Mohon tunggu...
Widadi Muslim
Widadi Muslim Mohon Tunggu... Guru - Guru

Guru yang energik, atraktif dan murah senyum. Motivator dan penulis buku kependidikan. Juara kedua kompetisi edukasi Anlene Hidup Penuh Makna. Saat ini mengampu mata pelajaran bahasa Indonesia di SMP Negeri 164 Jakarta Selatan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Belajar Teks Cerita Inspiratif

11 Januari 2023   14:36 Diperbarui: 11 Januari 2023   14:40 1135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Guru menjelaskan tema pembelajaran. (Foto: Dokumentasi sekolah)

Pak Jono baru selesai membuat mind mapping di papan tulis. Tiba-tiba, serentak semua anak berteriak.

"Nyanyi, nyanyi, nyanyi."

Pak Jono mengurungkan niat untuk melanjutkan pelajaran.

"Ok, tenang-tenang. Apakah di kelas ini ada gitar."

"Ada Pak." Anak-anak kompak menjawab.”

Rebbeca menyodorkan gitar kebanggaannya.

"Wow, besar sekali gitarnya."

Anak-anak mentertawakan kelucuan Pak Jono.

"Lagu apa yang kalian suka?"

"Indonesia Pusaka, Apuse, Yamkorambe, atau Lembe-lembe."

Pak Jono kemudian menyanyikan lagu Indonesia Pusaka dan Apuse. Anak-anak pun terhibur.

”Lagi, lagi, lagi.”

”Enak aja, memangnya ini konser, wani piro?”

Anak-anak semua tertawa.

"Ok baiklah, anggap ini sebagai ice breaking ya?"

"Iya Pak."

"Jreng...

Guru melakukan ice breaking. (Foto: Dokumentasi sekolah)
Guru melakukan ice breaking. (Foto: Dokumentasi sekolah)

Saatnya ku berkata

Mungkin yang terakhir kalinya

Sudahlah lepaskan semua

Kuyakin inilah waktunya

Sontak semua anak menyahut

Mungkin saja kau bukan yang dulu lagi

Mungkin saja rasa itu telah pergi

”Cukup-cukup ya.”

Anak-anak satu kelas bertepuk tangan, meriah sekali. Ruang kelas menjadi lebih bergairah.

Kegembiraan terpancar di wajah-wajah mereka. Begitu selesai menyanyi lagu ”Mungkin Nanti” yang dipopulerkan oleh Ariel Noah tersebut suasana berubah sedih. Mungkin terbayang bahwa sebentar lagi mereka akan saling berpisah meninggalkan sekolah kesayangannya. Meninggalkan kenangan-kenangan indah saat Bersama-sama. Meninggalkan guru-guru yang selama ini telah mengajar, membimbing, dan mendidiknya. Meninggalkan Pak Jono dengan segala ketegasan dan kelucuannya.

”Sudah ya nyanyinya kita kembali ke laptop eh ke papan tulis.”

Pak Guru menjelaskan tema pembelajaran. (Foto: Dokumentasi sekolah)
Pak Guru menjelaskan tema pembelajaran. (Foto: Dokumentasi sekolah)

Anak-anak, silakan perhatikan mind mapping sederhana di papan tulis. Di tengah-tengah gambar oval tertulis kata “INSPIRATIF” dengan huruf besar/kapital agar mata kalian fokus pada tulisan tersebut. Ada pun maksudnya adalah saat ini kita akan membahas tentang teks cerita inspiratif. Kemudian terdapat 4 cabang. Cabang pertama tertulis kata “pengertian” artinya kalian nanti menuliskan pengertian teks cerita inspiratif cukup kata kuncinya saja.

Pada cabang kedua tertulis kata “struktur” kemudian terdapat lagi beberapa cabang yang lebih kecil maksudnya kalian nanti harus menuliskan struktur teks cerita inspiratif pada cabang tersebut. Sekali lagi cukup kata kuncinya saja. Pada cabang ketiga tertulis kata “kaidah” maksudnya adalah kaidah kebahasaan pada teks cerita inspiratif kemudian beberapa cabang yang lebih kecil. Kalian cukup menuliskan kata-kata kuncinya saja. Kemudian pada cabang keempat tertulis kata ”contoh” maksudnya adalah kalian harus mencari contoh cerita inspiratif yang sudah pernah kalian baca dan pahami isinya.

Guru memberi kesempatan pada murid untuk bertanya. (Foto: Dokumentasi sekolah)
Guru memberi kesempatan pada murid untuk bertanya. (Foto: Dokumentasi sekolah)

Pada pertemuan berikutnya kalian akan berlatih menulis sendiri cerita inspiratif. Cerita inspiratif itu tersebar di hadapan kita. Misalnya kegigihan Kang Endang yang jualan cilok di depan sekolah kita, Pak Fauzi yang jualan minuman teh hijau di seberang sekolah kita, kegigihan ayahmu dalam mencari nafkah, susah payah ibumu saat merawatmu, atau keberhasilan Resya tiga kali berturut-turut meraih medali emas.

Nah, sekarang silakan kalian membuat mind mapping dengan tema teks cerita inspratif. Bentuk gambarnya bebas, tidak harus sama dengan contoh di papan tulis. Bahkan jika ada yang ingin membuat dengan ballpoint warna-warni juga boleh. Menggunakan lambang, simbol, emoji, juga boleh. Silakan berkreasi. Seru khan?

”Ada apa Jessica, jangan ragu-ragu?”

”Jadi temanya tetap cerita inspiratif tetapi desain gambarnya bebas ya Pak?”

”Iya betul.”

”Menggunakan spidol warna boleh Pak?”

”Boleh justru bagus dan mudah diingat.”

Murid-murid tampak bersemangat membuat mind mapping. Pak Guru Jono tak sabar ingin melihat hasilnya. Ia berkeliling dari satu anak ke anak lainnya untuk memastikan bahwa mereka sudah paham.

Murid-murid sibuk membuat mind mapping. (Foto: Dokumentasi sekolah)
Murid-murid sibuk membuat mind mapping. (Foto: Dokumentasi sekolah)

Waktu sudah berjalan 5 menit Pak Jono masih berkeliling melihat dan mengarahkan satu persatu anak agar pekerjaanya bagus. Pak Jono terus berkeliling, ada kebanggaan tersendiri yang dirasakan Pak Jono ketika melihat murid-muridnya tekun belajar. Mungkin perasaan beberapa anakpun demikian. Apalagi ketika Pak Jono terkadang memotivsi dengan kata-kata. Menepuk bahu murid-muridnya dan memilihkan warna yang serasi untuk membuat goresan pada mind mapping murid-muridnya. Suasan akrab dan gembira selalu tercipta setiap kali Pak Jono mengajar di kelas.

Pak Jono berpendapat, baginya yang penting ia sudah menyampaikan tema pembelajaran dengan  berbagai cara. Melayani semua gaya belajar murid-murid. Soal pintar atau kurang pintar, berhasil atau tidak berhasil nanti biar waktu yang membuktikannnya. Pak Jono ingin mendidik anak sesuai dengan kodratnya, yaitu manusia merdeka.

”Apakah ada yang berani menyampaikan mindmappingnya di depan kelas?”

”Saya Pak.”

”Silakan Yasmin.”

”Sesuai dengan mind mapping yang sudah saya buat pengertian teks isnpiratif yaitu teks narasi yang bertujuan memotivasi dan menginspirasi pembaca. Struktur teks inspiratif terdiri dari orientasi, perumitan peristiwa, komplikasi, resolusi dan koda. Kaidah kebahasaan teks inspiratif menggunakan kata kerja yang menggambarkan suatu tindakan, menggunakan konjungsi kronologis, menggunakan kalimat bermakna lampau, mengggunakan kata kerja yang menunjukkan kalimat tidak langsung sebagai cara menceritakan tuturan tokoh yang diceritakan, dan menggunakan kata kerja mental.”

Yasmin berhasil menyampaikan mindmappingnya dengan baik. Hal ini memotivasi teman-temannya.

”Ayo, siapa lagi yang berani maju?”

Berturut-turut 4 orang anak tampil ke depan, yaitu; Kenes, Putra, Fico dan Aurel. Majulah pendidikan Indonesia, majulah anak-anak Indonesia.

Latihan soal.

1. Apakah yang dimaksud dengan teks cerita inspiratif?

2. Jelaskan struktur teks cerita inspiratif!

3.Jelaskan kaidah kebahasaan teks inspiratif!

4.Tuliskan cerita inspiratif yang pernah kamu baca/dengar!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun