Keempat, Layar datar interaktif atau interactive flat screen sering terlihat di pertunjukan The Jetsons. Sekarang teknologi ini bahkan lebih maju beberapa langkah ke depan dari The Jetson. Teknologi ini menjadi bagian penting yang membuat segala sesuatu menjadi nyaman dan simpel.
Sebagai salah satu contoh kini kita tidak lagi perlu mem-print dokumen penting yang akan ditanda tangan, tapi cukup membubuhkan tanda tangan elektronik atau e-signature dan mengirim dokumen tersebut secara online.


Terlalu banyak hal dari The Jetsons kalau saya sebutkan satu-persatu. Namun ada beberapa hal yang menurut saya tidak sepenuhnya benar dalam film ini, diantaranya :
Pertama, uang tunai. Dalam pembukaan film terlihat Jane mengambil uang tunai untuk berbelanja. Walaupun uang tunai sementara ini masih menjadi raja, tapi semakin sedikit orang yang membawa uang tunai di dompet.
Metode utama pembayaran di jaman sekarang adalah dengan menggunakan kartu atm, kartu kredit, bank transfer, e-wallet (dompet elektronik) dan lain-lain. Uang tunai mungkin akan punah lebih cepat dari yang kita perkirakan.
Kedua, waktu kerja yang singkat. Di satu episode Jane mengeluh dengan kesibukan George bekerja tiga jam per-hari, tiga hari dalam seminggu. Walah, untuk yang satu ini sepertinya teknologi belum menyentuhnya sama sekali. Pada kenyataannya jaman sekarang orang lebih cenderung bekerja tanpa kenal waktu.
Tidak diragukan lagi Hanna-Barbera memang visionaris, film buatan mereka The Jetsons dengan tepat telah meramal masa depan dan kita telah menikmatinya sekarang.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI