Suatu ketika saya bercerita kepada dua rekan saya tentang sebuah tulisan saya di Kompasiana. Dari dua orang rekan ini, yang satu manggut-manggut sambil senyum, yang satunya lagi berkomentar:
"Wah, untung Pak Anu itu nggak langganan koran Kompasiana ya? Coba kalau dia baca..." ujarnya.
Lho? Sesaat saya terdiam. Saya kemudian mengalihkan ke topik lain daripada mengoreksi komentarnya. Sempat geli juga sih, membayangkan Kompasiana dikira sebuah koran yang bisa dijual langganan maupun eceran.
Suatu saat yang lain, rekan saya yang lain menelepon. Ia saat itu sedang membaca tulisan saya dan ingin memberikan komentar.
"Kok nggak bisa sih gue koment? Gimana caranya?"
"Ya elu register dulu donk, gampangnya kayak pertama elu buat facebook dulu..." jawab saya.
"Ah, trus kalau udah jadi member gimana tuh?"
"Ya, coba-coba nulis apa kek..."
"Nulis curhat boleh ya?"
Lain lagi dengan cerita istri saya saat chatting dengan rekannya. Ketika istri saya bilang bahwa saya kerap menulis di Kompasiana, si teman malah menyahut.
"Lho, suamimu wartawan Kompas toh?"
Istri saya hanya ngakak dan kemudian menjelaskan bahwa Kompasiana itu blog untuk umum. Sempat heran juga sih dengan tingkat ke-gaulannya, padahal si teman itu nyatanya juga seorang wartawan di sebuah media di ibu kota.
Dari beberapa pengalaman tersebut, saya menyimpulkan bahwa Kompasiana masih belum terlalu "merakyat". Artinya masih banyak orang yang belum mengenal betul apa itu Kompasiana. Berbeda ketika orang bicara tentang Facebook. Memang tidak bisa dibandingkan keduanya, tetapi poin saya di sini adalah saya berharap Kompasiana bisa lebih dikenal luas.
Ketika Kompasiana baru saja mendapat penghargaan Marketeers Netizen Champion dari majalah Marketeers, tentu saja ini membanggakan dan membuktikan bahwa Kompasiana telah menancapkan kukunya sebagai salah satu situs berpengaruh di negeri ini. Namun, selanjutnya adalah sebuah PR besar untuk admin dan para Kompasianer untuk bersama-sama membesarkan Kompasiana.
Dan saya pun mulai membantu Kompasiana dengan cara sederhana, mendorong dan membantu rekan untuk register di Kompasiana. Salam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H