Mohon tunggu...
Wicak Fajar
Wicak Fajar Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Mahasiswa universitas Mercu Buana Etika dan hukum bisnis Dosen : Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kasus Asuransi Jiwasraya Aplikasikan Pemikiran Panoticon Jeremy Betham dan Kasus Structural Anthony Geddins

31 Mei 2023   09:50 Diperbarui: 31 Mei 2023   09:50 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Tugas Besar 2, Etika dan Hukum Bisnis.

universitas Mercu buana 

Dosen : Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak

Kasus Asuransi Jiwasraya

Sebelum membahas kasus asuransi jiwasraya, alangkah baiknya mengenal, apakah itu asuransi jiwasraya? Mengenai latar belakang asuransi jiwasraya itu adalah sebuah badan usaha milik negara Indonesia yang bergerak di bidang asuransi. Badan usaha ini telah berdiri sejak tahun 1859, sehingga menjadikan bahan usaha ini sebagai perusahaan jasa keuangan tertua di Indonesia.

Meskipun badan usaha jasa ini tertua di Indonesia dan mungkin Sebagian masyarakat Indonesia telah mempercayai badan usaha ini, akan tetapi pada September 2019 badan usaha ini mengalami tekanan likuiditas sehingga ekuitas perseroan tercatat negative Rp. 23,92 Triliun dan membutuhkan uang sebesar Rp. 32,89 Triliun untuk Kembali membaik secara keuangan.

Panopticon Jeremy Bentham.

Pada awal abad ke-19, pemikiran teknokratis berada pada puncak kekuatannya. Hal ini bisa dilihat dari tulisan-tulisan kalangan utilitarian inggris, yang mencoba mendasarkan moralitas manusia pada kalkulus rasional, bukan emosi altruistis seperti simpati dan kepedulian terhadap orang lain.

Menurut seorang utilitarian seperti Jeremy bentham (1748-1832), Tindakan dikatakan baik jika memberikan kebahagiaan terbesar pada banyak orang.

Jeremy Betham berpendapat bahwa para penjahat dapat diubah. Maka dari itu, beliau mendirikan penjara Panopticon Bentham yang memiliki ide dalam hal reformasi hukum dan menciptakan pandangan "liberal modern" yang beranggapan bahwa "kita sebaiknya tidak menghukum para penjahat, tetapi mencoba mengubah perilaku mereka". Hal ini dilakukan agar para tawanan mengakui kesalahan mereka untuk merenungkan masa depan mereka pribadi.

Seperti penjara Strangeway di Manchester, Inggris. Yang menggunakan prinsip-prinsip Jeremy Betham, sehingga menjadikan penjara tersebut sebuah tempat yang sangat menyeramkan dan mengerikan.

Secara garis besar etika utilitarian mendeskripsikan, bahwa "membunuh seorang anak untuk menyelamatkan sebuah kota bukan hanya bijaksana, namun merupakan perilaku yang sangat bermoral". Para ultilitarian akan memberlakukan sistem yang kaku tanpa memandang emosi atau perasaan terharu. Bentuk ekstrem cara berfikir teknokratis ini memiliki kekurangan yang sama dengan keterbatasan moral pagarisme kuno.

Kejahatan Structural Giddens Anthony.

Korupsi sebagai kejahatan structural dipandang oleh Sebagian kalangan sebagai akibat langsung dari politik kekuasaan. "Kekuasaan" seringkali didefinisikan berdasarkan tujuan dan kemauan, yakni sebagai kemampuan mencapai hasil-hasil yang diinginkan.

Menurut Giddens Anthony (1984: 14), kekuasaan berarti kemampuan bertindak sebaliknya atau mampu melakukan campur tangan di dunia atau menarik intervesi, dengan efek mempengaruhi proses atau keadaan khusus secara sadar ataupun tidak.

Korupsi sebagai kejahatan structural yang melibatan sarana material berupa uang. Konsepsi Giddens Anthony ini mnjelaskan bahwa, uang merupakan alat perentangan waktu dan ruang. Uang merupakan alat simbolis atau sarana pertukaran yang bisa diedarkan terlepas dari siapa atau golongan mana yang memegangnya. "Money Bracket Time and Space"(Giddens, 1991: 18).

Daftar Pustaka

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Jiwasraya#:~:text=PT%20Asuransi%20Jiwasraya%20(Persero)%20adalah,jasa%20keuangan%20tertua%20di%20Indonesia 

https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20200108111414-78-463406/kronologi-kasus-jiwasraya-gagal-bayar-hingga-dugaan-korupsi 

https://books.google.co.id/books?id=poDnAf4PJx4C&pg=PA119&dq=pemikiran+panopticon+jeremy+bentham&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&source=gb_mobile_search&ov2=1&sa=X&ved=2ahUKEwjJ1dnTh53_AhXL8DgGHRngAHMQ6AF6BAgDEAM#v=onepage&q=pemikiran%20panopticon%20jeremy%20bentham&f=false 

https://books.google.co.id/books?id=fEBbEAAAQBAJ&pg=PA109&dq=kejahatan+struktural+giddens+anthony&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&source=gb_mobile_search&ov2=1&sa=X&ved=2ahUKEwj5pIKNjp3_AhVk2jgGHdurCr4Q6AF6BAgEEAM#v=onepage&q=kejahatan%20struktural%20giddens%20anthony&f=false 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun