Mohon tunggu...
Widia Kurniati
Widia Kurniati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

semangat teruss

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

program peer support,bimbingan konseling ,dan layanan psikososial

19 Januari 2025   23:02 Diperbarui: 19 Januari 2025   22:04 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Program peer support, bimbingan konseling, dan layanan psikososial adalah bentuk layanan yang bertujuan untuk mendukung kesejahteraan emosional, sosial, dan mental individu. Berikut penjelasan masing-masing:

1. Program Peer Support (Dukungan Sebaya)

Program ini melibatkan partisipasi teman sebaya untuk memberikan dukungan emosional, mendengarkan masalah, dan membantu individu mengatasi tantangan yang mereka hadapi.

Tujuan:

Meningkatkan rasa empati antarindividu.

Memberikan rasa diterima dan dimengerti.

Membantu meningkatkan kemampuan sosial dan komunikasi.

Contoh Kegiatan:

Kelompok diskusi.

Pendampingan oleh teman sebaya.

Pelatihan keterampilan komunikasi dan empati.

2. Bimbingan Konseling (BK)

Bimbingan konseling adalah layanan yang diberikan oleh konselor profesional untuk membantu individu mengidentifikasi dan mengatasi masalah pribadi, sosial, akademik, atau karier.

Tujuan:

Membantu individu mengenali dan mengembangkan potensi diri.

Memberikan solusi terhadap masalah yang dihadapi.

Mendukung individu dalam pengambilan keputusan.

Jenis Layanan:

Konseling individu.

Konseling kelompok.

Konseling karier atau akademik.

3. Layanan Psikososial

Layanan ini berfokus pada pemulihan dan penguatan aspek psikologis dan sosial individu yang mungkin terganggu akibat situasi tertentu, seperti bencana, konflik, atau tekanan hidup.

Tujuan:

Memulihkan kesehatan mental dan emosional.

Membangun kembali hubungan sosial yang sehat.

Membantu individu beradaptasi dengan situasi sulit.

Contoh Kegiatan:

Terapi psikologis.

Aktivitas kelompok untuk meningkatkan interaksi sosial.

Pelatihan keterampilan untuk menghadapi stres.

Ketiga program ini saling melengkapi untuk mendukung individu mencapai kesejahteraan secara holistik. Implementasi yang efektif memerlukan kerja sama antara individu, teman sebaya, konselor, dan tenaga profesional lainnya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun