Mohon tunggu...
Widh S Widodo
Widh S Widodo Mohon Tunggu... mahasiswa -

Masih mempertanyakan eksistensi diri sendiri, "saya manusia atau CGI dengan AI ?"

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Jun & Jack #3: "Penyanyi Wanita Itu" Vs "Penyanyi Cewek Itu"

10 Januari 2012   16:33 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:04 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada yang pernah bilang, kalau silent reader di sebuah forum cenderung lebih bahaya ketimbang forumer yang ikut aktif itu sendiri. lha emang kenapa ?, kemungkinan karena dalam sebuah forum, jika terjadi pro kontra pada sebuah topik, user aktif akan dengan bebas lepas menuliskan pikiran dan mulai membangun argumen , lha kalo silent reader akan memendam rasa kesal atas topik yang tidak sejalan dengan pikirannya, ditumpuk terus menerus hingga semakin tebal rasa kesal yang akhirnya jadi dendam, lalu dengan amarah yang tidak dapat dikontrol lagi (soal argumen dalam salah satu topik di sebuah forum yang kontra dengan pendapatnya) lalu mulai menjadi forumer aktif dadakan yang tujuannya memberikan argumen bantahan dan cenderung menggali sisi negatif lawan, saat berubah wujud itulah si silent rider meledak, brutal, membabi buta melawan balik argumen dengan mencari sedetil-detilnya kekurangan lawannya, bahkan kadang sampai keluar topik, keluar forum, keluar arena, keluar negeri, eitss... ngomong-ngomong saya dari awal koq malah keluar jalur, ada apa ini ?.

Mata naik turun memperhatikan tulisan yang discroll, topik demi topik, ganti dari forum satu ke yang lain, sekedar cari inspirasi daripada nonton TV yang isinya cuma "Courtessy Youtube" (catatan:lagi di warnet). di bilik sebelah dua orang yang cukup familiar sedang berbagi PC, entah ngirit atau memang senang berbagi. Sepertinya yang di sebelah juga asik berforum, berforum yang sedikit terbawa ke dunia nyata karena topik di forum diobrolin juga, pake suara keras lagi.

Jun : eh bro, ini koq banyak yang banding-bandingin dua penyanyi ini ya ? padahal kan beda segmen, beda angkatan, beda gaya

Jack : yah namanya juga penggemar bro

Jun : ya, cuma koq semakin ke sini kok keliatannya terkesan saling menjatuhkan

Jack : yah namanya juga penggemar fanatik bro

Jun : jawaban ente dari tadi lempeng banget, gak ada semangat-semangatnya

Jack : yah namanya juga bukan penggemar yang jauh dari fanatik bro

Jun : tuh kan. lah kalo menurut ente, permasalahan apa yg bikin dua kubu penggemar ini gontok-gontokan ?

Jack : soal apalagi ?, jelas soal status "Internasional"

Jun : lha kenapa cuma dua penyanyi itu ?, gak penggemarnya "Dira Sugandi" sekalian, dia kan juga "Internasional tuh" albumnya diproduserin dedengkot Incognito, atau sekalian penggemar Ernie Djohan, beliau rekaman pertama di singapura, "Internasional" kan ?

Jack : ente mau ikut-ikutan ribut Jun ?

Jun : lah, kenapa ente sewot ?, ane kan cuma tanya

Jack : lagian yang begituan diurusin, penyanyinya aja belum tentu peduli

Jun : Jadi ribut-ribut gitu gak ada isinya ya,  gak ada ujungnya juga. semakin kesini malah kesannya "menggali aib"

Jack : Ente yang bilang ya, bukan ane

Jun : yah kena lagi dah ane

Jack : udah jangan berisik, biarkan ane berforum dengan tenang

Jun : eh jek, liat orang di bilik sebelah deh, kayaknya familiar

Jack : ya ane tau, dia forumer juga, sering debat kusir di forum  juga sama ane, nih dia baru posting, mau mancing di air keruh nih orang

Jun : jek, masih lama gak ? ane kebelet boker.

Jun (Muhammad Junaidi) sangat menggemari Stevie Ray Vaughan, sedangkan Jack (Muhammad Zakaria) sangat menggemari Jimi Hendrix. Alhamdulillah keduanya belum pernah saling membandingkan, mengunggulkan , apalagi menggali aib.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun