Mohon tunggu...
Widodo Djatmiko
Widodo Djatmiko Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

talk & write

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Cara Industri Hulu Migas Perkenalkan Seni Tradisi Kepada Gen-Z

18 Oktober 2024   14:34 Diperbarui: 18 Oktober 2024   14:35 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, operator Lapangan Gas Jambaran Tiung Biru (JTB), menaruh perhatian terhadap lestarinya seni dan budaya tradisional bangsa, salah satunya adalah seni gamelan karawitan. Upaya ini bertujuan agar kesenian karawitan yang sarat akan nilai-nilai budaya leluhur dapat dikenali atau bahkan dapat diwariskan kepada para generasi Z yang lebih akrab dengan hiburan era digital.Melalui Program Pelestarian Seni Budaya Desa Kaliombo (Pentas Busambo), keberlanjutan seni budaya karawitan yang di beberapa tempat telah meredup dapat terus dilestarikan. Upaya ini diwujudkan dengan penyerahan secara simbolis alat kesenian berupa perangkat gamelan musik tradisional di Balai Desa Kaliombo, Purwosari, Bojonegoro, Jawa Timur, Sabtu (12/10) oleh JTB Field Manager Agung Prabowo.

Disaksikan ratusan undangan yang mengikuti kegiatan pawai budaya Desa Kaliombo, Agung berpesan agar dukungan atas pelestarian budaya dari PEPC JTB ini bisa memepertahankan nilai-nilai luhur bangsa dalam dimensi seni dan kebudayaan. Di jaman yang serba internet ini menurutnya hampir tak ada batas antara budaya lain dari belahan bumi yang jauh dengan budaya yang ada disekitar kita. Berbagai hal baru dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat desa maupun kota. Sehingga peran serta seluruh elemen masyarakat dalam melestarikan kearifan lokal perlu didukung.

Ditambahkan Agung, dirinya menyampaikan apresiasi positif kepada seluruh masyarakat Kaliombo serta para pemangku kepentingan lainnya karena dengan terciptanya harmoni diantara semua pihak maka PEPC JTB dapat beroperasi secara lancar. "Kami gembira dapat turut berpartisipasi dalam pelestarian seni kebudayaan yang ada di lingkungan masyarakat. Apalagi kita sebagai tetangga dekat perlu saling mengulurkan tangan untuk meningkatkan nilai-nilai baik yang harus kita jaga bersama-sama. Kami bangga bisa turut meng - "uri uri" (menjaga) budaya tradisional. Semoga dengan bantuan ini dapat meningkatkan minat generasi muda juga dalam memajukan  seni budaya karawitan," pesannya.

Pada serah terima bantuan, Kepala Desa Kaliombo Rohmat Edi menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan PEPC kepada warganya dalam menjaga kelestarian seni budaya. Bantuan ini menurutnya menjadi bekal bagi masyarakat di Kaliombo untuk memajukan seni budaya lebih kuat lagi. "Alhamdulillah kami panjatkan atas bantuan dari PEPC kepada kami. Cita-cita kami untuk menggiatkan dan melestarikan seni budaya mednapat dukungan PEPC. Terima kasih ini menjadi perhatian PEPC dalam mendukung keragaman seni budaya bangsa. Ini menjadi modal bagi kita semua untuk menggali potensi seni budaya yang ada. Kami selaku masyarakat, tentunya mendukung kelancaran operasi dari Lapangan JTB agar bisa memenuhi kebutuhan energi untuk negara kita," ungkapnya.

Selain memberikan bantuan peralatan seni, PEPC JTB ini Desa Kaliombo membantu terbentuknya paguyuban seni desa yang diberi nama Jaya Tirta Budaya Laras. Melalui paguyuban ini, diharapkan bisa menjaga kesenian dan tradisi yang diwariskan oleh leluhur bangsa. Selain itu paguyuban juga bisa mengembangkan seni tradisi bersama generasi muda lainnya sehingga nilai-nilai budaya yang tertanam dalam setiap kesenian dapat terus lestari dan semakin maju kedepannya.

Hadir pada kegiatan serah terima perangkat kesenian Camat Purwosari dan Sekretaris Dinas Kebudayaan & Pariwisata Kabupaten Bojonegoro. Puncak rangkaian kegiatan kali ini diisi dengan pertunjukan seni berupa tari gambyong, kuda lumping dan seni tayub yang dipentaskan oleh para anggota paguyuban Jaya Tirta Budaya Laras dan diiringi perangkat gamelan bantuan dari PEPC JTB. Adapun kegiatan yang di gelar PEPC JTB bersama mitra pelaksana sejak pagi hari hingga sore antara lain olahraga senam bersama yang dilanjutkan dengan pelatihan bagi UMKM serta lomba mewarnai untuk anak-anak. Rangkaian kegiatan ini juga bentuk dukungan perusahaan untuk masyarakat sekitar wilayah operasi melalui program pengembangan masyarakatnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun