"Ok deh, maaf-maaf Ello."
"Ello, kamu nggak boleh sewot. Ayo balas dong membuat kalimat atau paragraf untuk Ataani."
"Ok, siapa takut."
"Attani mendambakan seorang gadis desa yang baik hatinya seperti Cinderella. Tetapi sayang di desa tidak ada gadis seperti Cinderella. Adanya Si Inem pelayan seksi."
"Huuuu, swit-swit."
Suasana zoom meeting pun menjadi riang gembira. Tiada dendam tiada nestapa.
"Demikian anak-anak review hari ini. Majulah pendidikan Indonesia. Majulah anak-anak Indonesia."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H