Alun-alun Kota Bogor menjadi salah satu destinasi murah meriah bagi masyarakat Bogor dan sekitarnya untuk menikmati waktu santai. Lokasinya yang bersebelahan dengan Stasiun Bogor, menjadikan tempat ini teramat strategis dan mudah dijangkau dari berbagai penjuru.
Lokasi alun-alun Kota Bogor dulunya ada Taman Topi yang legendaris. Kini sejak 2021 telah berubah wajah menjadi alun-alun Kota Bogor yang difungsikan sebagai pusat aktivitas masyarakat.
Keberadaan alun-alun ini selain sebagai ikon baru Kota Bogor, juga menjadi ruang terbuka hijau (RTH) yang memang dibutuhkan warga. Sejenak berkeliling di alun-alun ini, siapapun bakal mengakui bahwa konsep penataan alun-alun Kota Bogor memang berbeda dengan alun-alun pada umumnya dan hal ini patut mendapat apresiasi tinggi.
Seolah menjadi paket lengkap, berbagai fasilitas pendukung ada di alun-alun ini. Anak-anak bisa memanfaatkan berbagai permainan seperti ayunan dan perosotan. Kemudian untuk kegiatan olah raga, pengunjung bisa memanfaatkan berbagai peralatan kebugaran yang tersedia, seperti pull chair, sepeda statis, bangku sit up dan sebagainya.
Tersedianya jogging track berupa lintasan lari juga menjadi magnet tersendiri bagi pengunjung. Lintasan atletik seperti ini biasanya hanya ada di stadion, tapi menjadi menarik ketika berada di lokasi alun-alun sekaligus taman kota seperti ini.
Namun, ketika kita berkunjung di akhir pekan, tentunya harus memahami bahwa keramaian pengunjung bakal sedikit mengganggu bagi mereka yang khusus datang untuk memanfaatkan jogging track tersebut.
Maklum saja, pengunjung yang membawa keluarga, lansia hingga anak kecil, berdatangan dari berbagai daerah untuk menikmati suasana di sini. Antusiasme pengunjung tak hanya berasal dari Bogor, melainkan ada yang dari Depok, Sukabumi dan Jakarta, karena kemudahan akses transportasinya. Tak semuanya datang untuk berolah raga, melainkan ada yang sekedar ingin berekreasi dan bermain.
Bukan hanya itu, alun-alun ini juga menjadi semacam destinasi kuliner karena di sisi bagian barat alun-alun tersedia khusus tempat lapak-lapak pedagang yang menyajikan berbagai macam kuliner khas Bogor. Tak susah menemukan pedagang soto mie, toge goreng, hingga asinan khas Bogor. Demikian pula jajanan legendaris semacam gemblong dan telur gulung pun menjadi favorit pengunjung.
Sebagai RTH atau green open space, alun-alun Kota Bogor sejauh ini telah berhasil menempatkan dirinya sebagai paru-paru kota sekaligus tempat berkumpulnya publik. Berbagai kegiatan yang melibatkan massa, seperti bazar hingga festival budaya kerap pula diselenggarakan di lokasi ini.
Demikian pula fungsi ekonomi tampaknya secara beriringan mampu menggeliat seiring hadirnya alun-alun Kota Bogor. Pelaku UMKM hingga pekerja sektor transportasi seperti ojek dan angkot, tak ketinggalan untuk menikmati keuntungan di sini.
Tinggal bagaimana kini Pemkot Bogor sebagai pengelola serta masyarakat pengunjung bisa menjaga keberadaan alun-alun ini dengan baik. Adanya fasilitas bermain, olah raga, pembuangan sampah, bangku taman, hingga toilet umum, sebaiknya tidak dibiarkan rusak begitu saja oleh tangan jahil tak bertanggung jawab.
Satu langkah yang patut diacungi jempol adalah keberadaan petugas khusus yang disebut Park Ranger di alun-alun Kota Bogor. Park Ranger ini kerap berkeliling dan mengingatkan pengunjung jika tidak menaati peraturan taman. Termasuk yang paling umum terjadi adalah persoalan buang sampah sembarangan.
Menjadi tugas Park Ranger untuk menegur pengunjung yang membuah sampah sembarangan, tentu dengan cara yang humanis. Demikian pula jika ada pengunjung yang membuat keonaran seperti mabuk atau berkelahi.
Namun, terlepas dari itu, masyarakat pengunjung tentunya harus meningkatkan kesadaran dan kedisiplinan dalam menggunakan fasilitas publik seperti ini. Ingatlah kejadian ketika taman-taman publik di masa lalu tak lagi dilirik orang karena menjadi kumuh, tidak aman, dan tak terawat. Termasuk Taman Topi yang sempat jadi kumuh sebelum disulap menjadi alun-alun Kota Bogor ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H