Mohon tunggu...
wida najiba
wida najiba Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

Suka tantangan dan olahraga!

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Remaja Vs Kesehatan Mental

21 Januari 2024   11:06 Diperbarui: 21 Januari 2024   11:21 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Salah satu masalah yang sering ditemui dikalangan remaja yaitu permasalahan mental. Remaja sendiri beranjak dari umur 12 -- 24 tahun. Salah satu factor dari Kesehatan mental yang paling penting adalah factor ligkungan. Apabila lingkungan yang ditempati sehat maka kondisi fisik dan mental seseorang pun akan sehat. Namun sebaliknya apabila kondisi lingkungan yang kurang baik akan memengaruhi kondisi fisik dan mental seseorang menjadi kurang baik.

Mengapa lingkungan menjadi factor utama? Karena dari lingkup kecil akan terbiasa melakukan hal hal yang dikira baik untuk Kesehatan diri sendiri. Pentingnya akan Kesehatan pun sangat penting. Karena dilihat dari kebiasaan warna genaga Indonesia masih sering menyepelekan Kesehatan tubuh dan berdampak pada kondisi mental orang tersebut.

Dan mengapa lebih dominan remaja daripada umur umur lainnya? Karena umur 12-24 tahun masih terbilang labil dalam melakukan sesuatu, Sebagian dari mereka belum bisa menentukan mana yang baik dan buruk. Dan juga kondisi mental remaja lebih sering berubah. Terkadang pikiranlah yang membuat  kondisi mental remaja kurang stabil.

Seperti halnya stress melakukan sesuatu, stress bukanlah hal yang mudah untuk dihilangkan dalam pikiran seseorang. Stress timbul karena adanya tekanan yang terlalu tinggi dalam diri orang tersebut dan berakhir kondisi fisik yang gelisah, bingung melakukan sesuatu, linglung, dan mudah  lupa. Stress bisa datang kapan saja saat seseorang tersebut tidak melakukan hal sesuai dengan plannya, tekanan yang terlalu tingggi, tidak adanya pendukung dari factor lain.

Pembulyan dikalangan remaja menjadi salah satu factor pemicu gangguan Kesehatan seseorang. Pembullyan bisa terjadi disaat suatu indisvidu atau kelompok menyerang individu lain. Yang berakibat Tingkat percaya diri sesorang atau bahkan menimbulkan permasalahan yang besar seperti depressi, stress, hingga bunuh diri. Pembullyan ini biasa terjadi dikalangan sekolah atau remaja yang belum mempunyai rasa simpati dam empati terhadap teman lain.

Pembullyan tidak hanya dalam bentuk cacian tetapi juga bisa dalam bentuk fisik. Misalnya dalam pembullyan ras, penampilan fisik, sifat yang terlalu pendiam. Mungkin bisa menjadi salah satu factor pembullyan. Namun seharusnya jika ditemukannya pembullyan dalam suatu kelompok, kita harus memmberikan efek jera bagi pelaku agar tidak berkelanjutan. Mengapa bisa terjadi adanya pembullyan? Sikap iri, mencari perhatian, pernah menjadi korban bullying, kesulitan mengendalikan emosi, kurang pemahaman, dan kurangnya rasa empati antar manusia menjadi titik si pembully melakukan pembullyan.

Kesehatan mental menjadi kunci utama dalam kehidupan realita, kuatnya mental seseorang berdampak pada kehidupan yang harmonis dan ketidak kuatan seseorang berdampak pada kehidupan yang redup. Factor dan resiko pada Kesehatan mental yang kurang baik terdapat banyak hal. Berikut beberapa factor resiko gangguan Kesehatan mental:

  • Wanita beresiko tinggi terkena depresi sedangkan laki lkaki sangat rentan mengidap ketergantungan zat.
  • Adanya masalah pada remaja atau gaya hidup seseorang
  • Menjalani profesi yang memicu stress
  • Menjalani kegiatan dengan keadaan hati tidak tenang atau gelisah
  • Memiliki Riwayat anggota keluarga terkena Riwayat gangguan mental
  • Adanya Riwayat kelahiran kelainan pada otak
  • Adanya Riwayat penyakit mental sebelumnya
  • Mengalami kegagalan dalam hidup
  • Menyalahgunakan obat obatan terlarang

Dari 9 poin diatas,m dapat disimpulkan bahwa lingkungan merupakan factor yang lebih banyak mendominasi resiko gangguan Kesehatan mental. Terkadang kita menyepelekan hal hal tersebut bahkan tidak sadar akan resiko gangguan mental tersebut. Namun perlu diketahui lebih lanjut bahwa tidak semua orang bisa terkena gangguan Kesehatan mental. Tapi perlu diwaspadai bahwa dengan tanda tanda resiko tersebut seseorag perlu factor pendukung.selain itu juga terdapat gejala gejala seorang  mempunyai mental yang kurang sehat, diantaranya :

  • Berkelahi dengan keluarga dan teman teman terdekat
  • Kehilangan kemampuan berkonsentrasi
  • Halusinasi
  • Ketidakmampuan mengatasi masalah sehari hari
  • Ketakutan, kekhawatiran dan perasaan bersalah yang selalu menghantui
  • Marah berlebihan atau melakukan kekerasan
  • Suka memercayai sesuatu yang tidak benar
  • Merasa bingung, pelupa, pemarah, khawatir, cemas, kesal yang tidak kunjung selesai
  • Merokok, minum alcohol berlebih dari biasanya bahkan hingga narkoba
  • Perubahan drastic dalam kebiasaan makan
  • Rasa Lelah yang berlebihan
  • Susah tidur yang berlarut
  • Tidak mampu memahami situasi seseorang

Berikut merupakan tanda tanda atau gejala yang dapat diwaspadai seseorang agar tidak berkelanjutan dalam menjalani hal hal yang membuat rasa stress terlalu tinggi.

Dalam memastikan Kesehatan mental itu penting, namun perlu diketahui tidak sembarang orang dapat langsung menyimpulkan terkena sakit apa dan cara mengatasi sendiri. Tetapi dengan adanya factor penenang atau factor pendukung dari teman teman terdekat atau keluarga sangat membbantu meringankan Kesehatan mental seseorang. Dengan ap acara memastikan seseorang terkena gangguan Kesehatan mental?

  • Psikoterapi
  • Jenis terapi dengan media yang aman untuk mengungkapkan perasaan dan memberikan saran yang sesuai. Dalam situasi ini, psikiater akan memberi bantuan dengan membimbing pengidap dalam mengontrol perasaan.

  • Obat

Pemberian obat-obatan untuk mengobati penyakit kesehatan jiwa umumnya bertujuan untuk mengubah senyawa kimia pada otak.Beberapa obat tersebut berupa golongan selective serotonin reuptake inhibitor (SSRI), serotonin-norepinephrine reuptake inhibitor (SNRIs), dan antidepresan trisiklik.

Dokter biasanya akan mengombinasikan resep obat dengan psikoterapi untuk hasil pengobatan yang lebih efektif.

Perawatan intensif dirumah sakit

Dokter dan ahli kejiwaan akan menyarankan rawat inap jika pengidap membutuhkan pemantauan ketat terhadap gejala masalah kesehatan jiwa yang dialami.

Supporting group

Ketika melakukan sesi grup, orang-orang berkumpul untuk berbagi pengalaman dan membimbing satu sama lain menuju pemulihan yang lebih tepat, cepat, dan optimal.

  • Stimulasi pada otak
  • Pengobatan terhadap penyalahgunaan zat atau rehabilitasi memiliki tujuan utama untuk membantu menangani pengidap gangguan kesehatan mental yang terjadi karena ketergantungan akibat penyalahgunaan zat terlarang.
  • Perawatan mandiri
  • Mengubah pola hidup dan pola makan sehat, dan mampu mengelola stres dengan baik.

Poin poin tersebut bisa membantu masalah pada kesehaatan mental seseorang lebih baik dan lebih sehat. Tapi tidak dipungkiri terdapat hal hal yang bisa menjadi pencegah gangguan Kesehatan mental :

  • Melakukan aktivitas fisik atau berolahraga rutin
  • Membantu orang lain dengan tulus
  • Membiasakan berfikir positif
  • Hidup dengan kegiatan kegiatan produktif
  • Mempunyai kemampuan untuk mengatasi masalah
  • Menjaga hubungan dengan baik terhadap seseorang
  • Cukup wakytu untuk beristirahat
  • Mencari bantuan professional untuk bantuan

Dengan adanya factor resiko, gejala atau tanda tanda terkena Kesehatan mental yang kurang baik, cara seseorang mengobati Kesehatan mental dan pencegah gangguan Kesehatan mental bisa menjadi acuan seseorang untuk terus menjaga kondisi mental seseorang tetap sehat dan baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun