Mohon tunggu...
Widuri Melati
Widuri Melati Mohon Tunggu... Penulis - BMI

Widuri Melati Penulis Cerpen Perawat Lansia

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Kulukis Wajahmu di Atas Langit

30 April 2019   11:57 Diperbarui: 30 April 2019   16:40 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Ah! Apa si ini?" 

"Dewa lagi, Dewa lagi!" 

Tapi seandainya dia paham, iya. Seandainya jarak ini sanggup aku tempuh hanya dengan meng-ngedip-kan mata. Aku akan datang tepat di hadapan dia, dan meminta pertanggung jawaban. Untuk apa? Iya karena dia aku jadi jatuh cinta begini. 

"Hem!" aku membuang nafas. 

Tidak apa-apa jika kamu ternyata lebih tua dari aku, Dewa. Bahkan sekalipun kamu beranak satu, pun tiga. Cinta iya tetap tidak bisa dipaksa minggat. Biarlah kali ini mencintai kamu hanya lewat cara begini, membayangkan wajah kamu di langit, sambil terus melangit kan namamu, memohon kepada pemilik hati ini untuk memberikan kamu untuk menjadi imam ku kelak. Iya, kelak jika Allah mempertemukan kita sebagai jodoh. 

"Hah! Dewa?" 

Aku melihat wajah Dewa tersenyum dari atas langit. 

Indramayu, 30 April 2019.

img-20190417-214357-461-5cc7d5b295760e6d9531bde2.jpg
img-20190417-214357-461-5cc7d5b295760e6d9531bde2.jpg

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun