Sejak kecil hingga sekarang es krim adalah camilan favorit saya. Kalau soal es krim, tidak pandang musim, saya selalu menikmatinya entah itu disaat musim semi, musim dingin, musim panas maupun musim gugur. Tapi memang, klimaks kenikmatan es krim adalah saat dinikmati pada musim panas. Terasa seperti menemukan oase di tengah pada pasir!
Siapa sih yang tidak suka es krim? Dari mulai anak-anak hingga orang dewasa pasti menyukai es krim. Apalagi anak-anak, mereka tidak akan menolak jika ditraktir es krim. Karena itu, iming-iming pemberian es krim sering dijadikan sebagai salah satu trik ampuh untuk mendorong anak melakukan sesuatu.
Makan es krim juga sering membawa kebahagiaan tersendiri bagi seseorang anak, coba deh perhatikan mata mereka pasti berbinar-binar saat memegang es krim di tangan dan wajah mereka juga pasti berseri-seri saat menikmati es krim tersebut.
Di masa pandemik sekarang ini, dimana seluruh anak-anak banyak menghabiskan waktu di rumah, mengapa tidak menjadikan es krim sebagai suatu momentum keluarga yang tidak terlupakan?
OK, coba pikirkan sejenak, kita bisa saja mengambil jalan pintas yang gampang dengan membeli es krim dan membagikannya kepada anak-anak di rumah. Kemudian mereka akan menikmati es krim tersebut sendiri-sendiri, entah itu sambil menonton TV, bermain game, menbaca buku atau chat dengan kawannya di hp, dan lain-lainnya.
Apakah itu membuat mereka senang? Sudah pasti! Tapi, percayalah lima atau sepuluh tahun mendatang, mereka akan melupakan semua itu. Lalu, bagaimana cara menjadikan es krim sebagai suatu momentum hangat keluarga yang berguna dan tak terlupakan? Mudah sekali! Cobalah cara yang satu ini, dengan mengajak anak-anak membuat es krim sendiri, sekaligus mempelajari sejarahnya.
Sejarah Singkat Es Krim
Kebanyakan orang menyangka kalau sejarah es krim dimulai dari Eropa. Tapi sebetulnya cikal-bakal es krim ditemukan di Cina sekitar 3000 tahun Sebelum Masehi, ketika campuran susu dan beras membeku dalam salju. Makanan dingin sejenis es krim pertama kali dinikmati di Cina pada masa 618-697 Sesudah Masehi. Raja Tang dari Shang konon memiliki 94 lelaki ahli es yang membantu membuat es krim dari susu kerbau, tepung dan kapur barus.
Kaisar Romawi mengirim budak-budaknya ke puncak gunung untuk membawa pulang salju segar yang kemudian dibumbui dan disajikan sebagai bentuk awal es krim.
Penjelajah, Marco Polo (1254-1324), melihat proses pembuatan es krim selama perjalanannya di Cina dan kemudian memperkenalkannya ke Italia. Baru sekitar abad ke 17 es krim mulai merambah ke Perancis dan Inggris. Raja Inggris, Charles I, bahkan menawari chef-nya 500 poundsterling setahun untuk menjaga kerahasiaan resep es krimnya dari seluruh Inggris.
Baru pada abad 18 es krim diperkenalkan di Amerika. Sebelum ada alat pendingin modern, kebanyakan hanya orang kaya dan assosiasi es krim saja yang memiliki akses ke es. Sehingga es krim menjadi langka di musim panas. Sebelum akhir abad ke-19, es krim mulai dikonsumsi oleh orang Amerika disemua tingkat sosial ekonomi.
Es krim yang kita nikmati sekarang ini sebetulnya adalah es krim dengan "gaya Perancis" dibuat dengan campuran kuning telur dan mitranya dari Amerika, "gaya Philadelphia," dibuat tanpa memakai kuning telur, atau dengan putih telur saja.
Ice Cream Sundae diciptakan ketika menjadi ilegal untuk menjual soda es krim pada hari Minggu di kota Evanston, Amerika selama akhir abad ke-19. Untuk mengatasi masalah ini, beberapa pedagang menggantikan soda dengan sirup dan menyebutnya sebagai "Ice Cream Sunday." Mereka kemudian mengganti akhiran "y" dengan "e" untuk menghindari kekecewaan para pemimpin agama di sana.
Nah, setelah kita sedikit mempelajari sejarah asal muasalnya es krim, sekarang yuk belajar cara membuatnya.
Cara Membuat Es Krim Dengan Resep Sederhana.
Es krim sederhana dan lumayan enak itu dapat dibuat dengan hanya menggunakan dua jenis bahan, lho! Percaya gag? Coba aja resep saya yang satu ini.
Bahan: tiga cangkir heavy cream dan satu kaleng susu kental manis.
Cara membuat: kocok heavy cream dengan mixer hingga menjadi kaku atau kental (menyerupai krim). Kemudian masukkan satu kaleng susu kental kedalam heavy cream yang sudah menyerupai krim tadi. Aduk-aduk dengan sendok besar menggunakan metode melipat, hingga merata. Kemudian masukan adonan tersebut ke dalam freezer selama kurang lebih tiga jam.
Voilaa! Jadi deh es krim yang langsung dapat kita nikmati. Jangan lupa mangkuk atau gelas yang akan digunakan untuk menyajikan es krim sebaiknya didinginkan dulu dalam freezer.
Kalian juga dapat menambahkan topping es krim dengan taburan buah yang dipotong kecil-kecil, coklat yang sudah di hancurkan, caramel, susu coklat kental manis, taburan kacang pistachio atau ciptakan sendiri kreasimu.
Apabila di tempat kalian tinggal susah mendapatkan heavy cream, jangan khawatir kita buat saja heavy cream sendiri. Caranya? Mudah sekali!
Bahan: 2/3 cangkir susu murni dan 1/3 cangkir mentega (untuk 1 cangkir heavy cream).
Cara membuat: cairkan mentega. Diamkan hingga mentega cair tersebut dingin, kemudian campurkan susu murni kedalamnya dan aduk-aduk hingga merata. Jadi deh heavy cream buatan sendiri, mudah kan?
Nah, buat kalian yang vegetarian atau lactose-intolerant, dapat menggunakan susu kedelai dan mengganti mentega dengan tahu yang telah dilembutkan.
Oh ya, jangan lupa mengabadikan kegiatan bersama ini dengan poto-poto atau video, kalian juga dapat memosting momentum kebersamaan ini di media sosial dan untuk lebih menarik cantumkan juga resep es krim kreasi kalian beserta sejarah es krim.
Silahkan mencoba resep es krim sederhana ini dan selamat menciptakan momentum hangat bersama keluarga.
Widz Stoops, PC 7/12/20
Referensi:
*idfa.org
*Thekitchn.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
