Pentingnya Mengetahui Kewirausahaan Di Usia Muda

                                                                                                  ABSTRAK

Sekolah merupakan sebuah lembaga pendidikan yang mempunyai tujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Sekolah, memberikan pendidikan atau ilmu yang akan menjadi bekal dalam kehidupan bermasyarakat kelak setelah lulus. Dimana pendidikan ilmu itu tidak diberikan oleh orang tua di rumah. Pemanfaatan waktu luang di dalam kegiatan proses belajar hendaknya diisi

dengan melakukan kegiatan yang positif. Dimana kegiatan positif tersebut diharpakan sebagai bekal dalam kehidupan dimasa yang akan datang setelah lulus dari sekolah. Dengan demikian, hal tersebut berarti dapat mengurangi bertambahnya jumlah pengangguran yang terdidik di negara ini, misalnya berwirausahan pada usia muda karena sangat penting diketahui dikalangan

usia muda.

                                                                     PENDAHULUAN

Peningkatan sumber daya manusia merupakan hal yang sangat penting apalagi dengan bertambahnya jumlah penduduk yang semakin meningkat dengan meningkatnya jumlah penduduk diharapkan dari berbagi kalangan untuk meningkatkan sumber daya manusia dalam meningkatkan mutu Pendidikan dalam berbagi aspek (Pongsibanne & Awaru, 2019) Salah satu tantangan besar yang dihadapi Indonesia adalah banyaknya pengangguran     yang berkembang dari waktu ke waktu yang menyebabkan semakin bertambahnya jumlah kemiskinan. Program pencegahan kemiskinan sekarang ini lebih mengunggulkan keterampilan dan ide masyarakat. Pada abad 21 dianggap sebagai abad pengetahuan, seluruh alternatif usaha pemenuhankebutuhan hidup dalam berbagai kondisi. Usaha pemenuhan kebutuhan hidup ialah: aspek pendidikan berstandar pengetahuan, peningkatan ekonomi berstandar pengetahuan, peningkatan serta pemberdayaan masyarakat berstandar pengetahuan, dan pengembangan dalam aspek industri pun berstandar pengetahuan. (Prastyaningtyas & Arifin, 2019). Tingginya tingat pengangguran tidak hanya disebabkan oleh jumlah lapangan kerja yang tidak seimbang dengan lulusan tetapi juga dipengaruhi oleh kemampuan tenaga kerja yang tidak sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan dalam dunia industry. Tugas besar kita adalah menciptakan tenaga kerja yang professional, berpendidikan dan memiliki keahlian sehingga bisa berkarya dan berkompetisi dalam berbagai aspek ekonomi (FAROMAN SYARIEF, 2019)

Disini pemuda berperan penting dalam masalah ini. Mahasiswa merupakan pemuda disebut modal dasar untuk peningkatan solusi permasalahan bangsa; tidak malah membuat masalah. Berdasarkan dengan masalah tersebut, usaha pencegahan kemiskinan dilakukan pemeriksaan

keadaan dalam mendapatkan kemampuan yang bisa dikembangkan menjadi alat pemberdayaan masyarakat. Pemicu kemiskinan yakni meningkatnya jumlah pengangguran generasi muda sebab belum mempunyai kreatifitas yang layak dalam membawa mereka pada pekerjaan yang mempunyai penjualan tinggi. Generasi muda menjadi target utama dalam kewirausahaan. Berbagai upaya dilakukan untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan terutama dengan merubahmindset para genersi muda yang selama ini berminat sebaai pencari kerja apabila kelak menyelesaikan pendidikannya. Dengan kesadaran multicultural diharapkan mampu mengurangi konflik terhadap bangsa tersebut(Awaru, 2017).

keadaan tersebut berkaitan dengan latar belakang kehidupan masyarakat miskin yang mengalami ketidakmampuan pada sector ekonomi dengan ketidakmampuan pada masyarakat, maka dibutuhkan inovasi diantaranya adalah pengembangan entrepreneurship dalam meningkatkan ekonomi masyarakat dengan pemberdayaan. (Malik & Mulyono, 2017) mengungkapkan terdapat beberapa faktor internal yang menghalangi pemberdayaan antara lain, kurang untuk saling mengakui, kurang daya keterampilan, mudah putus asa, harapan rendah, waktu yang kurang, familisme, sangat tergantung pada bantuan pemerintah, sangat terikat pada tempat kediamannya dan tidak mampu/tidak bersedia menempatkan diri sebagai orang lain.

Wirausahawan dianggap penting dalam perkambangan perdagangan suatu negara. Menciptakan wirausahan yang berkarakter inovatif, tangguh dan berpengetahuan luas memang sulit, karena dibutuhkan syarat-syarat tertentu, misalnya dapat melihat masa depan dengan percaya diri, selalu berjuang untuk yang terbaik dalam setiap perubahan, pantang menyerah dan mengikutiperkembangan dunia. Pengembangan kesadaran dan motif kewirausahaan suatu kepentingan utama dalam mencapai peningkatan SDM dan nantinya selain terlahir sebagi seorang yang terpelajar, giat, bekerja keras, memiliki keberanian, bertanggung jawab, berani menanggung resiko.

Pendidikan kewirausahaan menjadi profesi dinantikan dapat menciptakan entrepreneurship yakni seorang berpendidikan yang memiliki tanggung jawab sosial guna diusahakan dan direncanakan untuk menjadi innovator, enterepreneur dapat membuat lowongan pekerjaan untuk semua orang, memajukan kemampuan serta kreativitas dan membuat keunggulan bersaing bagi bangsa Indonesia nantinya. (Lestari et al., 2019)Keunggulan bersaing dinyatakan sebagai sekumpulan factor yang membedakan perusahaan kecil dari para pesaingnya dengan memberikan posisi yang unik di pasar sehingga lebih unggul dari para pesaingnya . Dengan demikian SDM yang lebih memahami dan mempunyai kemampuan berwirausaha akan memiliki keunggulan dalammengahadapi berbagai factor yang mempengaruhi kewirausahaan.

wirausaha merupakan innovator yang mempersiapkan produk baru, cara produksi baru, padar baru, dan wujud konstruksi yang baru . Menjadi entrepreneur haruslah ada kemauan dalam diri seseorang. Minat menjadi wirausaha didefenisikan sebuah kemauan seseorang untuk bekerja mandiri, atau melakukan usahanya sendiri. Menurut (Rahayu et al., 2018) minat berwirausaha adalah kemauan, ketertarikan, serta kesediaan dalam bekerja keras ataupun kemauan guna berupaya dengan maksimal dalam mencukupi kebutuhan hidupnya tanpa merasa takut dengan akibat yang hendak terjalin, serta keinginan untuk belajar dari kegagalan.

                                                                                   PEMBAHASAN

Pada saat ini semakin banyak anak usia muda mulai menyukai dengan bekerja di bidang bisnis yang mereka kenal cukup memperoleh hasil. Merosotnya sebuah negara tidak sekedar diakibatkan oleh sumber daya alam yang mulai menurun. Namun, yang terpenting ialah disebabkan sumber daya manusia yang lemah dalam menahan serta mencegah krisis yang terjadi. Pendidikan tinggi dalam hal ini diancam untuk bisa meraih sarjana yang mempunyai budi pekerti dan karakter baik, dengan kemampuan yang pakar bagiannya dan dilengkapi karakter kewirausahaan. (Safroni Isrososiawan, 2018) Niat untuk terjun dalam aspek kewirausahaan sebagai jalur karir telah mendapat perhatian khusus. Kondisi tersebut terjadi karena peran dari kewirausahaan yang memberikan kontribusi terhadap pengembangan sosial ekonomi dari negara maju dan berkembang.

Memang pada awalnya entrepreneurship dikenal dalam dunia bisnis, namun sekarang meningkat pada bidang kehidupan, terlebih kerap dimanfaatkan untuk salah satu syarat menjadi pemimpin suatu organisasi (Hasanah & Pd, 2019). Pelaku wirausaha saat ini harus mampu beradaptasi dengan kondisi dan enomena yang terjadi agar wirausaga mereka dapat bertahan dan mampu untuk bersaing. Namun terdapat factor yang perlu dipertimbangkan seperti kebutuhan dan keinginan dari golongan milenial, kondisi pandemic Covid-19, era VUCA (volatility, uncertainty, complexity, ambiguity) dan revolusi industry. Adapun peranan wirausahawan didalam suatu negara merupakan tingkatan aktivitas ekonomi suatu negara, memajukan ekonomi bangsa dan negara, meningkatkan taraf hidup warga, turut kurangi ataupun menanggulangi pengangguran, ikut menanggulangi ketegangan sosial, meningkatkan perdagangan dalam negeri maupun perdagangan internasional, ikut meningkatkan devisa negara, meningkatkan pengelolaan sumber daya alam, sumber daya manusia, dan sumber daya modal (Hendrawan & Sirine, 2017).

Wirausaha pemula dapat mewakili para pemuda yang memiliki ketertarikan pada industry kewirausahaan. Wirausaha pemula yang merupakan generasi muda suatu negara adalah kelompok dengan demografi yang cepat berkembang dan memiliki potensi besar dalam menangkap peluang yang dapat menciptakan lapangan kerja (Rembulan et al., 2016).Minat berwirausaha didefenisikan sebagai suatu keadaan dimana ada keinginan untuk menciptakan dan menjalankan suatu usaha. Minat merupakan pengaruh berbagai factor- factor motivasi yang memengaruhi suatu perilaku. Minat seseorang berani mencoba, minat menunjukkan seberapa besar keinginan yang direncanakan seseorang untuk dilakukan (Alfiyan et al., 2019).

Hakikat Kewirausahaan

Sampai sekarang persepsi kewirausahaan senantiasa meningkat. Kewirausahan adalah suatu karakter, jiwa dan keterampilan dalam membuat hal-hal yang unik yang dan bermanfaat pada semua orang. Wirausaha adalah orang yang kreatif memanfaatkan kesempatan dalam mengembangkan usahanya dengan tujuan untuk meningkatkan kehidupannya. Sejumlah rancangan kewirausahaan seolah dikenal dengan keterampilan para entrepreneur dalam dunia bisnis. Kewirausahaan (entrepreneurship) ada jika orang yang nekat membangun usaha dan pendapat yang baru. Metode kewirausahaan mencakup seluruh fungsi, kegiatan yang berkaitan dengan memperoleh kesempatan serta menpenciptakan organisasi usaha. Untuk mendorong berkembangnya jiwa kewirausahaan maka seseorang haruslah memiliki kompetensi. Kompetensitersebut merupakan syarat utama bagi seseorang yang ingin melakukan kreativitas dan inovasi.

(Dhamayantie, 2017)Karakteristik kewirausahaan, yaitu karakter yang melekat para pelaku wirausaha. Kompetensi kewirausahaan yaitu pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan yang diperlukan untuk mencapai kinerja yang unggul. (Yusuf et al., 2019) menyebutkan karakter wirausaha yang lebih pokok yakni kreatif dan inovatif, cermat memperhatikan kesempatan, senang bekerja dengan risiko yang otentik, bekerja lebih bersemangat pada tugas yang menggunakan kemampuan mental, mempunyai tanggung jawab, serta mempunyai akhlak dan budi pekerti. Menurut (SYARIEF, 2020) karakteristik dan watak kewirausahaan yaitu:

Karakterisktik

Watak

Percaya diri dan optimis

Mempunyai sifat percaya diri yang tinggi, tidak bergantung

kepada orang dan individualistis

Beroerientasi pada tegas dan

hasil

Keinginan dalam hasil keuntungan, memiliki dukungan

yang tinggi, aktif, rajin serta teguh, dorongan kerja keras

dan inisiatif

Berani mengambil resiko dan

suka dengan tantangan

Dapat mengatasi kegoyahan yang biasa

kepemimpinan

Berperilaku kepemimpinan, serta menerima pada saran

serta kritik

keorisinalan

Inovatif, kreatif dan fleksibel

Berorienrasi masa depan

Memiliki visi dan perspektif terhadap masa depan

Pentingnya Kewirausahaan

Entrepreneur ialah masalah serius pada bidang ekonomi bangsa yang tengah membangun. Kesuksesan atau kekurangan perekonomian suatu bangsa dilihat pada eksistensi dan kontribusi pada kelompok kewirausahaan ini. Keterampilan usaha sangatlah penting bagi entrepreneur agar tidak tergerus karena semakin sempitnya dunia kerja. Untuk peserta didik, keterampilan usaha mendukung kesiapan peserta didik supaya mampu menghadapi kehidupannya di masyarakat kelak setelah lulus. (Wastam W. H, 2020)Ada beberapa manfaat kewirausahaan antara lain:

1. Memiliki peluang dan kebebebasan untuk mengendalikan nasib sendiri

2. Memberi peluang untuk melakukan perubahan

3. Memberi peluang untuk mencapai potensi diri sepenuhnya

4. Memiliki peluang untuk meraih keuntungan seoptimal mungkin

Karakter entrepreneurship ada dalam semua orang yang senang dengan sesuatu yang berbeda, kesuksesan dan rintangan. Oleh sebab itu, terdapat beberapa pentingnya Kewirausahaan, yaitu:

1. Entrepreneurship merupakan sesuatu yang bermanfaat yang diciptakan pada karakter yang diambil sebagai sumber energi, taktik, kiat, proses dan hasil bisnis

2. Entrepreneurship ialah suatu nilai yang diperlukan guna mengawali suatu usaha serta meningkatkan usaha

3. Entrepreneurship yakni sesuatu prosedur dalam melakukan suatu yang baru serta berbeda yang bernilai untuk membagikan manfaat.

4. Entrepreneurship merupakan keahlian guna menghasilkan sesuatu kreatif serta inovatif

5. Entrepreneurship ialah metode pelaksanaan keterampilan dan keinovasian serta berbeda dalam membongkar perkara serta menciptakan kesempatan guna memperbaiki kehidupan usaha

6. Entrepreneurship merupakan apaya menghasilkan nilai tambah dengan cara mengggabungkan sumber-sumber lewat kreativitas dan inovasi untuk mencapai tujuan.

(Riyan Sisiawan, 2018) merumuskan manfaat berwiausaha sebagai berikut: 1.Memberi kesempatan serta kebebasan guna mengatur nasib sendiri. 2. Memberi kesempatan untuk melakukan perubahan.

3. Memberi kesempatan guna kemampuan diri sepenuhnya.

4. Mempuyai kesempatan dalam mencapai keuntungan semaksinal mungkin.

5. Mempunyai kesempatan guna berperan aktif dalam masyarakat serta memperoleh pengakuan atas usahanya.

 6. Mempunyai kesempatan untuk melaksanakan sesuatu yang disukai dan meningkatkan rasa senang dalam mengerjakannya.

Beberapa alasan mengapa entrepreneur penting dalam masyarakat:

1. Sebagai pemanfaatan factor memproduksi seperti tanah, modal, teknologi, informasi, serta berbagai sumber daya manusia didalam memproduksi tugas-tugas yang efektif

2. Melihat berbagai macam kesempatan di dalam lingkungan dengan meningkatkan kegiatan dalam memberikan manfaat kepada setiap orang

3. Dapat menganalisis pendekatan yang terbaik dalam memanfaatkan semua factor produksi agar mengurangi pemborosan pada aktivitas entrepreneurship

4. Untuk kemanfaataan generasi mendatang

                                                PENUTUP

Masalah pengguran menjadi masalah yang sangat serius yang menyebabkan meningkatnya kemiskinan. Disini pemuda berperan penting dalam masalah ini. Mahasiswa merupakan pemuda dan disebut dengan modal dasar untuk peningkatan solusi permasalahan bangsa dengan usaha pencegahan kemiskinan dilakukan program pencegahan kemiskinan. Salah satu solusinya yaitu

dengan melakukan kewirausahaan. Entrepreneur ialah permasalahan serius pada aspek ekonomi suatu bangsa yang tengah membangun kesuksesan kemuduran ekonomi suatu bangsa ditentukan oleh keberadaan dan peranan dari kelompok entrepreneur ini. Keterampilan usaha sangatlah penting bagi entrepreneur agar tidak tergerus karena semakin sempitnya dunia kerja. Dengan demikian, kewirausahaan sangat penting diketahui semua orang terutama pada generasi muda agar nantinya dapat mencegah penagngguran dan kemiskinan.

                            DAFTAR PUSTAKA

Alfiyan, A. R., Qomaruddin, M., & Alamsyah, D. P. (2019). Pengaruh Pendidikan Kewirausahaan dan Dukungan Akademik Terhadap Niat Kewirausahaan Mahasiswa. 19(2).

Awaru, A. O. T. (2017). Membangun Karakter Bangsa Melalui Pendidikan Berbasis Multikultural Di Sekolah. Prosiding Seminar Nasional Himpunan Sarjana Ilmu-Ilmu Sosial, 2, 221--230.

Dhamayantie, E. (2017). PENGUATAN KARAKTERISTIK DAN KOMPETENSI KEWIRAUSAHAAN UNTUK. March. https://doi.org/10.24843/MATRIK

FAROMAN SYARIEF. (2019). Teori dan implementasi kewirausahaan mahasiswa.

Hasanah, M., & Pd, M. (2019). KEWIRAUSAHAAN.

Hendrawan, J. S., & Sirine, H. (2017). ( Studi Kasus pada Mahasiswa FEB UKSW Konsentrasi Kewirausahaan ). 02(03), 291--314.

Lestari, I., Astuti, M., Ridwan, H., Ekonomi, F., Pembangunan, U., & Veteran, N. (2019). TERHADAP KEUNGGULAN BERSAING UMKM KULINER. 4, 111

Prastyaningtyas, E. W., & Arifin, Z. (2019). Efa Wahyu Prastyaningtyas*, Zainal Arifin. 2(1), 281--285. https://doi.org/10.21070/picecrs.v2i1.2382

Rahayu, E. S., Laela, S., & Berwirausaha, M. (2018). Pengaruh minat berwirausaha dan penggunaan sosial media terhadap kewirausahaan mahasiswa. 20(03), 203--216.

Rembulan, G. D., Mulia, U. B., Fensi, F., & Mulia, U. B. (2016). Pengaruh Pendidikan Kewirausahaan Terhadap Minat Berwirausaha. 65--73.