[caption id="attachment_114074" align="aligncenter" width="485" caption="gmbr: google.com"][/caption] Indonesia menjadi heboh ketika M. Nazarudin pergi ke Singapura. Sebenarnya tidak perlu ada yang di khawatirkan atas kepergian M. Nazarudin ke Singapura, karena dia pasti akan pulang lagi ke Indonesia. Apalagi untuk mengadakan penjemputan usaha untuk memulangkan M. Nazarudin. Kepergian M. Nazarudin ke Singapura sebenarnya bukan untuk melarikan diri atau bersembunyi. Coba kita lihat setelah kepergian M. Nazarudin ke Singapura. Satu hari setelah itu muncul testimoni M. Nazarudin lewat Blogspot.com, dan lewat tweeter yang mengatasnamakan M. Nazarudin. Apalagi yg lebih menghebohkan adalah sms yang mengatasnamakan Nazarudin kepada Presiden SBY. Dari beberapa fenomena yang muncul sebenarnya M. Nazarudin ke Singapura cuma untuk belajar nge-Blog. mungkin ada beberapa alasan, yang menurut saya menjadi alasannya: 1. Tidak ingin terulangnya kejadian seperti Komisi 8 yang ditanya soal email oleh mahasiswa Indonesia di Australia yang tidak bisa menjawab alias tidak punya email. 2. Kemungkinan sewa warnet di Singapura lebih murah di banding disini. 3. Kursus lebih cepat, klo disini perlu wktu 1-3 bulan baru dapet sertifikat. Apalagi tadi pagi saya baru membaca postingan yang mengatasnamakan M. Nazarudin pada Kompasiana yang judulnya "Trimakasih & Asli". Dengan munculnya Blog yang mengatasnamakan M. Nazarudin dan Tweeter, serta Profile di Kompasiana sudah membuktikan dia mempunyai email,karena tanpa email maka aktifitas nge-Blog tidak bisa berjalan. Tapi dalam postingan di Kompasiana dia mengaku kalo Blog atas namanya di .....78.ndogceplok.com sudah di non aktifkan. Jadi sedulur-sedulur jangan takut, dia pasti pulang koq setelah mahir dalam hal Bloger mem-Bloger.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H