Mohon tunggu...
Abdul Muis Ashidiqi
Abdul Muis Ashidiqi Mohon Tunggu... Freelancer - Content Writer

Hobi rebahan, cita-cita jadi sultan, tapi masih suka jajan cilok di pinggir jalan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Impian Johan

12 Januari 2025   06:50 Diperbarui: 12 Januari 2025   06:05 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto bangunan tradisional khas Bali oleh Jannet Serhan (www.pexels.com)

Kata-kata pemangku itu bagai setetes air di padang pasir, menyejukkan hati Johan yang gersang. Ia menyadari bahwa hidup bukanlah hanya tentang mengeluh. Hidup adalah tentang bagaimana kita bangkit dari keterpurukan, bagaimana kita menghadapi setiap cobaan dengan kepala tegak.

Johan kembali bersemangat. Ia terus menulis, mengasah kemampuannya, dan belajar dari setiap kegagalan. Ia tak lagi mempertanyakan "kenapa harus aku?", karena ia tahu bahwa setiap orang memiliki jalan hidupnya masing-masing.

Beberapa tahun kemudian, Johan berhasil menerbitkan novel pertamanya. Novel yang berlatar di Bali tersebut menjadi best seller dan diadaptasi menjadi sebuah film. Johan menjadi seorang penulis terkenal, karyanya menginspirasi banyak orang.

Ia akhirnya menemukan jawaban dari pertanyaan "kenapa harus aku?". Ia menyadari bahwa semua cobaan yang ia alami telah membentuknya menjadi pribadi yang kuat dan tangguh. Ia telah belajar arti kesabaran, ketekunan, dan pantang menyerah.

Johan akhirnya bisa tersenyum, menatap masa depan dengan penuh harapan. Ia tahu bahwa perjalanan hidupnya masih panjang, dan ia siap menghadapi setiap tantangan yang menghadang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun