Gua Mammoth yang berlokasi di Negara Bagian Kentucky merupakan salah satu gua terbesar di dunia. Gua ini terdiri dari sistem koridor raksasa dan bertingkat-tingkat.
Tingkat yang paling tinggi berusia antara 3,5 dan 2,3 juta tahun.. Gua Mammoth terdiri dari batu batu karang kapur besar yang mudah terkikis oleh aliran air.
Selama berabad-abad air menciptakan bukaan baru pada batu, dengan demikian terbentuklah gua-gua baru. Jalan-jalan dibuat untuk menghubungkan semua gua yang terpisah menjadi satu. Kompleks gua memiliki panjang 390 mil dan bagian-bagian baru gua ditemukan setiap tahunnya.
Sungai bawah tanah mengalir melalui gua-gua memberikan kehidupan kepada makhluk yang hanya bisa hidup di Gua Mammoth seperti Udang Gua Kentucky tanpa mata. Udang ini terancam punah. Sedimen dari gua dan air tanah menjadi makanan sehari-hari udang ini.
Gua Mammoth telah masuk dalam Daftar Warisan Dunia UNESCO. Kunjungan ke dalam gua dapat ditempuh dalam waktu satu hingga enam jam, tergantung area gua mana yang akan dikunjungi. Setiap area memiliki gradasi kesulitan yang berbeda. Bahkan ada "sinkhole" di satu area dalam gua.
"Sinkhole" adalah sebuah lubang yang sangat dalam, tercipta ketika lantai gua ambruk begitu saja. Jika kita melihat ke dalam "Sinkhole", seolah-olah kita sedang melihat ke bagian dalam planet ini.
Lebih dari 6000 tahun yang lalu, gua ini sudah mulai ditempati manusia dan bahkan sejak awal abad ke-17 merupakan rumah bagi suku Indian Shawnee dan Cherokee. Tahun 1750 seorang peneliti Inggris menemukan gua ini dan saat melakukan eksplorasi, mereka membuktikan bahwa ada kandungan saltpeter di dalamnya.
Saltpeter atau Potassium Nitrate adalah pengawet dan aditif yang umum digunakan pada makanan, dan pupuk. Selain itu juga digunakan untuk mengobati asma dan sebagai formulasi topikal bagi gigi sensitif.
Kegunaan lain dari Potassium Nitrate adalah pengoksidasi untuk kembang api, roket, serta bahan utama dalam bubuk mesiu atau bahan peledak.
Bahan ini menjadi sangat penting ketika Amerika dan Inggris memperebutkan Kanada dari tahun 1812 hingga 1815. Mengetahui bahwa gua itu memiliki kandungan yang sangat berharga, perseteruan akan kepemilikan gua sering terjadi.
Selama perang ini, sekitar 70 budak bekerja setiap hari di gua untuk menambang saltpeter tersebut. Charles Wilkins, pemilik gua selama perang, menjadi sangat kaya. Tapi setelah perang berakhir, saltpeter tidak lagi dibutuhkan. Untungnya, ini tidak berarti bahwa Wilkins kehilangan sumber kekayaannya; karena ia memiliki gua indah yang dijadikan sebagai destinasi wisata... dan angker!
Mengapa Gua Mammoth angker?
Ternyata banyak mumi ditemukan di dalam gua ini. Kandungan mineral alami dan udara yang kering membuat mumi terawetkan dengan baik. Namun ada yang aneh pada mumi-mumi di sana.
Misalnya saja mumi Little Alice yang ditemukan baru-baru ini karena tubuhnya tersembunyi di tempat yang sangat dalam.
Little Alice meninggal sekitar 4000 tahun lalu. Sekilas, Alice terlihat seperti seorang anak berusia sekitar 9 tahun. Tetapi jika diamati lebih dekat, ia terlihat memiliki wajah orang dewasa. Atribut yang dikenakanpun seperti layaknya orang dewasa. Aneh, kan?
Mumi lainnya adalah Mumi Scudder. Mumi berambut merah gelap ini sepertinya memiliki warna kulit yang cerah. Giginya terawat sempurna. Mumi itu terbungkus kulit rusa dan ditemukan di tempat terbuka.
Pakaian Mumi Scudder ditemukan dalam budaya tradisional di Fiji dan Kepulauan Sandwich yang terletak di seberang laut Britania Raya di Samudra Atlantik bagian selatan.Lha, terus ngapain juga mumi itu ada di Gua Mammoth, Kentucky?
Mumi yang paling aneh dari semuanya adalah Mumi Fawn Hoof. Tubuhnya ditemukan di sebuah ruang kecil di bawah tanah dengan batu besar sebagai atap, dalam posisi duduk dibalut kulit rusa yang dihias dan selimut wol yang ditenun.
Mumi ini memiliki rambut pendek dan memakai make-up di bibirnya. Itu saja sudah aneh, tetapi yang lebih aneh lagi adalah tinggi mumi ini setidaknya 6 kaki atau sekitar 1,83 meter! Rasanya hampir tidak mungkin untuk ukuran manusia pada periode itu.
Mumi ini juga dibalsem seperti yang dilakukan orang Mesir kuno ribuan tahun yang lalu. Sayangnya mumi tersebut hilang pada akhir abad ke-18 ketika pihak meseum Smithsonian memeriksa mumi tersebut.
Beberapa orang mengklaim mumi ini adalah keturunan dari Nephelim atau "Fallen Angels", malaikat yang jatuh atau dikirim kembali ke bumi karena perbuatan jahat.
Contoh dari Nephelim adalah Goliath. Jika seorang Nephelim berhubungan badan dengan manusia normal, keturunannya akan jauh lebih besar daripada orang normal.Konon Nephelim juga telah ditemukan di seluruh dunia, tetapi apakah ada kebenarannya? Yang jelas sih misteri mumi-mumi di dalam Gua Mammoth belum terpecahkan.
Pada tahun 1843, enam belas pasien yang menderita tuberkulosis dirawat di gua-gua ini karena udara yang kering. Sayangnya mereka tidak selamat karena udara dingin yang terus-menerus dan asap yang tercipta saat memasak di dalam gua. Suara-suara penderita tuberkulosis ini kadang masih terdengar dan membuat bulu kuduk berdiri.
Di bagian lain gua, arwah para budak yang meninggal saat menambang saltpeter sesekali menampakkan diri mereka. Para pengunjung gua kerap melihat, mendengar dan merasakan sesuatu. Atau bisa jadi ini karena konstruksi gua yang sedemikian rupa menyebabkab udara dan cahaya yang masuk berubah menjadi suara-suara dan bayang-bayang yang aneh, tapi tetap saja semua menjadikan situasi menjadi mencekam.
Hantu Floyd Collins
Floyd Collins adalah pemilik dari sebagian Gua Mammoth di tahun 20-an. Dia ingin memperluas gua guna mendapatkan lebih banyak keuntungan. Saat sedang membuat bukaan baru pada gua, kakinya tergelincir dan tersangkut di sela-sela batu.. Dia ditemukan sehari kemudian, hampir mati.
Pertolongan segera didatangkan untuk menyelamatkan Collins. Namun jumlah orang yang datang menolong justru membawa petaka bagi Collins. Beban orang-orang tersebut membuat sebagian batu-batu gua runtuh menimpanya dan Collins semakin sulit dijangkau. Collins yang malang akhirnya mati sendirian terkubur di gua.
Bertahun-tahun berlalu, akhirnya tubuh Collins berhasil digali dan dipindahkan ke dalam kuburan keluarga. Namun Ayah Collin kemudian menjual tanah tempat Collins dimakamkan itu ke dokter gigi setempat, yang entah bagaimana mendapatkan lampu hijau untuk menggali mayat Collins dan memindahkannya ke dalam peti mati kaca yang ditempatkan di dalam gua.
Tapi apa yang terjadi? Tubuh Collins dicuri! Mungkin pemilik gua lainnya mengira mayat Collins mendapatkan terlalu banyak perhatian. Collins yang malang tidak mendapatkan peristirahatan yang layak.
Beberapa hari kemudian mayatnya ditemukan di sebuah ladang dan dimasukkan kembali ke dalam peti mati kacanya lagi. Ketika bagian gua ini ditutup pada tahun 1961, Collins masih saja tidak mendapatkan pemakaman yang layak. Jadi tidak heran kalau Collins juga menghantui Gua Mammoth.
Widz Stoops, PC-USA, 12.29.2022
Maljum : Kentucky State
