Mohon tunggu...
Widodo SPsi
Widodo SPsi Mohon Tunggu... Auditor - Pimpinan Redaksi JST-NEWS

Alif Lam Lam Ha, sebagai suatu peristiwa yang terjadi di mindset kemuliaan dalam pencarian yang sudah kuat dengan ketaatan menjalani kehidupan, amanah memegang pada kebulatan tekad/rasa, jiwa di prosesi aliran darah secara khusus untuk bersama memahami, mengisi, tanpa egoisme di nasehat SAN Penulis/Jurnalis Pers dengan keridhoan Allah SWT dan kekasih yang tujuan utamanya telah berproses manusia yang benar-benar, sungguh - sungguh jalani ketarekotan suatu hati fokus membentuk sederhana konkrit dan mengimani cinta tetap tulus memutuskan dunia, mengejar akhirat diutamakan khusus.

Selanjutnya

Tutup

Seni

Berharap Menjaga Amanah Abakmu Merujuk Cinta Lebih Sungguh-Sungguh Memuliakan Sederhana - Goryeo SAN Korea

11 November 2024   23:04 Diperbarui: 11 November 2024   23:09 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber@image/upload/Korea.2015
sumber@image/upload/Korea.2015

Bayangkan coba bahasa kalbu kalian semua bilamana netizens dijemput sama keindahan alunan musik slow merasuki pasti nya ke "tubuh", sampai alam sadar nya terasuki jelas periodenya menyala ada cahaya dikumparan jiwa/dada itu berphase seperti gerak nya dalam bentuk syare'at tersirat jaddab (al-lughotil Arabia), kepada keesaan alam semesta ini.

barakallahu fi umrik, budidaya rakyat di cerita Korea tak surut di dekade 2024 akhir-akhir episode menuju ke Tahun 2025, Selain itu, tahun 2025 juga merupakan tahun kelahiran generasi Beta. Generasi Beta adalah generasi yang lahir antara tahun 2025-2039. 

Penerimaan terobosan sendi-sendi kehidupan sehari insan aktifitas nya akan lebih kompetitif kompetitor nya ke pusat akal logis dan sistematis variabel bebas (free style of integrated ), terhadap kemajuan nilai tradisi sejarah lahir kembali banyak di ulas secara pluralisme pendapat, usul-saran, kritisi mengindahkan sekitar hidup sehari-hari bukan kepedasan acuh tak acuh seperti tak kenal dirinya.


Contoh di 2022 terlampir pula, khusus perform beautiful Korean : 

 (ne dongsaeng), Acara bertajuk Beautiful Korea, Dynamic Busan: Lagu dan Tarian Tradisional Korea diselenggarakan oleh Kedutaan Korea Selatan dan Korean Cultural Center Indonesia. Acara pada Jumat,16-9-2022 malam itu dihadiri sekitar seribu/penonton.(@info.kumparan), manusia pasti bisa muhasabab awal belum mengenal lambat laun. Jika, di pelajari dalam keindahan, kesenangan, keuletan, Arsy nya pun akan menjemput impian baik di tujuan cinta kasih sesama pada kesederhanaan ilmu pengetahuan tereksplore menawi makna tunggal serta menyebar ke seluruh jiwa abakmu di implementasi secara praktek perhatian khusus.

Korea & Indonesia, semua rakyat nya teranulir analisis insaniyah yang melahirkan penerus-penerus serba bisa, pandai, mencermati perkembangan atas eksperimen trend di zaman modernisasi milineal tua-muda menjunjung adab kepatenan/terhidupkan, "cekat". Gerakan halusinasi yang sepadan sambil memuji bagaimana prosesi diri ini ikut turut peran mendeduksi kan cerita rakyat tak lagi : dongeng semata, tetapi jelas ada dan dipercaya sejak nenek moyang pun melestarikan erat.

Warga Korea, bagaimana pendapat nya? hidup atau mati kesenian budaya tradisi Abakmu ini...!

kisah demi rasa yang mengolah tangan, kaki, mata, sampai nass di basarulloh keislaman pun dapat terinduksi patri abadi di masyarakat setempat. Keyakinan/Kepercayaan pasti menemui andil manusia-manusia mensyukuri nikmat di kehidupan terdownload di pikiran murni cinta tanpa syarat, ataupun yang sedang jatuh cinta pun saling membekali kejujuran, ketaatan, ketekunan, kesungguhan nya sebuah rasa tepat berguna (bukan, dijadikan bayangan semu/membayangi penutupan diri nya, dari pengumpatan karena takut terbongkar/bungkusan nya terbuka).

Upss, warga Korea yang paling dinanti kedepan membuka semua degalasi seni budaya di Indonesia jadi kesatuan merefresh tadi nya tak terurus lebih merawat terlestarikan letak manusia nya dapat manfaat di keseimbangan dan keselarasan yang saling melengkapi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun