Mohon tunggu...
Kompasianer Air
Kompasianer Air Mohon Tunggu... Wiraswasta - Komunitas Pecinta Aviasi

Terbang, wisata

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Opini | Ketika Kehadiran Rudal Mengubah Peperangan dan Pertempuran

21 November 2024   01:00 Diperbarui: 21 November 2024   01:11 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peluncuran rudal dari darat (sumber : pixabay.com/cagrikarip)

Untuk menangkal rudak dari jarak menengah dan jauh serta Israel dilengkapi dengan rudal arrow 2 dan arrow 3 sebagai persenjataan pada sistem pertahanan anti rudalnya.

Padahal negara negara tersebut memiliki pesawat tempur yang mumpuni, Iran misalnya mereka memiliki berbagai macam pesawat tempur mulai dari Grumman F-14 Tomcat, MIG-29 hingga Sukhoi SU-24, SU-35..

Sedangkan Angkatan Udara Israel memiliki pesawat tempur F-16, F-15 Eagle/Eagle Strike, F-35 dan juga helikopter tempur AH-64 Apache.

Angkatan Udara Ukraina juga telah mendapat beberapa pesawat F-16 dari negara negara Eropa seperti Norwegia, Belanda, Yunani serta dukungan pelatihan kru oleh Amerika, kemudian dikabarkan juga Perancis akan memberikan pesawat Mirage 2000-5 nya untuk Ukraina.

Untuk Rusia sepertinya tidak perlu dijabarkan karena sebagai negara produsen pesawat militer seperti Sukhoi SU-35, MIG-35S dan pesawat tempur siluman SU-57 ditambah lagi pesawat pengebom kelas berat seperti Tupolev TU-160.

Apakah ini berarti peran pesawat perang (combat aircraft) berkurang dalam peperangan ataupun pertempuran ?

Rudal bisa dikatakan lebih murah untuk diproduksi dan tidak membutuhkan pelatihan berbiaya tinggi terutama pada biaya pengoperasian pesawat seperti kru dan bahan bakarnya ditambah lagi dengan pembelian rudal yang dibutuhkan setiap kali latihan.

Dalam hal kecepatanya, rudal dapat melebihi  pesawat tempur, kita bisa melihat ini pada rudal berkecepatan supersonik dan hypersonic sedangkan untuk masalah presisi terhadap target, rudal juga dapat terbilang ampuh menghancurkan target instalasi dan fasilitas militer.

Pada serangan tanggal 1 Oktober yang lalu, rudal balistik Iran dikabarkan telah merusak pangkalan udara Nevatim Israel yang merupakan rumah bagi pesawat F-35 milik Israel, walaupun klaim dari masing masing pihak berbeda dalam hal kerusakanya.

Rudal dapat diluncurkan dari darat (ground-launched) dan juga udara (air-launched) baik melalui pesawat berawak maupun drone, penggunaan drone dapat menghindari korban personnel bila target berada di kawasan yang sangat membahayakan.

Rudal juga dapat menghancurkan fasilitas fasilitas penting dengan hasil yang sama dengan rudal yang diluncurkan dari pesawat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun