Mohon tunggu...
Widadi Muslim
Widadi Muslim Mohon Tunggu... Guru - Guru

Guru yang energik, atraktif dan murah senyum. Motivator dan penulis buku kependidikan. Juara kedua kompetisi edukasi Anlene Hidup Penuh Makna. Saat ini mengampu mata pelajaran bahasa Indonesia di SMP Negeri 164 Jakarta Selatan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Ketika Murid Ngeprank Gurunya

25 November 2022   22:51 Diperbarui: 25 November 2022   22:58 607
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Enggak lah youw."

Pak Guru Jono berada di kelas 8B untuk beberapa saat, kemudian turun ke lantai dasar untuk mengecek persiapan pentas seni. Sesampai di lorong dekat pintu gerbang kembali dicegat beberapa orang tua murid. Yang ini lebih serius rupanya karena melibatkan ketua komite sekolah Bunda Suci.

"Pak Guru diam di situ ya." Pinta mamanya Andin.

Mama Bima ketua korlas 8B memberikan sesuatu. Semua mendesak Jono untuk memakai topi bertuliskan "Kostrad." Sementara bingkisan lain seperti sarung, bunga mawar merah, cokelat tetap didalam tas bermotif batik.

"Ayo kita foto bareng Pak Guru."

"Hadeuh, anak dan emak sama saja.  Hehehe."

Orang tua Murid dan Guru. (Foto: Dokumentasi sekolah)
Orang tua Murid dan Guru. (Foto: Dokumentasi sekolah)

Pak Guru Jono pamit menuju ke Jakarta Barat untuk memberikan pembekalan kepada para guru di sana.

"Kok lama sih Pak." Gerutu driver ojol yang sudah lama menunggu.

"Gimana nggak lama di setiap sudut dicegat anak dan emak-emaknya."

Sumber Video: YouTube Channel Cara Belajar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun