Lebih dari itu, BFO ikut pula memainkan peran penting dalam membebaskan para petinggi RI yang ditangkap Belanda pada Agresi Militer II. Para pemimpin BFO mengambil sikap yang tak diduga oleh Belanda menyusul Agresi Militer II yang dianggap melecehkan kedaulatan sebuah bangsa. Sikap agresor dari Belanda tersebut kemudian melahirkan simpati dari negara-negara bagian yang tergabung dalam BFO dan juga dunia internasional.
Hubungan baik antara RI dengan BFO kemudian bermuara pada sebuah peristiwa penting yang dikenal dengan Konferensi Inter-Indonesia. Konferensi ini bukan sekedar pertemuan atau perundingan sebelum dilangsungkannya KMB. Lebih dari itu, makna dari konferensi ini adalah wujud konsensus nasional antara RI dengan BFO. Konferensi Inter-Indonesia merupakan sebuah peristiwa sejarah yang penting dalam usaha bangsa Indonesia memperoleh kedaulatan.
Baca juga: Konferensi Inter-Indonesia: Mata Rantai Sejarah yang Terlupakan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H