Mohon tunggu...
Widadi Muslim
Widadi Muslim Mohon Tunggu... Guru - Guru

Guru yang energik, atraktif dan murah senyum. Motivator dan penulis buku kependidikan. Juara kedua kompetisi edukasi Anlene Hidup Penuh Makna. Saat ini mengampu mata pelajaran bahasa Indonesia di SMP Negeri 164 Jakarta Selatan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Langkah-Langkah Mengulas Buku

9 November 2022   07:42 Diperbarui: 9 November 2022   07:49 674
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peserta didik berdoa sebelum belajar. (Foto: Dokpri)

Rabu pagi yang dingin. Matahari belum menampakkan sinarnya. Anak-anak kelas 8 A berbaris rapi di depan kelas kemudian memasuki ruang kelas. Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan tema Mengulas Buku akan dimulai. Pak Guru Jono meminta Ghifari sebagai ketua kelas memimpin doa.

"Siap berdoa. Memberi salam. Assalamu'alaikum wr. wb."

"Wa'alaikumusalam wr. wb." Pak Guru Jono menjawab salam.

"Anak-anak sebelum pembelajaran dimulai marilah kita melakukan ice breaking atau ice breaker terlebih dahulu.

"Semangat pagi."

 "Pagi-pagi-pagi, luar biasa yes yes yes, belajar belajar belajar pasti pintar, ok."

"Untuk menghangatkan suasana yang dingin pagi ini mari kita menyanyikan lagu "Belajar Menyenangkan" yang Pak Guru buat untuk memotivasi kalian.

Belajar menyenangkan

Di rumah menyenangkan

Membaca menyenangkan

Menulis menyenangkan

Reff:

Yo ayo belajar 4X agar jadi pintar

Yo ayo belajar 4X jangan ketinggalan

"Baikah anak-anak. Hari ini kita akan belajar "Mengulas Buku" melanjutkan pembelajaran bab sebelumnya.

"Pertanyaanya adalah apa yang dimaksud dengan mengulas buku itu?"

"Mengulas buku adalah membaca kemudian menyampaikan kelebihan dan kekurangan sebuah buku." Jawab Ghifari.

"Apakah betul jawaban Ghifari?"

"Betul Pak."

"Mengulas buku juga memerlukan tahapan atau langkah-langkah. Siapa yang tahu apa saja langkah-langkah mengulas buku?"

"Menuliskan identitas buku, Pak." Jasmin menjawab.

"Langkah kedua siapa tahu?

"Menuliskan orientasi." Jawab Putra

"Langkah ketiga, siapa tahu?"

"Membuat sinopsis." Jawab Billa

"Langkah keempat?"

"Membuat analisis." Jawab Fakhira.

"Lagkah kelima?"

"Membuat evaluasi." Jawab Wiliam.

Selanjutnya, langkah keenam?"

"Membuat rekomendasi Pak." Jawan anak-anak serentak.

"Bagus, kalian semua pintar. Tepuk tangan untuk kita semua."

Sebelum kalian nanti melakukan diskusi baiklah akan pak guru ulangai bahwa langkah-langkah dalam mengulas buku adalah menuliskan identitas buku, membuat orientasi, membuat sinopsis, membuat analisis, membuat evaluasi, dan membuat rekomendasi. Sekarang kalian sudah mengerti tentang mengulas buku dan langkah-langkahnya, selanjutnya silakan melakukan diskusi kelompok. Buatlah enam kelompok. Setiap kelompok terdiri antara 4-6 anak. Apakah kalian mengerti?"

"Mengerti Pak."

"Ok, lakukan."

Diskusi kelompok berjalan dengan lancar. Masing-masing anak antusias. Saatnya menyampaikan hasil mengulas buku.

Kenes dari kelompok 3 menyampaikan ulasannya. Identitas buku, judul buku: Sangkuriang. Pengarang: D.H. Sunjaya. Penerbit: Bintang Indonesia Jakarta. Tahun terbit: tidak dituliskan di buku. Jumlah halaman: 96 halaman. Orientasi: Kisah diawali dengan menceritakan kehidupan Dayang Sumbi hingga ia memilih Tumang sebagai suaminya. Komplikasi terjadi ketika Sangkuriang berniat memperistri Dayang Sumbi ibunya sendiri.

Sinopsis: Sangkuriang adalah legenda di kalangan masyarakat Sunda yang meceritakan tentang terciptanya Gunung Tangkuban Perahu. Legenda ini menceritakan kisah seorang pemuda yang jatuh cinta pada ibunya sendiri. Naskah cerita Sangkuriang pertama kali diketemukan pada akhir abad ke-15 di atas daun palem milik Pujangga Manik.

Analisis: Alur campuran. Tema: cinta terlarang. Tokoh: Dayang Sumbi, Sangkuriang, Dewa, dan Tumang. Latar: Desa terpencil, hutan, sungai Citarum. Evaluasi: kelebihan buku memberikan nasihat agar kita pandai bersyukur. Rekomendasi. Bukunya bagus, banyak nasihat yang bisa dipelajari.

Ghifari dari kelompok 5 menyampaikan hasil ulasannya. Identias buku, judul buku: Legenda Danau Toba. Pengarang: Ir. Anam Yudhistira. Penerbit: Bintang Indonesia Jakarta. Tahun terbit: 2010. Jumlah halaman: 96. Orientasi: di wilayah Sumatera hidup seorang petani yang sangat rajin bekerja. Ia hidup sebatang kara. Setiap hari ia bekerja menggarap ladang dan mencari ikan dengan tidak mengenal lelah. Hal ini dilakukannya untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.  

Sinopsis: Legenda Danau Toba mengisahkan seorang pemuda bernama Toba yang menikah dengan seorang gadis cantik jelmaan seekor ikan dengan syarat tidak memberitahu kepada siapapun asal usul wanita tersebut. Analisis: alur maju. Tema: cerita legenda. Tokohnya: Toba, (gadis jelmaan ikan), Samosir. Evaluasi: kelebihan buku ini adalah jaan ceritanya bagus, mudah diikuti. Kekurangan dari buku adalah bukunya mudah sobek, kertasnya kurang bagus. Rekomendasi: sangat bagus untuk dibaca karena mengandung nila-nilai positif.  

Pembelajaran yang menggairahkan pun berakhir. Pak Guru Jono mengajak peserta didik mengulangi langkah-langkah mengulas buku. Akhirnya pembelajaran mengulas buku ditutup dengan kembali menyanyikan lagu "Belajar Menyenangkan." Jam pelajaran bahasa Indonesia di kelas 8A berakhir. Pak Guru Jono menuju lantai 2 untuk mengajar di kelas 9D.

Latihan Soal

Jawablah soal-soal berikut ini dengan tepat!

  • Apakah yang dimaksud dengan mengulas buku?
  • Tuliskan 6 langkah mengulas buku!
  • Jelaskan apa yang telah disampaikan Kenes!
  • Jelaskan apa yang telah disampaikan Ghifari!
  • Mengapa mengulas buku lebih bermakna daripada sekedar membaca buku?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun