Mohon tunggu...
Widhi Setyo Putro
Widhi Setyo Putro Mohon Tunggu... Sejarawan - Arsiparis di Pusat Studi Arsip Statis Kepresidenan ANRI

Menyukai sejarah khususnya yang berhubungan dengan Sukarno “Let us dare to read, think, speak, and write” -John Adams

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mengenal Kompleks Olahraga Terbaik Se-Asia di Era Presiden Sukarno

17 Februari 2023   13:45 Diperbarui: 17 Februari 2023   13:56 526
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Istana Olahraga, Sumber: Kompas.com dari Website Reservasi Gelora Bung Karno 

Stadion Utama, Sumber: Sorip Harahap, Asian Games I-X 
Stadion Utama, Sumber: Sorip Harahap, Asian Games I-X 

Stadion renang

Stadion renang ini berukuran 21 x 50 meter dan mempunyai kolam untuk loncat indah dengan ketinggian 3,5 dan 10 meter, lengkap dengan papan pengumuman hasil pertandingan. Stadion renang ini mempunyai daya tampung 8000 orang, termasuk 500 untuk tamu kehormatan dan 300 untuk wartawan. Di sebelah bawah terdapat kamar pakaian, kantor panitia pertandingan, kamar untuk pemanasan dan restoran. Stadion ini mulai dibangun pada bulan Juli 1960 dan pada 25 Desember 1961 dibuka secara resmi.

Stadion Renang, Sumber: Sorip Harahap, Asian Games I-X 
Stadion Renang, Sumber: Sorip Harahap, Asian Games I-X 

Istana Olahraga 

Dari semua bangunan di kompleks Gelora Senayan, istana olahraga (Istora) merupakan sportvenue yang pertama diresmikan yaitu pada 20 Mei 1961. Tidak lama setelah diresmikan, Istora digunakan sebagai arena pertandingan Thomas Cup V yang berlangsung mulai tanggal 1-12 Juni. Istora dalam penyelenggaraan Asian Games IV berfungsi sebagai tempat pertandingan cabang-cabang olahraga indoor, seperti bulutangkis, tenismeja dan bolabasket. Gedung ini dapat menampung 12.000 penonton dan tersedia juga kamar-kamar ganti pakaian, ruangan wartawan, bar dan lain-lain.

Istana Olahraga, Sumber: Kompas.com dari Website Reservasi Gelora Bung Karno 
Istana Olahraga, Sumber: Kompas.com dari Website Reservasi Gelora Bung Karno 

 Perkampungan Atlet Internasional

Selain sportvenues di atas terdapat perkampungan untuk para atlet dan ofisial yang bertanding di Asian Games IV. Perkampungan atlet internasional ini terdiri dari:

  • Perkampungan pria: terdiri dari 350 rumah bertingkat dua, terdapat juga poliklinik, lapangan untuk pemanasan dan tempat rekreasi. Pembangunannya selesai pada akhir Juni 1962.
  • Perkampungan wanita: sebuah gedung berbentuk flat bertingkat 8 dan dipisahkan oleh satu jalan dari bangunan untuk pria. Gedung ini berbentuk modern dan dilengkapi dengan 2 buah lift. Tersedia ruang makan untuk 100 orang. Pembangunannya selesai pada bulan Mei 1962.
  • Gedung administrasi perkampungan: disediakan untuk pimpinan administrasi seluruh perkampungan juga untuk menyelesaikan segala urusan tamu-tamu, dan lain-lain. Gedung ini berbentuk paviliun dengan kamar-kamar yang berfungsi untuk urusan pos, telepon dan telegram, selain itu terdapat juga toko souvenir, salon kecantikan dan restoran internasional. Pembangunannya selesai pada akhir Juni 1962.
  • Taman Persahabatan: disedikan sebagai tempat hiburan peserta pria dan wanita, terletak beberapa meter dari perkampungan internasional, dibangun di atas tanah seluas 5 hektar dengan restoran-restoran kecil yang bentuknya disesuaikan dengan bentuk rumah-rumah peserta. Terdapat juga sebuah danau buatan yang cukup menarik. Pembangunannya selesai pada akhir Juni 1962. Konsep Taman persahabatan mendapat pujian khusus dari Ketua Misi Unesco di Indonesia, S.V. Arnaldo (Merdeka 19 Juli 1962).
  • Fasilitas-fasilitas lain: Organizing Committee (OC) telah mempersiapkan sebuah Wisma Penerangan, yang dapat memberikan segala kemudahan dalam penyiaran, publikasi, penerbitan, film, foto dan memberikan penerangan umum. Gedung untuk OC terletak kira-kira 300 meter dari Pusat Gelanggang Olahraga, dimaksudkan untuk memperlancar segala urusan dengan wakil-wakil negara peserta Asian Games IV. International Guest House (Wisma Internasional) khusus dibangun untuk anggota-anggota AGF, IOC, Federasi Olahraga Internasional dan Komite Olimpiade Nasional. Khusus untuk wartawan luar negeri disediakan Wisma Warta yang memiliki 6 lantai dan 2 lift. Gedung ini dapat menampung 150 wartawan dengan jumlah 60 kamar tidur.

Perkampungan Atlet Internasional, Sumber: Julious Pour, Dari Gelora  Bung Karno ke Gelora Bung Karno.
Perkampungan Atlet Internasional, Sumber: Julious Pour, Dari Gelora  Bung Karno ke Gelora Bung Karno.

Pujian dari Luar Negeri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun