Mohon tunggu...
Abdul Muis Ashidiqi
Abdul Muis Ashidiqi Mohon Tunggu... Freelancer - Content Writer

Seorang sarjana sains dari Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Memiliki minat dalam bidang desain grafis dan kepenulisan, dalam bidang desain, telah berhasil meraih beberapa pencapaian, antara lain sebagai juara favorit lomba desain poster di Ikatan Himpunan Mahasiswa Biologi Indonesia (2020) dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (2015).

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pahlawan Abadi

18 Oktober 2023   19:30 Diperbarui: 18 Oktober 2023   19:32 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di dalam pelukmu, Ayah yang tegar,
Pahlawan sejati, tak tergantikan dalam hati.
Wajahmu penuh hikmah dan kebijaksanaan,
Sinar matamu mengajar, pelita hidup yang abadi.

Ayah, punggungmu tegak di tiap badai,
Menyiratkan ketangguhan, kasih tanpa batas.
Jejak langkahmu, petunjuk hidup yang terarah,
Di setiap langkah, rasa aman membudaya.

Dalam bisikan angin, kisah hidup terukir,
Bimbinganmu, sinar kebijaksanaan yang jernih.
Tangisan dan tawa, kita lalui bersama,
Ayah, penerang di kegelapan, derita pun lenyap.

Meski waktu terus berlalu dengan cepat,
Ingatan akan pelukanmu takkan pernah pudar.
Doa tulus dari hati, mohonkan bahagia untukmu,
Ayah, hadirmu adalah anugerah yang tak ternilai.

Ketika malam tiba, bintang-bintang bersinar,
Seperti kasihmu yang tak pernah pudar.
Ayah, engkau adalah pahlawan sepanjang masa,
Puisi ini untukmu, Ayah tercinta, selamanya.

Dalam doa-doa yang tak terucapkan,
Cinta tak terhingga, tulus dari hati anakmu.
Terima kasih, Ayah, untuk setiap pelukan,
Di dalam hati ini, engkau tetap abadi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun