" Jadi sebetulnya kota ini dibangun diatas mayat-mayat. Dari mulai kuburan orang-orang Indian, sampai jalan-jalan yang dipenuhi kuburan budak-budak dan kolonialis. Karena itulah tempat ini sepertinya meninggalkan populasi ruh yang bergentayangan dan masih aktif. Pokoknya disini banyak kesempatan untuk melihat kembali orang-orang yang sudah mati"
" Wah ceritanya sama persis seperti buku yang populer itu yaa "Midnight in the garden of good and evil" . Itu loh buku yang sempat membuat kota ini menjadi terkenal!"
Lauren memandang saya sambil memperbaiki letak salah satu kalung di lehernya. Pandangannya seolah meng-iya-kan akan apa yang saya katakan tadi.
Kalau kalian ingin terus berada dalam jiwa dan semangat Halloween sepanjang tahun, banyak tempat-tempat yang harus kalian datangi disini. Tapi kalau 'kegelapan' atau hal-hal yang menyeramkan adalah sesuatu yang kalian takutkan sebaiknya kalian menjauhi tempat ini.
Pemakaman Bonaventure .
![Gracie Watson di Pamakaman Bonaventure : Dokpri](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/11/12/bd5034af-d48c-42b4-b2d9-41ad198e4c47-5be8ba14c112fe09ea20ce55.jpeg?t=o&v=555)
Gracie Watson
![Gracie yang dipagari agar tidak main jauh-jauh : Dokpri](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/11/12/a18191aa-4b11-4271-a94f-3f370a82cc54-5be8b9afaeebe1170e5d88e4.jpeg?t=o&v=555)
Menurut Lauren, si kecil Gracie kini menghantui patung tersebut. Kadang suka terdengar tangisan yang berasal dari patung itu apa bia ada orang yang mencoba mengambil pernak-perniknya bahkan ada rumor yang mengatakan kalau pernah ada yang melihat patung Gracie menangis darah. Pemerintah setempat sendiri telah memagari patungnya untuk menghindari pengunjung yang menarik-narik tangan Gracie. Tapi kalau menurut Lauren, Gracie sangat lincah dan senang bermain-main, untuk menghindarinya pergi kemana-mana maka dibuatlah pagar.
Tapi pada saat saya mengunjungi Gracie dia mengizinkan saya mengambil gambarnya dan saya sama sekali tidak mendengar dia tertawa-tawa apalagi menangis.
Patung-Patung Yang Hidup