"Nggak tarawih, Bang?" tanya saya, basa-basi.
"Yah, bagaimana lagi Pak, kalau saya tarawih siapa yang jagain di sini?" dia balik nanya sambil senyum.
"Lah Bapak juga jam segini baru pulang? Kagak tarawih pastinya," lanjutnya sambil menyentil.
Sejurus kemudian saya memacu sepeda motor saya. Menyusuri jalan-jalan kampung, berpapasan dengan jamaah shalat tarawih yang usai beribadah. Sebagian lagi tampak terlihat masih berada dalam masjid dan mushala, memperbanyak dzikir dan amalan.
Bagi petugas kepolisian, Ramadhan hingga lebaran berarti tuntutan tugas telah menanti. Bisa jadi, kesempatan bersama keluarga untuk memperbanyak ibadah di malam-malam Ramadhan amatlah terbatas.
Namun, bukankah bekerja dengan sungguh-sungguh disertai niat baik merupakan ibadah juga?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H