Mohon tunggu...
wida yati
wida yati Mohon Tunggu... Guru - Musafir yang kepo

Berusaha menjadi lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pentingnya Kesepakatan Kelas

1 Agustus 2024   11:45 Diperbarui: 1 Agustus 2024   13:00 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oleh karena itu, kesepakatan itu perlu juga ditulis di dalam buku siswa dan ditandatangani oleh siswa dan guru tersebut serta orang tua sehingga ketika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan semua kembali kepada kesepakatan kelas. 

 Jangan  sampai di kemudian hari ada anak yang protes hp-nya disita oleh guru karena siswa tersebut memainkan HP pada saat pembelajaran. Padahal  saat itu sedang tidak dibutuhkan HP dan siswa merasa keberatan dengan tindakan guru  tersebut.  Akhirnya jika anak  mengadu kepada orang tua,  kita pun  menghindari konflik-konflik dengan pihak lain.

Berikut ini adalah beberapa contoh kesepakatan kelas yang dilakukan dengan keikhlasan dan kesadaran antara siswa dengan guru di sebuah SMA

Pertama semua tugas harus diselesaikan pada waktu yang telah ditentukan dan diatur sebelumnya dengan guru.  Hp akan disita jika dimainkan saat pembelajaran. jika  ada pengecualian beda kasusnya. Kedua  semua alat teknologi komunikasi  yang dibawa ke dalam kelas harus mengikuti kebijakan penggunaan dengan mematuhi pedoman yang disepakati oleh guru dan siswa

Biasanya kalimat-kalimat yang muncul dalam kesepakatan adalah kalimat-kalimat yang bersifat positif atau perintah. Atau bisa  juga berupa kalimat negatif atau kalimat yang bersifat melarang. Demikianlah pentingnya sebuah kesepakatan kelas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun