Aku mencintaimu di bulan Agustus
lalu mencintaimu di bulan September
Aku menyayangimu di bulan januari
S'makin menyayangimu di bulan Februari
Tetap kumencintaimu walau (kau) abai
Walau tak hirau walau kau senyapkanku,
dari mata telingamu,,
Dan masih juga kumencintaimu..
walau perlahan kau sesap jiwaku
dalam cinta yang membumbung kembang
Lalu kukan terbang ke langit, sambil
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!