Mohon tunggu...
Widi Wijayanto
Widi Wijayanto Mohon Tunggu... pegawai -

Pegawai

Selanjutnya

Tutup

Bola

Beginilah Tim IJSL Dipersiapkan untuk Gothia Cup 2018

1 September 2018   06:45 Diperbarui: 3 September 2018   10:49 1160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setelah enam tahun konsisten menyelenggarakan kompetisi, tahun 2018 ini  dengan nama Team IJSL CIPTA CENDIKIA mulai berpartisipasi di event sepak bola dunia Gothia Cup China. Tim IJSL adalah pemenang dari Gothia Cup 2018 Boys 12, bila tidak ada perubahan, berikut inilah anggota  tim yang berangkat ke turnamen bola dunia nomer wahid untuk usia 9 s/d 25 tahun.


apa-5b89f5d8ab12ae3edc0cba73.jpg
apa-5b89f5d8ab12ae3edc0cba73.jpg

Ada 3 tahapan yang harus dijalani anak-anak super ini sebelum bisa berangkat ke Gothia cup, Qingdao, China yang telah diselenggarakan antara tanggal 11 s/d 18 Agustus 2018 yang lalu. Pertama tunamen IJSL, kedua seleksi pemain, ketiga tahap Konsolidasi.

Tahap Pertama: Turnamen IJSL

Untuk menjadi juara di turnamen IJSL harus lalui 2 putaran kompetisi. Putaran pertama dilaksanakan selama 4 hari, dan putaran kedua hanya dilakukan 2 hari.

Ke 16 pemain diatas harus turut serta dalam turnamen IJSL yang diikut oleh 48 tim dan dibagi dalam 3 klasmen, yaitu Merah, Putih dan Biru. Mereka harus bermain baik dalam tim,  sehingga tim yang diusungnya menjadi 6 tim terbaik dari 16 tim yang ada di klasmen masing masing, bila syarat ini terpenuhi maka terbuka peluang untuk menjadi calon pemain yang bisa dipilih panitian untuk diberangkatkan ke ajang bergengsi bertaraf internasional tersebut. 

Setelah 15 pertandingan mengasikkan di tanggal berikut 18 Feb 2018, 25 Maret 2018, 8 April 2018, 15 April 2018,  terpilihlah 18 tim terbaik dari klasmen Merah, Putih dan Biru. 

18 tim tersebut dikelompokkan kembali menjadi 6 grup yaitu Kuning, Hijau, Ungu, Orange, Hitam dan Coklat. Kembali 2 pertandingan menentukan untuk menjadi juara grup dilaksanakan tanggal 6 Mei 2018. 

Para Juara grup Kuning, Hijau dan Hitam bertanding kembali di grup Pink, sedangkan jugara Orange, Ungu dan Coklat grup  bertanding di grup Jinga.

Pertandingan penentuan Juara grup Pink dan JInga dilaksanakan tanggal 10 Mei 2018, setelah 2 kali pertandingan. tibalah partai fina. runnerup grup Pink berhadapan dengan runnerup grup Jinga untuk menempati juara 3 dan 4, sedankan juara grup JInga dan Ping berebut peringkat satu dan runnerup. Setelah melalui ini semua tampillah Asiop Apacinti sebagai jawara dari turnamen IJSL usia 12 tahun.

Tahap kedua : Seleksi Pemain

Tahap seleksi pemain pilihan ini di laksanakan tanggal 14-15 Mei 2018 di Dede Sulaeman,  . Calon pemain pilihan dipilih lewat pengamatan tim talent scouter-nya panitia selama  turnamen  berlangsung, terpilih sebanyak 225 pemain dari berbagai SSB  yang  dianggap layak dan pantas untuk ikut dalam tahapan seleksi pemain  untuk mewakili Indonesia. 

Hari pertama seleksi pemain berisikan 4 tes yaitu test shooting, jugeling, dribling dan tes ketahanan. Tes Shooting dilakukan dengan memberi nilai 1 untuk gol yang diciptakan area ditengah gawang, nilai 2 untuk gol yang diciptakan pada bagian kanan atau kiri dari gawang. 

Tes Jugling dihitung jumlah lambungan bola yang berhasil di lakukan peserta tes, semakin banyak tentu makin baik. Tes Dribling adalah penilaian terhadap peserta tes dalam keterampilan menggiring sikulit bundar melewati beberapa rintangan yang telah diset panitia. 

Tes ketahanaan ini adalah test yang paling berat karena peserta diminta  berlari sejauh 20 meter lalu berhenti. Setelah aba-aba  lalu kembali lari  lagi dan berhenti. Begitu seterusnya sampai tidak ada lagi peserta yang  bertahan. Peserta dengan jarak tempuh terjauh  mendapat penilaian paling  bagus.

Hari kedua adalah hari test yang paling menentukan, semua peserta yang mengumpulkan kurang baik di hari pertama, merasa bersemangat karena tes hari kedua ini mempunyai bobot penilaian tertinggi. Tes di hari kedua adalah game. 

Tiap peserta, kecuali kiper, mendapatkan jatah dua kali  pertandingan  untuk unjuk kemampuan. Kiper ada yang mendapat 4 kali jatah  menjaga  gawang dari serangan pemain lawan. Bila ada peserta yang memiliki nilai yang sama di test ini maka test hari pertama menentukan urutan penilaian berikutnya.

Di penghujung tes hari kedua mantan pemain nasional, Dede Sulaeman,   memberikan wejangan yang menyejukkan hati. Dede menyebutkan bahwa  semua peserta yang ikut seleksi ini adalah pemain berbakat. 

Namun bakat saja tentu tidak cukup untuk menjadi pemain hebat. Bakat harus terus diasah  dengan latihan dan latihan. Jangan lupa jaga kesehatan. Makanlah makan yang sehat. Perbanyak makan sayuran. Tidur tidak boleh terlalu malam.

Pengumuman Seleksi hasil seleksi pemain untuk tim IJSL dilakukan tepat tanggal 17 Mei 2018, oleh panitia  seleksi dengan ketua mantan pemain  nasional tahun 1980-an, Dede  Sulaeman, sebagaimana telah kami kemukakan diawal tulisan ini.

Tahap keketiga: Tahap Konsolidasi

16 pemain yang terpilih dari dari hasil seleksi Turnamen IJSL tersebut harus melakukan beberapa kali latihan untuk memadukan permainan sebelum berangkat ke China bulan agustus lalu. 

Hasil Gothia Cup 2018.

tim IJSL dalam turnamen Gothia Cup 2018 bermain dalam kategori Boys 12 di Group 8 Chongqing, FC Wuxi beyond dan FC Hengguan 1.

dokpri
dokpri
Hari Pertama, melawan Chaoging FC dengan skor 6-0. Ofisial tim IJSL Intan  Fitriani, dalam siaran persnya menerangkan jika pada babak pertama, para  pemain mampu mengemas empat gol dan babak kedua memasukkan tambahan dua  gol, masing-masing gol dicetak Imanuel (menit 7,21), Fazri (menit 9,57),  Dabin (menit 17,31 dan 19,25), Ashari (menit 18,18) dan Raihan (menit  35.21).

Hari kedua kalahkan FC Hengguan A     13 - 0

Hari ketiga kalahkan FC Wuxi beyond 13 - 0

Hari keempat kalahkan FC Deren dengan skor 4-0. dan mengalahkan FC Huiye 5-0

dokpri
dokpri
Hari kelima

Mengalahkan Villa 2000 dengan skor 3-0 adalah hasil akhir yang diraih diSemi Final. Babak pertama masih 0-0,  namun  di babak kedua gol berhasil diciptakan Immanuel Cahyo menit  ke-38.23, Ashari 18.25 dan Dabin 22.45. Alhasil, perasaan bahagia tak dapat dihindarkan dari raut wajah  para  pemain. Sebab, ini merupakan gelar yang bersejarah lantaran  berlangaung  satu hari usai kemerdekaan Republik Indonesia ke-73, Jumat   (17/08/2018).

Catatan yang membanggakan

 

Irsyad Maulana, Villa 2000, Pemain IJSL (Skor akhir Villa 2000 dan IJSL 0-3 gol tercipta : Babak pertama masih 0-0, namun di babak kedua gol berhasil diciptakan Immanuel Cahyo menit ke-38.23, Ashari 18.25 dan Dabin 22.45.
Irsyad Maulana, Villa 2000, Pemain IJSL (Skor akhir Villa 2000 dan IJSL 0-3 gol tercipta : Babak pertama masih 0-0, namun di babak kedua gol berhasil diciptakan Immanuel Cahyo menit ke-38.23, Ashari 18.25 dan Dabin 22.45.
Hari keeman

Partai Final, Fazri  Arisandi dan kawan-kawan keluar sebagai juara  setelah mengalahkan Korea  Selatan, A One FC, menundukkan wakil Korea Selatan, A One FC dengan skor 4-2, Sabtu (18/8/2018) di Lapangan Tian He Qingdao. Empat  gol IJSL dicetak Ji Dabin (dua gol), Ashari, dan David Villa.  Kemenangan ini disambut suka cita karena diraih satu hari usai perayaan  HUT ke-73 Republik Indonesia, Jumat (17/8).

dokpri
dokpri
Gelar semakin sempurna karena IJSL juga menempatkan Fazri Arisandi sebagai pemain terbaik. 

Namun Sayang tim IJSL yang semula tercatat sebagai "Top 10 teams with least goals lost per match" tersingkir setelah pertandingan kategori Boys 16 dan Boys 15 meyelesaikan seluruh pertandingan. Posisi Villa 2000 pun turut bergeser ke urutan nomor buncit.

dokpri
dokpri
dokpri
dokpri
dokpri
dokpri
Sumber: 

Selamat untuk Team ASIOP dan para pemain terbaik, IJSL, Posted on May 18, 2018 by ijsl, Yudisrizal, penulis buku PELAJARAN SEDERHANA LUAR BIASA, terbitan Gramedia. Ayah dari Fikri Yudza Qeisha, peserta turnamen IJSL U 12 dari SSB ProDirect

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun