarakat setempat, Kampung Ramadhan Jagakariyan mampu menjadi tempat yang ramah lingkungan, aman, dan sehat untuk para pengunjung. Di samping itu, kampung ini juga menjadi ikon budaya dan pariwisata Yogyakarta yang patut untuk dikunjungi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun