Lembar harimu laksana cahaya
Tertutup kabut emosi
Menebar butir cinta
Tertutup pamrih hati
Wajahmu pertiwi
Serupa debu debu prasangka
Tak lagi seindah pelangi
Merah darah menyala menahan duka
Ingin kutebus dengan segenap jiwa
Namun tercabut mata hati
Lantas apa arti cinta
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!