Mohon tunggu...
Widodo Rubianto
Widodo Rubianto Mohon Tunggu... -

dosen

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Makna May Day Untuk Pekerja Indonesia

30 April 2014   22:32 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:00 221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1398846685391547898


Adakah korelasi tuntutan buruh dengan ditetapkannya 1 Mei sebagai hari libur nasional? Kita harus mengapresiasi upaya pemerintah dalam menambah hari libur nasional di Indonesia. Seperti pada umumnya di hari libur nasional, seluruh perusahaan, kantor-kantor tidak akan beroperasi pada hari itu. Seperti biasanya, pada 1 Mei diperingati sebagai Hari Buruh Internasional atau lebih dikenal dengan istilah May Day. Hari 1 Mei diidentikan dengan upaya serikat buruh memobilisasi massa buruh sebagai momen untuk menuntut hak-hak mereka dengan berbagai caranya, salah satunya adalah demonstrasi.

Manfaat nyata setelah penetapan hari buruh 2014 ini, akan lebih jelas jika hari itu sudah lewat. Karena momen ini merupakan pertama kalinya terjadi pada 1 Mei 2014 mendatang di Indonesia Karena merupakan hari libur nasional, walau akan ada demonstrasi, harapannya adalah  tidak akan ada lagi pemusatan massa buruh yang berdemonstrasi di pusat produksi. Seperti kejadian terdahulu,sering sekali berdemonstrasi di pusat produksi yang berujung perusakan terhadap alat produksi yang berdampak tidak mampu-nya pemenuhan produksi pada kurun waktu setelahnya. Dengan resmi nya May Day ditetapkan sebagai hari libur nasional, pengusaha dan pemilik alat produksi dapat merencanakan produksinya untuk memenuhi permintaan para konsumen,  sehingga kerugian dapat diminimalisir. Tentu sajainiyang diharapkan dari seluruh lapisan masyarakat. Akhirnya, apakah May Day efektif untuk mengurangi kerugian akibat demonstrasi di Indonesia?

Permasalahan kesejahteraan akan berubah dari waktu ke waktu dipengaruhi berbagai hal lainnya. Sehingga penyesuaian UMR akan terus terjadi dari tahun ke tahun. Hal mendasar yang menjadi tugas bersama adalah bagaimana meningkatkan kualitas sumber daya manusia juga leih baik dari waktu ke waktu. Sehingga daya saing pekerja Indonesia dapat disandingkan dengan negara lain. Jaminan tersedianyanya lapangan pekerjaan juga menjadi harapan fundamental setiap warga negara. Pekerja akan mendapatkan kesejahteraan melebihi upah minimum sesuai dengan keahliannya.

Widodo Rubianto

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun