Sebagai orangtua, semestinya paham dan melakukan hal yang benar ketika menggandeng anak kecil di pinggir jalan. Tapi yang selama ini terjadi, masih banyak orangtua yang melakukan kesalahan saat menuntun atau menggandeng anaknya di jalanan umum.
Kesalahan umum yang terjadi adalah posisi orangtua berada di sisi kiri atau sisi bagian dalam, sementara anaknya berjalan di sisi kanan atau sisi luar sehingga si anak memiliki risiko terbesar jika ada kendaraan yang menyerempet (amit-amit). Terlebih lagi bagi anak kecil usia balita tentu saja masih perlu pendampingan orang dewasa ketika berjalan menyusuri jalanan umum.
Kondisi ini kerap saya temui, terutama di jalanan perkampungan di sekitar Jabodetabek. Walaupun jalanan kampung, tapi tingkat keramaian di daerah penyangga ibu kota ini bisa menyamai jalan raya.
Bahkan bisa lebih berbahaya, karena jalanan perkampungan biasanya tidak dilengkapi trotoar. Sehingga pejalan kaki mau tidak mau menggunakan bahu jalan dan hal itu teramat besar risikonya.Â
Jalan kampung di Jabodetabek juga ramai oleh segala jenis pengendara. Banyak yang belum punya SIM, anak-anak kecil yang sudah diberikan sepeda motor, hingga pengendara sepeda motor yang alergi memakai helm.Â
Jalanan perkampungan yang ramai juga kerap diwarnai aksi nyelonong dari gang. Manuver sein kiri tapi belok kanan, serta perilaku berkendara lainnya yang kerap bikin geleng kepala dan jantung deg-degan.Â
Belum lama ini saya menemukan lagi pemandangan ketika ada seorang ibu menggandeng anaknya dengan posisi yang salah. Saat itu saya sedang naik sepeda motor dan sudah mewaspadai ada ibu dan anak sedang berjalan sekitar beberapa meter di depan saya.
Tiba-tiba saja, dari arah belakang saya ada sepeda motor yang menyalip saya dan sejurus kemudian hampir saja oleng karena kaget ada ibu dan anak kecil berjalan di bahu jalan itu. Masih untung tidak terjadi kecelakaan, tapi peristiwa nyaris tersebut sangat disayangkan.
Pengendara sepeda motor memang seharusnya tidak melaju terlalu cepat di jalanan perkampungan seperti itu. Tetapi posisi ibu yang menggandeng anak kecil itu juga patut disayangkan.